Batam

Tampilkan postingan dengan label Batam. Tampilkan semua postingan


INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Mangihut Rajagukguk hingga saat ini belum melakukan pelaporan balik ke Polisi atas tudingan dugaan penipuan dan penggelapan salah satu pengusaha Batam di Polresta Barelang. 

Ultimatum 1×24 jam pelaporan balik yang diberikan DPC Partai PDI Perjuangan Kota Batam kepada Mangihut Rajaguguk kemarin, sebagai salah satu pembuktian bahwa Mangihut benar-benar tidak bersalah. Namun, pelaporan balik itu sampai saat ini tidak dilakukannya. 

Kapolresta Barelang Kombes Pol Zaenal Arifin menyebut, bahwa pihaknya hingga saat ini, belum menerima laporan balik dari Mangihut Rajagukguk. 

"Sampai saat ini belum ada pelaporan dari pihak Mangihut Rajagukguk," ujar Kombes Pol Zaenal Arifin, Minggu (4/5/2025).

Selain itu, Kombes Pol Zaenal Arifin juga menyampaikan, perkembangan kasus dugaan penipuan, penggelapan serta perbuatan tidak menyenangkan dan pengancaman yang telah dilaporkan pengusaha Batam saat ini masih tetap bergulir.

"Saat ini masih proses, kita mengundang para pihak untuk klarifikasi," ungkap Kombes Pol Zaenal Arifin.

Menyikapi hal tersebut, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Batam Nuryanto mengatakan, bahwa hari ini DPC PDI Perjuangan Kota Batam secara resmi mengundang kembali Mangihut Rajagukguk untuk memberikan penjelasan perihal tersebut. 

"Hari ini, DPC mengundang kembali yang bersangkutan, apa alasan beliau tidak mengindahkan waktu yang sudah diberikan DPC dan harus ada penjelasannya. Tentu tindakan Partai selanjutnya, normatif saja sesuai aturan Partai," tutur Nuryanto atau akrab disapa Cak Nur saat dikonfirmasi. 

Sebelumnya, anggota DPRD Batam Mangihut Rajaguguk telah memenuhi panggilan klarifikasi Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai PDI Perjuangan Kota Batam, Jum'at (2/5/2025) sore.

Panggilan klarifikasi terhadap Mangihut Rajagugguk ini merupakan imbas dari kasus dugaan penipuan dan penggelapan serta perbuatan tidak menyenangkan dan pengancaman yang dilaporkan oleh salah satu pengusaha Batam melalui Kuasa Hukumnya Natalis N Zega.

Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Batam, Nuryanto atau akrab disapa Cak Nur mengungkapkan, adapun hasil klarifikasi ini adalah kurang lebih sesuai dengan informasi yang berkembang di media.

"Yang harus kita klarifikasi adalah tentang kebenaran. Karena hal ini bukan hanya menyangkut nama pribadi saudara Mangihut tetapi persoalan ini sudah menyangkut nama baik Partai PDI Perjuangan," ungkap Cak Nur saat konferensi pers di Kantor DPC Partai PDI Perjuangan Kota Batam, Jum'at (2/5/2025) sore.

Menurut Cak Nur, dalam klarifikasi itu memang ditemukan adanya perbedaan antara informasi yang beredar di media dan keterangan dari Mangihut Rajagukguk. 

"Mangihut Rajagukguk mengaku kepada kita, bahwa apa yang dituduhkan itu tidak benar. Selain itu, Magihut juga menyebut bahwa kegiatan jual beli pasir itu dilakukan tanpa membawa nama Partai serta pimpinan fraksi PDI Perjuangan juga tidak mengetahuinya," ujar Cak Nur.

Kendati demikian, kata Cak Nur, karena persoalan ini menyangkut nama pribadi, justru sangat berdampak pada nama baik Partai PDI Perjuangan.

"Nama baik Partai PDI Perjuangan harusnya kita junjung harkat dan martabat Partai. Intinya, kalau saudara Mangihut tidak bersalah maka kami sepakat meminta kepada saudara Mangihut untuk segera melaporkan balik kepada mereka yang menuding," jelasnya. 

Lanjut, Cak Nur menuturkan, seluruh kader PDI Perjuangan memiliki tanggung jawab dan kewajiban untuk menjaga harkat martabat Partai. Selain itu, seluruh kader wajib taat dengan aturan anggaran dasar rumah tangga Partai.

"Maka, kami tegaskan kepada saudara Mangihut, jika anda benar, tidak bersalah maka kami meminta saudara untuk melaporkan balik ke Kepolisian dalam kurun waktu 1 x 24 jam. Dan itu adalah jalan satu-satunya sebagai pembuktian bahwa ia tidak bersalah," tegasnya.

Saat disinggung soal perdamaian yang telah dilakukan pihak Mangihut, Cak Nur menegaskan, bahwa perdamaian itu tidak mempengaruhi substansi masalah yang dilaporkan. 

"Damainya seperti apa dan harus jelas. Karena ini sudah menyangkut nama Partai dan nama Partai yang dipertaruhkan. Oleh karena itu, jika anda yakin tidak bersalah maka anda sebagai kader Partai harus melaporkan balik," tuturnya.

Akan tetapi, jika Mangihut Rajagukguk tidak melakukan pelaporan balik, maka DPC PDI Perjuangan Kota Batam akan mengambil langkah-langkah sesuai aturan dan ketentuan partai. 

"Yang jelas, DPC PDI Perjuangan Kota Batam dengan meminta kehadiran Mangihut Rajagukguk untuk mengklarifikasi dan mencari kebenaran informasi. Ke depan, kita akan mengundang pihak-pihak terkait guna kepentingan mencari informasi," pungkasnya. (ISP)


INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Ikatan Keluarga Alumni Universitas Riau (IKA Unri) Kota Batam sukses menggelar acara halal bihalal di Hotel Harmoni One, Sabtu (3/5/2025).

Kegiatan ini menjadi momentum penting untuk mempererat silaturahmi sekaligus memperkuat kolaborasi antar alumni dalam mendukung pembangunan Kota Batam.

Wali Kota Batam sekaligus Ketua Umum IKA Unri Batam, Amsakar Achmad, menegaskan pentingnya peran alumni dalam memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan daerah.

“IKA Unri Batam harus terus eksis. Mari berikan kontribusi pemikiran dan aksi nyata untuk pembangunan Batam ke depan,” ujar Amsakar, yang juga menjabat sebagai Kepala BP Batam.

Ia turut mendorong para alumni untuk berpartisipasi aktif dalam menyukseskan berbagai program Pemerintah Kota Batam dan BP Batam, khususnya dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.

“Jangan ada lagi pembahasan yang kontraproduktif. Mari kita habiskan energi positif untuk memberikan karya terbaik bagi Kota Batam tercinta,” tegasnya.

Setelah kegiatan halalbihalal, pengurus IKA Unri Batam akan segera menggelar rapat kerja untuk membahas sejumlah program prioritas di bawah kepemimpinan Amsakar Achmad.

“Kita akan segera menggelar rapat kerja. Harapannya, seluruh pengurus tetap solid agar semua program berjalan dengan baik,” ujar Ketua Harian IKA Unri Batam, Lailan. (Isp) 

Kuasa Hukum Natalis N Zega (kiri) menyerahkan surat laporan pengaduan ke Ketua BK DPRD Batam, Muhammad Fadhli (kanan) 

INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Kantor Hukum Gari Ono Niha, Natalis N Zega secara resmi melayangkan laporan pengaduan ke Badan Kehormatan DPRD Kota Batam atas dugaan keterlibatan anggota DPRD Batam fraksi Partai PDI Perjuangan Mangihut Rajaguguk dalam tindak pidana penipuan dan penggelapan. 

Laporan Pengaduan Nomor : 78/Law-Zega/Btm/29/IV/2025 dengan rujukan Badan Kehormatan DPRD Kota Batam diterima langsung oleh Ketua BK DPRD Kota Batam Muhammad Fadhli, Jum'at (2/5/2025).

"Hari ini kita secara resmi melaporkan saudara Mangihut Rajagukguk ke Badan Kehormatan DPRD Kota Batam atas kasus yang tengah viral saat ini," ungkap Natalis N Zega saat dikonfirmasi wartawan, Jum'at (2/5/2025).

Kuasa Hukum Natalis N Zega mengungkapkan, laporan pengaduan itu diterima langsung oleh Ketua Badan Kehormatan DPRD Kota Batam Muhammad Fadhli dan mendapatkan respon baik oleh BK DPRD Batam.

"Ketua BK menyampaikan, bahwa benar jika yang bersangkutan terbukti melanggar aturan di Badan Kehormatan DPRD Batam, tentu BK DPRD Batam akan melakukan tindakan tegas," ungkap Natalis N Zega.

Menurut Zega, jauh hari sebelum melaporkan ke Badan Kehormatan DPRD Kota Batam, Kuasa Hukum Natalis N Zega juga telah melayangkan surat laporan perihal kasus yang menyeret Mangihut Rajagukguk ke Partai PDI Perjuangan.

"Terkait aturan yang berlaku di dalam Partai PDI Perjuangan kita tidak ingin mengintervensi. Biarlah, Partai melakukan pemeriksaan sebagaimana aturan berlaku dalam internal Partai," ujarnya.

Menyikapi video viral soal perdamaian, Natalis menyebut, bahwa dapat dipastikan hal itu sangat merugikan kliennya. 

"Dimana dalam video itu sudah jelas, siapa yang melaporkan dan siapa pula yang berdamai. Bagaimana bisa berdamai sementara saya sendiri selaku Lawyer tidak mengetahui. Tentu, hal-hal mengenai penegakan hukum kita serahkan sepenuhnya kepada pihak Kepolisian," terangnya. 

Sementara itu, Ketua Badan Kehormatan DPRD Kota Batam Muhammad Fadhli membenarkan bahwa pihaknya telah menerima laporan pengaduan yang dilayangkan Kuasa Hukum Natalis N Zega.

"Laporan dari Kuasa Hukum Natalis N Zega sudah kita terima. Tentu, kita akan tindak lanjuti laporan tersebut," tutup Muhammad Fadhli. 

Kasus dugaan penipuan dan penggelapan yang menyeret nama Mangihut Rajagugguk terbilang cukup unik. Ada nama seorang pengusaha besar di Batam disebut-sebut turut serta membantu menyelamatkan karir anggota DPRD Batam fraksi Partai PDI Perjuangan tersebut. 

Sebelumnya, simpatisan Partai PDI Perjuangan juga secara resmi melayangkan surat laporan pengaduan ke Badan Kehormatan (BK) DPRD Kota Batam atas indikasi keterlibatan anggota DPRD Batam Mangihut Rajaguguk dalam kasus dugaan penipuan dan penggelapan.

Diketahui, surat laporan simpatisan Partai PDI Perjuangan yang dibuat pada Rabu (30/4/2025) ditandatangani langsung oleh Moody Arnold Timisela.

Dalam laporannya ke Badan Kehormatan DPRD Kota Batam, simpatisan Partai PDI Perjuangan meminta Badan Kehormatan DPRD Kota Batam dapat mengambil tindakan tegas terhadap Mangihut Rajagugguk, S.E., M.M. sesuai dengan ketentuan dan aturan yang berlaku di Badan Kehormatan DPRD Kota Batam. 

"Dalam membuat laporan ini, kami mengedepankan azas praduga tak bersalah," ungkap Moody Arnold Timisela di bilangan Nagoya, Rabu (30/4/2025).

Menurut Moody, langkah ini dilakukan untuk mencermati pemberitaan media beberapa hari terakhir ini dan menjadi viral ditengah-tengah masyarakat terkait ulah oknum anggota DPRD Kota Batam atas nama Mangihut Rajagugguk, S.E.,MM. selaku anggota DPRD Kota Batam dari Fraksi PDI Perjuangan.

"Hal ini, dapat mengakibatkan runtuhnya moral, etika serta wibawa wakil rakyat yang diharapkan dapat menjadi contoh dan panutan bagi warga masyarakat," ungkap Moody Arnold Timisela yang juga diketahui sebagai Tokoh Masyarakat Timur.

Berdasarkan hal tersebut diatas, kata Moody, Badan Kehormatan DPRD Kota Batam dapat mengambil tindakan tegas terhadap Sdr. Mangihut Rajagugguk, S.E., M.M. sesuai dengan ketentuan dan aturan yang berlaku di Badan Kehormatan DPRD Kota Batam, dalam membuat laporan ini kami selalu mengedepankan azas praduga tak bersalah

"Semoga laporan kami menjadi atensi khusus Badan Kehormatan DPRD Kota Batam," tegasnya.

Sementara itu, Ketua Badan Kehormatan DPRD Batam, Muhammad Fadhli membenarkan bahwa pihaknya telah menerima laporan dari masyarakat simpatisan Partai PDI Perjuangan. 

"Iya benar, kami sudah menerima laporan dari simpatisan perihal kasus dugaan penipuan yang diduga melibatkan salah satu anggota DPRD Batam tersebut. Saat ini, kita tengah mempelajari untuk tindak lanjut berikutnya," tutur Fadhli. (Isp) 


INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Kasus dugaan penipuan dan penggelapan yang menyeret nama anggota DPRD Batam fraksi Partai PDI Perjuangan Mangihut Rajaguguk berakhir damai.

Perdamaian yang dilakukan oleh kedua belah pihak ini terbilang cukup janggal. Korban, melakukan kesepakatan damai karena diduga dibawah tekanan sejumlah pihak yang ingin menyelamatkan karir Mangihut Rajagukguk. 

Lebih krusialnya lagi, penandatanganan surat perdamaian dilakukan dalam kondisi korban tengah terbaring sakit di Rumah Sakit Elisabeth Batam Kota. Bahkan, Kuasa Hukum korban yakni Natalis N Zega sama sekali tidak dilibatkan dalam perdamaian ini.

Kuasa Hukum Natalis N Zega mengungkapkan, penandatanganan surat perdamaian itu dapat dipastikan cacat di mata hukum. Sejumlah pihak yang dinilai tidak memiliki kepentingan dalam kasus ini, ikut campur tangan dengan melakukan upaya-upaya intervensi.

"Klien saya waktu itu dalam kondisi terbaring sakit dan masih menggunakan infus di Rumah Sakit Elisabeth Batam Kota. Puluhan orang datang beramai-ramai ke rumah sakit dengan menyodorkan surat perdamaian tanpa saya ketahui apa maksud dan isi surat perdamaian itu," ungkap Natalis N Zega, Jum'at (2/5/2025).

Sempat terjadi ketegangan saat di Rumah Sakit Elisabeth Batam kemarin. Dua lembar surat yang mereka bawa, satu diantaranya di sobek oleh Kuasa Hukum Natalis N Zega karena dianggap isi surat itu tidak sesuai dengan fakta dalam kasus ini.

"Ada satu surat saya sobek di depan mereka. Yang sempat saya baca kala itu, bahwa kita diminta untuk meminta maaf kepada Mangihut Rajagukguk dan kita diminta mengklarifikasi bahwa stagmen yang saya sampaikan di media adalah tidak benar," sambungnya. 

Menurut Zega, perbuatan yang mereka lakukan dengan menyodorkan surat perdamaian dan memaksa klien untuk menandatangani tanpa persetujuan Kuasa Hukum sudah sangat menjatuhkan marwah penasihat hukum.

"Kita juga tidak mengerti apakah mereka benar-benar dalam kondisi di bawah tekanan. Atau justru mereka sengaja mengatur skenario untuk menjebak saya. Anehnya, lain yang membuat laporan, lain yang berdamai," tegasnya.

Dalam peristiwa ini, Natalis N Zega telah menyerahkan semuanya kepada pihak Kepolisian untuk tetap melakukan penegakan hukum tehadap terduga pelaku.

"Semua bukti dugaan penipuan dan penggelapan serta salah satu bukti yang mencoreng institusi Polri dan TNI telah kita serahkan sepenuhnya ke Polresta Barelang. Kesepakatan damai boleh saja di terima, tetapi proses hukum tetap berlanjut," pungkasnya. (ISP)


INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Surat Pemberitahuan Perkembangan Hasil Penyelidikan (SP2HP Ke-1) kasus dugaan tindak pidana perbuatan tidak menyenangkan dan pengancaman yang melibatkan anggota DPRD Batam fraksi Partai PDI Perjuangan Mangihut Rajagukguk kepada seorang pengusaha Batam diterbitkan Polresta Barelang. 

Diketahui, selain SP2HP dugaan penipuan dan penggelapan yang diterima sebelumnya, Kantor Hukum Gari Ono Niha, Natalis N Zega & Partner secara resmi kembali menerima SP2HP Ke-1 terhadap dugaan perbuatan tidak menyenangkan dan pengancaman yang dilaporkan ke Polresta Barelang pada tanggal 27 April 2025.

Kuasa Hukum Natalis N Zega mengungkapkan, bahwa tindak pidana perbuatan tidak menyenangkan dan pengancaman yang diduga dilakukan oleh anggota DPRD Batam fraksi Partai PDI Perjuangan Mangihut Rajaguguk terjadi saat bisnis jual beli pasir seatrium, di Kawasan PT SMOE, Kecamtan Nongsa, tanggal 23 April 2025 lalu.

Berdasarkan SP2HP Ke-1 yang diterbitkan Polresta Barelang, disebutkan bahwa, laporan/pengaduan yang di laporkan pada tanggal 27 April 2025 di Polresta Barelang, saat ini telah ditangani oleh Unit III Sat Reskrim Polresta Barelang.

"SP2HP Ke-1, nomor : B/657/IV/Res1.2.4./2025/Reskrim telah kita terima hari ini. Tentu, hal ini menunjukan bahwa penyidik Polresta Barelang bekerja profesional terhadap kasus yang kita tangani saat ini," ungkap Natalis N Zega, Kamis (1/5/2025).



Zega menjelaskan, tertuang dalam SP2HP Ke-1, saat ini penyidik Polresta Barelang saat telah memulai meminta keterangan saksi serta mengumpulkan barang bukti perihal kasus dugaan tindak pidana perbuatan tidak menyenangkan dan pengancaman.

"Kita tunggu saja bagaimana hasilnya. Seluruh barang bukti terhadap dua laporan itu telah kita serahkan seluruhnya ke Polresta Barelang," ujarnya. 

Sebelumnya, kasus dugaan penipuan dan penggelapan yang diduga dilakukan oleh anggota DPRD Batam fraksi Partai PDI Perjuangan Mangihut Rajaguguk soal jual beli pasir seatrium terhadap salah satu pengusaha Batam memasuki babak baru.

Terbaru, Kantor Hukum Gari Ono Niha, Natalis N Zega & Partner Batam secara resmi menerima surat pemberitahuan dimulainya penyelidikan dari Polresta Barelang perihal kasus dugaan penipuan dan penggelapan tersebut.

Kuasa Hukum Natalis N Zega mengatakan, surat pemberitahuan dimulainya penyelidikan nomor : SP.Lidik/237/IV/Res.1.11./2025/Reskrim sudah diterima oleh kantor hukum Gari Ono Niha kemarin, Selasa (29/4/2025).

"Setelah terbit surat ini, perkara tersbut dapat dipastikan positif dan naik ke arah ke penyidikan. Kita berharap, kepada pihak Kepolisian bekerja profesional. Bila hal ini kuat terindikasi dan layak untuk dijadikan tersangka, maka harus ditindak sesuai dengan perbuatannya," ujar Natalis N Zega, Rabu (30/4/2025).

Tak hanya itu, Kuasa Hukum Natalis N Zega mengungkapkan, bahwa pihaknya juga telah menerima surat dari DPC Partai PDI Perjuangan Kota Batam untuk meminta klarifikasi perihal kasus tersebut. 

"Kita juga telah menyerahkan bukti-bukti dugaan penipuan dan penggelapan itu ke DPC Partai PDI Perjuangan Kota Batam," jelasnya. 

Lebih menggemparkan lagi, kasus ini diduga kuat terindikasi melibatkan oknum-oknum yang disebut-sebut oleh anggota DPRD Batam Mangihut Rajaguguk terkait permasalahan permintaan uang.

"Kami juga telah penuhi pemeriksaan Paminal Polda Kepri kemarin. Dalam pemeriksaan itu, kami memberikan keterangan sesuai fakta melampirkan bukti-bukti lengkap agar kasus ini menjadi perhatian khusus pihak Kepolisian," jelasnya. 

Secara lisan, Kuasa Hukum Natalis N Zega juga telah menyampaikan pengaduan kasus dugaan penipuan dan penggelapan anggota DPRD Batam Mangihut Rajaguguk ke Badan Kehormatan DPRD Kota Batam. 

"Karena kasus ini telah menyangkut nama baik Partai, maka paling lambat besok kita sudah surati Badan Kehormatan DPRD Kota Batam. Pastinya, kasus ini akan kita kawal hingga tuntas supaya tidak ada lagi oknum-oknum berikutnya yang mencoba merongrong atau mengambil keuntungan diatas penderitaan orang lain," pungkasnya.

Terpisah, Kapolresta Barelang Kombes Pol Zaenal Arifin menjelaskan, perihal kasus dugaan penipuan dan penggelapan ini, pihaknya masih melakukan pemanggilan kepada para pihak terkait.

"Laporan sudah kami terima, kami masih melakukan pemanggilan kepada para pihak terkait. Semoga cepat kelar dan mohon dukungannya," ujar Kapolresta Barelang Kombes Pol Zaenal Arifin. (ISP)


INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Wakil Kepala BP Batam, Li Claudia Chandra, membantah Anggota Komisi VI DPR Rieke Diah Pitaloka yang menyampaikan dugaan kekerasan dan kriminalisasi terhadap warga Batam terkait realisasi proyek Rempang Eco City. Claudia meminta Rieke menghentikan penyebaran informasi salah (hoax) tersebut.

"Pernyataan Rieke Pitaloka yang mengatakan kekerasan, kriminalisasi dan intimidasi terhadap masyarakat Rempang harus dihentikan. Dalam potongan media sosial miliknya adalah cerita masa lalu yang disampaikan untuk menakuti masyarakat," kata Claudia dalam keterangan, Selasa (29/4/2025).

Claudia menyatakan Pemkot Batam dan BP Batam tak melakukan kekerasan dan kriminalisasi terhadap warganya. Dia mempersilakan anggota DPR melakukan kunjungan langsung ke Rempang.

"Harus saya jelaskan bahwa kami Pemerintah Kota dan juga BP Batam tidak pernah melakukan kekerasan atau kriminalisasi terhadap warga kami. Silakan anggota DPR RI yang terhormat datang ke Rempang. Di periode kepemimpinan kami tidak ada kekerasan ataupun kriminalisasi. Kami hadir sebagai pemimpin yang mengayomi masyarakat. Kami tidak memaksa atau mengintimidasi masyarakat untuk pindah, kami membawa kebaikan buat masyarakat Rempang," ujarnya.

Lebih lanjut, Claudia menegaskan Pemkot Batam dan BP Batam fokus pada pembangunan dan investasi. Dia mewanti-wanti informasi yang disebarkan Rieke bisa berdampak pada proses investasi yang masuk.

"Kami memiliki visi pembangunan yang selaras dengan Pemerintah Pusat. Saat ini kami Pemerintah Kota Batam dan BP Batam fokus pada pembenahan dan pembangunan di Kota Batam. Kami mengundang investor untuk berinvestasi di Batam. Hoaks tentang kekerasan kepada masyarakat jelas menyesatkan serta membuat investor ragu berinvestasi," tutupnya. (Isp) 



INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Warga Rempang yang telah menempati rumah baru di Tanjung Banun terus bertambah. BP Batam kembali memfasilitasi pergeseran 5 Kepala Keluarga (KK) pada Selasa (29/4/2025) dan Rabu (30/4/2025).

Pergeseran 5 KK ke rumah baru di Tanjung Banun itu, menambah total warga Rempang yang telah pindah ke rumah baru menjadi sebanyak 85 KK.

Salah seorang warga Rempang, Serly Marlita yang baru tempati rumah baru menyampaikan rasa bahagianya. Ia mengucapkan rasa terima kasih kepada BP Batam yang telah merealisasikan hunian baru untuk keluarganya.

"Terima kasih banyak kami sampaikan kepada BP Batam, semoga proyek di Rempang ini bisa berjalan lancar sehingga dapat memberikan manfaat untuk kami sekeluarga," ujarnya.

Deputi Bidang Pelayanan Umum BP Batam, Ariastuty Sirait/Plt. Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol BP Batam, Ariastuty Sirait mengatakan, pemberian hunian baru tersebut adalah komitmen BP Batam dalam mengembangkan Rempang Eco City.

Ia pun menyampaikan terima kasih kepada masyarakat Rempang yang telah bekerjasama dan mendukung BP Batam dalam merealisasikan investasi ini. 

Dimana, pengembangan Kawasan Rempang ini akan menjadi kawasan berdaya saing tinggi dalam pengembangan industri, pariwisata, dan jasa.

"Rempang dikembangkan untuk dapat menjadi tujuan investasi. Sehingga dapat menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat, serta mendorong pertumbuhan ekonomi wilayah dan regional," tegasnya.

Untuk itu, ia mengajak masyarakat untuk bisa menyukseskan rencana investasi di Rempang.

"Kita semua berkewajiban untuk menjaga situasi kondusif agar investor bisa terus menginvestasikan modalnya. Investasi naik, maka pertumbuhan ekonomi pun akan meningkat," tutupnya. (Isp) 






INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - BP Batam menegaskan komitmennya dalam menciptakan iklim investasi yang sehat dengan mengevaluasi enam lokasi lahan tidak produktif, Rabu (30/4/2025). 

Langkah ini menjadi bagian penting dalam penertiban lahan yang terbengkalai guna mempercepat pembangunan Batam sebagai kawasan investasi strategis di Indonesia.

Deputi Bidang Pengelolaan Lahan, Pesisir, dan Reklamasi BP Batam, Syarlin Joyo, menjelaskan bahwa kebijakan tersebut merupakan salah satu program prioritas dalam mendorong efektivitas alokasi tanah untuk mendukung pertumbuhan investasi yang lebih inklusif dan berkelanjutan di wilayah Batam.

“Alokasi tanah dari BP Batam merupakan fasilitas investasi. Oleh karena itu, lahan-lahan yang telah dialokasikan tapi tidak dimanfaatkan akan kami evaluasi secara menyeluruh,” tegas Syarlin di salah satu titik pemasangan plang evaluasi alokasi tanah.

Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa BP Batam akan memperketat proses alokasi ke depan agar investor yang mendapatkan lahan benar-benar serius dan berkomitmen terhadap pembangunan.

“Investor harus serius. Kami ingin pengalokasian lahan benar-benar memberikan dampak nyata terhadap pertumbuhan ekonomi daerah. Tidak akan ada toleransi bagi lahan-lahan yang terbengkalai,” tegasnya lagi.

Sesuai arahan Amsakar Achmad - Li Claudia Chandra, BP Batam menaruh perhatian serius terhadap beragam persoalan. Salah satu komitmennya adalah menangani hambatan-hambatan yang mengganggu kelancaran investasi di Batam, termasuk persoalan pemanfaatan lahan yang belum optimal.

“Kami ingin Batam tumbuh pesat sebagai pusat investasi unggulan di Indonesia. Oleh sebab itu, berbagai persoalan termasuk lahan harus segera diselesaikan secara tegas dan profesional,” tutupnya.

Turut hadir dalam kegiatan Deputi Bidang Kebijakan Strategis dan Perizinan, Sudirman Saad, Deputi Bidang Infrastruktur, Mouris Limanto, Direktur Pengamanan Aset BP Batam, Brigjen Pol Teguh Yuswardhie, Direktur Pengelolaan Pertanahan BP Batam, Ilham Eka Hartawan serta Pejabat Eselon III di lingkungan BP Batam. (Isp) 




INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Wakil Kepala BP Batam, Li Claudia Chandra menerima kunjungan kerja Wakil Menteri Investasi dan Hilirisasi RI/ Wakil Kepala BKPM RI, Todotua Pasaribu di BP Batam.
Todotua beserta rombongan disambut oleh Li Claudia dan jajaran pada Selasa (29/4/2025) siang di Marketing Center BP Batam.

Dalam sambutannya, Todotua mengatakan, tujuan kunjungannya dan tim adalah untuk melajukan konsolidasi dan memperkuat komunikasi terkait langkah-langkah strategis untuk mempercepat pertumbuhan investasi di Kota Batam.

Selain itu, ia juga menyebutkan target realisasi investasi yang ditetapkan oleh Kementerian Investasi dan Hilirisasi RI/BKPM RI tahun 2025 adalah sebesar Rp 1.900 T, dimana pada Triwulan 1 telah mencapai realisasi sebesar Rp 465 T.

“Salah satu strategi yang kami mitigasi untuk mencapai target realisasi pertumbuhan investasi tahun 2025 adalah melalui penguatan kawasan, baik kawasan industri, Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), maupun Free Trade Zone (FTZ),” ujar Todotua.

Ia juga menyoroti dinamika ekonomi global, yakni perang tarif dagang antara Amerika Serikat dan China sebagai dampak dari pemberlakuan Tarif Resiprokal. 

“Atas tantangan tersebut, kita harus melihat potensi dan peluang yang muncul. Kami sudah putuskan dalam waktu dekat akan mematangkan pelaksanaan task force antara Kementerian Investasi dan BP Batam,” jelas Todotua.

Selain itu, untuk memudahkan koordinasi dan proses konsolidasi, Kementerian Investasi dan Hilirisasi RI/BKPM RI akan menempatkan kembali desk layanan di PTSP BP Batam, sebagai langkah progresif untuk mempercepat perizinan dan komunikasi dengan Kementerian/Lembaga.

“Kami ingin prosesnya taktis, karena kendala investasi meliputi perizinan, iklim usaha, dan daya saing. Adanya task force dan desk layanan diharapkan dapat mempercepat penyelesaian hambatan investasi di Kota Batam,” pungkas Todotua.

Wakil Kepala BP Batam, Li Claudia Chandra BP Batam menyambut baik langkah strategis tersebut dan menyatakan kesiapannya untuk berkolaborasi serta memberikan dukungan penuh agar hambatan-hambatan investasi dapat diminimalkan, dan peluang pertumbuhan ekonomi bisa dimaksimalkan untuk masyarakat Kota Batam.

“Kami menyambut baik hadirnya task force dan desk Kementerian Investasi di BP Batam. Ini adalah langkah strategis yang menunjukkan komitmen bersama dalam menciptakan iklim investasi yang lebih ramah dan kompetitif,” tutupnya. (Isp) 



INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Badan Pengusahaan (BP) Batam menggelar entry meeting pengawasan kearsipan internal, pada Selasa (29/4/2025), di Ruang Conference Hall IT Centre.

Kegiatan dibuka langsung oleh Anggota Bidang Administrasi dan Keuangan Alexander Zulkarnain didampingi oleh Kepala Biro Umum Budi Susilo, serta diikuti oleh para pejabat dan perwakilan pegawai kearsipan pada 24 unit kerja di lingkungan BP Batam.

Kegiatan pengawasan ini dalam rangka persiapan entry meeting pengawasan internal oleh arsip nasional RI ANRI.

Alexander Zulkarnain dalam sambutannya mengingatkan pentingnya kearsipan yang baik sebagai memori kolektif yang krusial bagi organisasi dan bangsa.

"Kegiatan pengawasan ini penting sekali dalam kearsipan kita. Arsip sebagai rekaman peristiwa dan kegiatan memiliki nilai yang sangat krusial bagi organisasi dan merupakan memori kolektif bangsa," kata Alex.

Arsip menjadi memori kolektif, sumber informasi penting dalam pengambilan keputusan, alat akuntabilitas kinerja, dan aset bernilai sejarah dan hukum.

“Pengelolaan Kearsipan yang baik menjadi salah satu indikator kinerja setiap lembaga pemerintah dalam melaksanakan reformasi birokrasi," imbuh Alex.

Ia berharap seluruh peserta yang merupakan pelaksana kearsipan di unit kerja dapat mengikuti kegiatan ini dengan maksimal hingga proses penilaian, mengingat target BP Batam dalam Nilai Pengawasan Kearsipan oleh ANRI pada 2025 meningkat dari tahun lalu.

“Dengan target yang ada, saya berpesan kita harus selalu memupuk rasa tanggung jawab perbaikan kualitas pengelolaan arsip serta sebagai langkah menentukan arah dan tujuan pengelolaan ke depan," pesan Alex.

Lebih detil Kabag Tata Persuratan dan Kearsipan Benny Yudhistira dalam laporannya mengatakan pada tahun 2024 BP Batam mendapatkan capaian penilaian tingkat digitalisasi arsip sebesar 72,77 dengan kategori “BB” (sangat baik). 

“Dan pada tahun ini kita mendapat target sebesar 80. Untuk itu kami mengharapkan Kerjasama seluruh unit kerja di lingkungan BP Batam agar lebih peduli pada pengelolaan airsip guna menjamin ketersediaan arsip yang autentik, utuh dan terpercaya," kata Benny.

Adapun pelaksanaan pengawasan arsip akan berlangsung dari 29 April 2025 sampai tanggal 10 Juni 2025. (Isp)



INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Polsek Lubuk Baja saat ini tengah melakukan penyelidikan mendalam soal maraknya praktik perjudian jual beli togel di Pasar Angkasa, Kecamatan Lubuk Baja, Kota Batam.

Diketahui, praktik judi jual beli togel di Pasar Angkasa hingga saat ini masih berlangsung bebas. Bandar yang belakangan diketahui berinisial IN masih saja terang-terangan melakukan transaksi terselubung itu di lokasi tersebut. 

"Saat ini, kami tengah melakukan penyelidikan terhadap praktik perjudian tersebut," ujar singkat Kapolsek Lubuk Baja Kompol Rangga Primazada melalui Kanit Reskim Polsek Lubuk Baja Iptu Noval Adimas kepada wartawan, Rabu (30/4/2025).

Diketahui, perjudian berbentuk lotre atau undian angka ini umumnya dijalankan secara terselubung dan sistematis di wilayah Kota Batam hingga tak terdeteksi aparat penegak hukum.

Namun, siapa sangka dibalik minimnya pengawasan, ada juga agen yang berani secara terang-terangan menjual nomor togel tersebut dengan memberikan kupon nomor togel kepada pembeli atau pemain. Seperti halnya terjadi di wilayah kawasan Pasar Angkasa Jodoh, Kecamatan Lubuk Baja Kota Batam dan Pasar Baru Jodoh.

Informasi yang dihimpun di lapangan, praktik judi togel tersebut diakomodir oleh seorang pria bernama IN. Pria ini diketahui adalah bandar besar di balik praktik judi Togel yang saat ini tengah naik daun di Kota Batam.

"Nama IN di dunia 303 khususnya perjudian Togel di Kota Batam sudah tak asing lagi. Dia orang kuat atau bisa disebut kebal hukum. Bahkan keberadaannya tak pernah tersentuh hukum," ucap sumber Inspirasikepri.com saat ditemui di seputaran Nagoya, Rabu (23/4/2025).

"Memang ada beberapa bos besar judi Togel lainnya di Kota Batam, namun bendera IN ini bisa dikatakan lebih aman," sambungnya. 

Seperti diketahui, Judi togel merupakan jenis judi berbentuk lotre atau undian angka. Nantinya, pemenang akan ditentukan dengan angka yang keluar saat diundi.

Judi togel bukan semata sekadar “permainan” biasa, namun ada jaringan kompleks yang terlibat di baliknya. Jaringan ini melibatkan beberapa individu yang menjalankan peran dan tugas yang berbeda-beda.

Beberapa peran yang dimaksud antara lain, bandar Togel, Karyawan atau operator, agen perekap, agen penjual dan pemain.

Dalam seminggu pemutaran nomor judi Sie Jie dilakukan sebanyak 3 kali yakni hari Rabu, Sabtu, Minggu. Kemudian, untuk pemutaran judi Togel sebanyak 2 kali yakni, Hari Senin dan Kamis. Sementara, pemutaran nomor judi Hongkong Polls dilakukan setiap hari, yakni di malam hari.

Modus yang dilakukan para pemain Judi Togel ini umumnya memasang nomor keberuntungannya pesan singkat SMS dan via WhatsApp kepada agen. Ada juga secara langsung lewat agen penjual menggunakan nota kertas. 

Hingga berita ini diterbitkan, awak media masih menunggu tindak lanjut pihak Kepolisian terhadap praktik judi tersebut. (ISP)


INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Anggota DPRD Batam fraksi Partai Gerindra, Anwar Anas mengapresiasi kinerja Bea Cukai Batam beserta jajaran yang telah berperan aktif dalam memberantas praktik penyelundupan narkotika di Provinsi Kepulauan Riau. 

Menurut Anwar, peredaran narkotika sindikat jaringan internasional hingga kini masih saja terjadi di Provinsi Kepulauan Riau. Berbagai cara dan modus untuk menyelundupkan barang haram itu, berulang kali telah dibongkar aparat penegak hukum di Kepri.

"Tentu, kami DPRD Batam sangat mengapresiasi penegakan hukum terhadap kasus narkotika yang telah dilakukan oleh seluruh aparat penegak hukum di Kota Batam," ungkap Anwar Anas saat konferensi pers ungkap kasus di Kantor Bea Cukai Batam, Selasa (29/4/2025).

Tak hanya itu, Anwar juga memberikan apresiasi kepada Kepala Kantor Bea Cukai Batam dan jajarannya, dalam empat bulan belakangan ini telah berhasil mengungkap puluhan kasus penyelundupan narkotika melalui jalur Kota Batam.

"Terutama, kami dari fraksi Gerindra, memerangi narkotika adalah salah satu program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto. Tentu, hal ini menjadi perhatian serius dan kami mengajak seluruh elemen Pemerintah, Penegak Hukum dan masyarakat untuk bersama-sama menyatakan perang terhadap narkoba," tegas Anwar Anas. 

Tak hanya mengapresiasi, Polistisi Partai Gerindra itu juga mendukung penuh segala bentuk upaya yang dilakukan oleh Bea Cukai Batam dan instansi terkait lainnya, dalam mengungkap kasus penyelundupan narkoba melalui jalur kota Batam.

"Kami DPRD kota Batam tentu mendukung penuh segala upaya yang dilakukan oleh Bea Cukai Batam dan instansi terkait lainnya dalam pengungkapan kasus penyelundupan narkoba melalui Jalur kota Batam. Sekaligus memberikan dukungan moril terhadap kerja keras penindakan yang dilakukan oleh Bea Cukai Batam untuk mensukseskan salah satu program asta cita Presiden Prabowo yakni memerangi narkoba," tutur Anwar. 

Tak hanya narkoba, Anwar Anas juga meminta Bea Cukai Batam, untuk terus memperkuat pengawasan atas kegiatan-kegiatan praktik penyelundupan yang jelas-jelas sangat merugikan negara di wilayah hukum kota Batam. 

“Semoga kita senantiasa menjaga kerjasama yang solid antara Bea Cukai, pemerintah daerah dan seluruh aparat penegak hukum lainnya agar Kota Batam terhindat dari aktivitas-aktivitas ilegal lainnya," pungkasnya.

Sebagaimana diketahui, baru-baru ini, Bea Cukai Batam bersama Satresnarkoba Polresta Barelang berhasil membongkar praktik penyelundupan narkotika melalui jalur resmi Bandara Internasional Hang Nadim Kota Batam. 

Dalam aksinya, pelaku AN (31) yang merupakan salah satu Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Negara Malaysia ini terbilang cukup cerdik. Ia menyembunyikan 2 bungkus narkotika jenis sabu dengan total berat 805 gram di dalam sendal yang telah di jahit. 

Beruntung, aksi penyelundupan narkotika itu berhasil digagalkan oleh petugas Bea Cukai Batam dan Satresnarkoba Polresta Barelang di Bandara Internasional Hang Nadim. (ISP)


INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Anggota Bidang Pelayanan Umum, Ariastuty Sirait meninjau langsung kesiapan Asrama Haji Batam Center menjelang keberangkatan jemaah calon haji 1446 H/2025 M, pada Senin (28/4/2025) siang.

Peninjauan ini bertujuan untuk memastikan seluruh fasilitas dan pelayanan siap mendukung kelancaran proses embarkasi haji, yang merupakan kerjasama antara BP Batam dengan Kementerian Agama RI. 

Dalam tinjauan tersebut, Ariastuty didampingi oleh Manajer Operasional dan Pemeliharaan Badan Usaha Fasilitas dan Lingkungan BP Batam, Evi Elfiana Bangun, meninjau sejumlah titik penting seperti area kamar, ruang makan, ruang X-ray, area keberangkatan, klinik, dan lainnya.

“Kesiapan infrastruktur dan pelayanan di Asrama Haji ini sangat penting untuk memastikan jemaah dapat berangkat dengan tenang, sehat, dan aman. Kami ingin pastikan semuanya berjalan sesuai standard yang ditetapkan,” ujar Ariastuty dalam keterangannya.

Asrama Haji Batam Center merupakan embarkasi utama bagi jemaah calon haji dari tiga provinsi, yaitu, Provinsi Riau, Kepulauan Riau, dan Kalimantan Barat dengan jumlah total 8.930 orang.

Sementara jemaah dari Provinsi Jambi sejumlah 2.910 orang akan menggunakan Asrama Haji sebagai lokasi transit, sebelum diberangkatkan ke Arab Saudi secara bertahap (kloter) melalui Embarkasi Batam.

Proses embarkasi sendiri akan berlangsung mulai tanggal 1 Mei sampai 31 Juli 2025.

Lebih lanjut Ariastuty merinci, jumlah tempat tidur di Asrama Haji Batam Center yang siap dipakai untuk jemaah calon haji yakni 776 unit per harinya, dan akan dimanfaatkan selama masa embarkasi.

“Kami memastikan bahwa seluruh jemaah, baik yang berasal dari daerah embarkasi menginap maupun yang transit, akan mendapatkan layanan terbaik,” kata Ariastuty.

BP Batam juga berkomitmen memberikan dukungan penuh, termasuk melalui koordinasi lintas instansi, pengamanan jalur keberangkatan, dan jemaah lansia maupun berkebutuhan khusus.

“Kami berharap pelaksanaan ibadah haji tahun ini berjalan lancar dan jamaah dapat menjalankan ibadah dengan khusyu,” tutup Ariastuty. (Isp) 


INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Badan Pengusahaan (BP) Batam melaksanakan penyusunan rencana kerja (Renja) tahun anggaran 2026, Senin (28/4/2025) di Balairung Sari, BP Batam.

Kegiatan ini dibuka dan dipimpin oleh Wakil Kepala BP Batam, Li Claudia Chandra, dan direncanakan berlangsung selama dua hari yakni Senin dan Selasa pada tanggal 28-29 April 2025.

Dalam sambutannya, Li Claudia mengatakan pertemuan ini merupakan langkah strategis dalam menyusun arah kebijakan dan prioritas program kerja BP Batam pada tahun 2026 mendatang.

“Renja yang dirumuskan bukan sekedar dokumen administratif saja, namun merupakan kompas penentu arah pembangunan Batam, baik dalam konteks pengembangan kawasan industri, investasi, infrastruktur, maupun pelayanan publik,” ujarnya.

Ia juga menekankan tahun 2025 merupakan momentum penting, dimana Indonesia termasuk Kota Batam dihadapkan pada tantangan global yang dinamis dan berpeluang besar untuk mewujudkan Kota Batam sebagai kawasan investasi yang kompetitif, inklusif, dan berdaya saing tinggi.

“Oleh karena itu dibutuhkan sinergi, kolaborasi, dan komitmen seluruh unit kerja untuk memastikan seluruh renja yang disusun dapat berjalan optimal,” kata Li Claudia.

Ia juga berharap forum ini dapat dimanfaatkan secara maksimal oleh seluruh peserta kegiatan untuk menyampaikan evaluasi dan inovasi yang konstruktif.

“Mari kita jadikan proses renja ini sebagai pondasi dalam mendorong transformasi Kota Batam menjadi kawasan yang maju dan berkelanjutan,” pungkas Li Claudia.

Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan pemaparan oleh masing-masing Anggota/Deputi Bidang, didampingi oleh Pejabat Tingkat 2, 3, dan 4 di lingkungan BP Batam. (Isp) 



INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Badan Pengusahaan (BP) Batam menerima kunjungan dari Evergreen Marine (Asia) Pte. Ltd., yang dipimpin oleh Vice President Evergreen Marine (Asia), Andrew Cher, di Marketing Centre, Senin (28/4/2025).

Kunjungan ini diterima langsung oleh Anggota/Deputi Bidang Pengelolaan Bandara, Pelabuhan, dan Lalu Lintas Barang, Ruslan Aspan, dan Anggota/Deputi Bidang Investasi dan Pengusahaan, Fary Djemy Francis. 

Vice President Evergreen Marine (Asia), Andrew Cher mengapresiasi atas sambutan hangat yang diberikan.

Andrew, dalam kesempatan itu menyampaikan rencana ekspansi bisnis Evergreen Marine dalam layanan peti kemas di pelabuhan Batam.

"Dengan rencana itu, kami ingin mendapatkan informasi langsung mengenai rencana pengembangan di Terminal Batu Ampar," katanya.

Lebih lanjut, ia katakan, Terminal Batu Ampar telah sukses membuka pelayaran Direct call Batam - China, Batam - Myanmar dan mendapat sambutan positif dari dunia usaha khususnya pengguna jasa kepelabuhanan.

Untuk itu, ia mengundang BP Batam untuk hadir dalam pelayaran langsung Direct Call menuju China di Pelabuhan Batu Ampar. 

“Kami sangat tertarik dengan perkembangan Batam, kami harap dukungan yang berkelanjutan dan hubungan yang telah terjalin dapat terus berkembang bagi kemajuan perkembangan logistik di pelabuhan Batam," ungkapnya.

Merespon hal itu, Anggota/Deputi Bidang Pengelolaan Bandara, Pelabuhan, dan Lalu Lintas Barang, Ruslan Aspan menyambut baik rencana bisnis tersebut dan siap menjadi mitra strategis bagi para pelaku usaha. 

Ia katakan, saat ini BP Batam secara bertahap melakukan pengembangan Terminal Batu Ampar yang diharapkan dapat meningkatkan daya saing kota Batam sebagai Hub Logistik Internasional. 

"Atas arahan Bapak Presiden dan di bawah kepemimpinan Kepala BP Batam dan Wakil Kepala BP Batam, BP Batam berupaya mewujudkan Terminal Peti Kemas Batu Ampar yang lebih baik dan modern," ujarnya.

Apalagi, katanya, proses bisnis di Terminal Batu Ampar saat ini memiliki semangat untuk memberikan pelayanan terbaik bagi pengguna jasa pelabuhan.

“Rencana ini akan menjadi angin segar bagi perekonomian Batam, kami tentu mendukung dan percaya, kerja sama ini akan membuka lebih banyak peluang bagi kemajuan Batam ke depan,” pungkasnya.

Turut menerima kunjungan Direktur Badan Usaha Pelabuhan Batam, Dendi Gustinandar. (Isp) 


INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Anggota DPRD Batam Fraksi Partai PDI Perjuangan, Mangihut Rajagukguk dilaporkan ke pihak berwajib atas dugaan penipuan dan penggelapan uang dalam proyek jual beli pasir seatrium.

Diketahui, laporan resmi yang dilayangkan oleh Kuasa Hukum Natalis N Zega telah tertuang dalam Surat Tanda Penerimaan Permohonan Pengaduan dan Perlindungan Hukum yang di terbitkan langsung Polresta Barelang, pada Minggu (27/4/2025).

Kuasa Hukum Natalis N Zega membeberkan, laporan ke Polisi perihal dugaan penipuan dan penggelapan yang secara resmi di buat pada hari Minggu (27/4/2025) kemarin, sebagai langkah awal untuk menempuh jalur hukum.

"Kasus dugaan penipuan dan penggelapan yang diduga kuat dilakukan oleh anggota DPRD Batam Fraksi Partai PDI Perjuangan, Mangihut Rajaguguk secara resmi telah kita laporkan ke Polresta Barelang," ujar Natalis N Zega saat konferensi pers, Senin (28/4/2025).

Menurut Natalis Zega, perkara ini harusnya tidak boleh dianggap sepele. Anggota DPRD Batam fraksi Partai PDI Perjuangan Mangihut Rajagukguk diduga telah berani secara terang-terangan meminta sejumlah uang dalam jumlah besar kepada pengusaha yang tak lain merupakan kliennya.

Tak hanya meminta uang dalam jumlah yang cukup fantastis, Mangihut Rajagukguk juga meminta saham kepada kliennya saat bisnis jual beli pasir seatrium di wilayah Kecamatan Nongsa berkalangsung. 

"Yang bersangkutan berani meminta sejumlah uang dengan dalih sebagai kordinasi untuk diberikan kepada Polresta Barelang dan Polda Kepri. Bahkan, saham 20 % juga diminta Mangihut kala itu," jelasnya. 

Tak hanya perihal kasus dugaan penipuan dan penggelapan, Natalis N Zega juga secara resmi melaporkan anggota DPRD Batam fraksi Partai PDI Perjuangan itu atas perbuatan tidak menyenangkan dan ancaman terhadap anggota TNI.

"Di dalam percakapan yang saat ini sebagai barang bukti kita, bahwa ada kata-kata yang kurang pantas di sebutkan Mangihut Rajagukguk terhadap Kodam, Korem dan Kodim. Kata-kata itu sangatlah tidak baik," jelasnya. 

Tak hanya itu, Natalis N Zega juga menyebutkan, soal laporan pengancaman terhadap anggota TNI. Sekelompok orang yang diduga berasal dari tim Mangihut Rajagukguk, juga sempat melakukan kekerasan verbal.

"Anggota TNI ini, diduga diancam akan dikeroyok oleh tim mereka. Semua bukti dan berkas sudah kita serahkan ke Polresta Barelang," tegasnya. 

Seperti diketahui sebelumnya, kasus dugaan penipuan, penggelapan dan pemerasan yang diduga dilakukan oleh anggota DPRD Batam fraksi Partai PDI Perjuangan, Mangihut Rajaguguk terhadap salah seorang pengusaha sempat membuat geger Kota Batam. Sejumlah pihak mengaku cukup prihatin atas kejadian ini. 

Dalam kasus ini, Mangihut Rajagukguk diduga telah meminta sejumlah uang dalam jumlah besar dan saham terhadap pengusaha saat bisnis jual beli pasir seatrium hasil pendalaman alur laut PT SMOE di wilayah Nongsa.

Menanggapi hal tersebut, Mangihut Rajagukguk juga sempat membantah bahwa tudingan itu. Ia menyebut, bahwa dirinya tidak ada kaitannya dengan bisnis jual beli pasir seatrium dan tidak pernah meminta uang.

"Wah....tidak benar itu, pencemaran nama baik itu, jangan bawa-bawa nama saya. Bisa saya laporkan balik ini, sejak kapan saya minta-minta uang," tutur Mangihut Rajagukguk saat dikonfirmasi, Jum'at (25/4/2025).

Walaupun Mangihut Rajagukguk telah membantah semuanya. Namun, bukti-bukti kuat soal dugaan pemerasan, penipuan dan penggelapan terhadap pengusaha Batam itu saat ini telah dikantongi Kuasa Hukum Natalis N Zega.

"Kita berharap, pihak Kepolisian bekerja dengan profesional demi keadilan dan kepastian hukum terhadap klien kami," tegas Natalis. (ISP)


INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Kepala BP Batam/Walikota Batam, Amsakar Achmad menghadiri seremoni pelepasan jemaah calon haji Kota Batam tahun 1446 H/2025 M, pada Sabtu siang (26/4/2025).

Kegiatan ini dilangsungkan di Masjid Agung Raja Hamidah Batam Center, dan dihadiri oleh jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Batam.

Adapun jemaah calon haji tahun 1446 H/2025 M yang berasal dari Kota Batam sebanyak 745 jemaah, yang terdiri dari 335 jemaah pria dan 410 jemaah wanita.

Keberangkatan para jemaah calon haji nantinya akan dibagi menjadi 3 kloter, yaitu pada tanggal 2, 3, dan 20 Mei 2025.

Dalam sambutannya, Amsakar menyampaikan rasa syukur dan haru atas keberangkatan para jemaah yang telah menunggu lama kesempatan berhaji.

Tak lupa, ia mengingatkan agar seluruh jemaah menjaga kesehatan, kekompakan, serta mematuhi aturan dan arahan dari pembimbing maupun petugas haji selama berada di Tanah Suci.

Amsakar juga secara khusus mendoakan kelancaran perjalanan seluruh jemaah, mulai dari keberangkatan hingga nantinya kembali ke Kota Batam.

“Jaga terus kekompakan dan kebersamaan antarjemaah haji Kota Batam selama di Tanah Suci. Saling menjaga dan membantu bila menemui kendala di sana,” ujarnya.

Selain itu, Amsakar juga berharap agar para jemaah khusyu beribadah agar kembali ke tanah air dalam keadaan sehat serta menjadi haji yang mabrur.

Acara pelepasan ditandai dengan pemasangan kacu haji kepada perwakilan calon jemaah haji Kota Batam, dilanjutkan dengan penyerahan hibah bantuan transportasi, dan ditutup dengan upacara tepuk tepung tawar. (Isp) 



INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Badan Pengusahaan (BP) Batam kembali menggelar rapat lanjutan terkait rencana pengembangan Asrama Haji dan penggunaan Asrama Haji Batam sebagai Embarkasi dan Debarkasi haji tahun 2026 hingga 2028, Kamis (24/4/2025).

Berlangsung di Kantor Perwakilan BP Batam Jakarta, rapat ini dihadiri oleh Deputi Bidang Pelayanan Umum BP Batam, Ariastuty Sirait; Plt Direktur Badan Usaha Fasilitas dan Lingkungan BP Batam, Iyus Rusmana; General Manager HGAT, Andi Yunus dan Manager Komersial HGAT, Juhardi, dan juga wakil dari Kantor BP Batam Jakarta.

Hadir juga dalam kesempatan itu, Tenaga Ahli Badan Penyelengara Haji Republik Indonesia, Abdul Rahman Syahputra Batubara; Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri, Muhammad Zain; Kakanwil Kemenag Kepri dan instansi terkait lainnya.

Pada kesempatan itu, Ariastuty mengatakan bahwa Asrama Haji telah dimanfaatkan sebagai Embarkasi dan Debarkasi Haji selama 24 tahun atau sejak tahun 2001. Utamanya untuk jemaah haji yang berasal dari Provinsi Riau, Kalimantan Barat, Jambi dan sebagian wilayah Sumatera.

Sehingga dengan perjalanan panjang tersebut, dan meningkatnya jumlah jamaah haji setiap tahunnya, upaya peningkatan kapasitas dan kualitas layanan di Asrama Haji harus menjadi prioritas bersama.

Adapun untuk pengembangan kedepan, selain difungsikan pusat kegiatan jamaah haji, Asrama Haji rencananya juga akan dikembangkan dengan konsep hotel bernama “Hotel D’Hajj”. 

Fasilitas ini akan mendukung kegiatan keagamaan, pelatihan, serta acara lainnya seperti seminar dan konferensi (MiCE/Meeting, Incentive, Convention & Exhibition)

Pengembangan akan dilakukan secara bertahap, mencakup renovasi dan pembangunan fasilitas modern yang menunjang kegiatan berskala nasional dan internasional.

Dengan konsep terpadu, kawasan ini diharapkan tidak hanya menjadi pusat kegiatan haji, tetapi juga pusat pertemuan dan destinasi religi yang menarik bagi masyarakat. 

“Dengan pengembangan ini, tentunya kami melihat potensi besar Batam bukan hanya sebagai embarkasi dan debarkasi. Tapi juga sebagai pusat wisata religi dan kegiatan berskala nasional. Pengembangan Asrama Haji ini akan menjadi bagian dari transformasi layanan publik yang lebih modern dan bermanfaat luas," katanya.

Peningkatan kapasitas dan kualitas pelayanan di Asrama Haji Kota Batam ini juga disejalankan dengan tarif Jemaah Haji Embarkasi Batam. Dari sebelumnya Rp.60.000/orang menjadi Rp.100.000/orang pada tahun 2026. Nilai tarif ini diselaraskan dengan embarkasi di wilayah Indonesia lainnya dan rencana kenaikan ini pada prinsipnya telah disetujui Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri RI, Muhammad Zain.

Ia menambahkan, BP Batam juga akan rapat kembali bersama Badan Penyelengara Haji RI serta Ditjen Penyelengara Haji dan Umroh. Pembahasan ini dalam rangka agar jemaah Umroh di wilayah Sumatera, Kepri dan Riau bisa langsung direct ke Mekkah melalui Bandara Internasional Batam (Hang Nadim). Tidak harus melalui Singapura, Malaysia maupun Jakarta seperti saat ini.

"BP Batam bersama pihak-pihak terkait berkomitmen untuk terus mendorong pengembangan ini agar dapat memberikan manfaat optimal bagi masyarakat dan para tamu jamaah haji di masa depan," tutupnya. (Isp) 



INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Humas BP Batam bersama Humas PT PLN Batam menjalin sinergi melalui diskusi strategi komunikasi publik, Jumat (25/4/2025) di Batam Centre.

Pertemuan ini bertujuan memperkuat kerja sama antarlembaga dalam meningkatkan efektivitas diseminasi informasi kepada masyarakat dan mendukung citra Batam sebagai kawasan investasi unggulan.

Kepala Bagian Humas BP Batam, Sazani, menyampaikan bahwa silaturahmi ini merupakan bagian penting dalam upaya mengoptimalkan fungsi kehumasan secara terpadu dan strategis.

“Peran humas sangat penting dalam membangun citra institusi dan menjalin komunikasi efektif dengan publik. Karena itu, kolaborasi ini menjadi sangat strategis,” ujarnya.

Sazani menambahkan bahwa strategi komunikasi publik harus terus diperkuat, tidak hanya untuk mengelola informasi internal dan eksternal, tetapi juga dalam merespons isu-isu publik secara tepat dan transparan.

“Melalui kerja sama yang baik dengan mitra strategis, khususnya insan pers lokal maupun nasional, diseminasi informasi bisa lebih maksimal dan menjangkau masyarakat secara luas,” tambahnya.

Senada dengan itu, Manager Komunikasi dan TJSL PT PLN Batam, Novi Hendra, mengapresiasi langkah-langkah strategis yang dilakukan Humas BP Batam dalam membangun komunikasi yang kolaboratif dan inovatif.

Melalui sinergi ini, Novi menyebut bahwa BP Batam dan PT PLN Batam berharap dapat mendorong terciptanya ekosistem komunikasi yang sehat, transparan, dan berkelanjutan, serta meningkatkan kepercayaan publik terhadap lembaga.

“Kami berharap hal-hal positif yang dibagikan Humas BP Batam bisa menjadi inspirasi. Semoga komunikasi yang terjalin ini berdampak baik bagi pengembangan fungsi kehumasan di PT PLN Batam,” ungkapnya. (Isp)



INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Badan Usaha Pelabuhan BP Batam kembali mencatat kinerja yang menggembirakan pada Triwulan I 2025 (Januari–Maret) di sektor pelayanan penumpang domestik. 

Berdasarkan data operasional, jumlah penumpang yang datang dan berangkat melalui Terminal Penumpang Domestik BP Batam meliputi Terminal Ferry Domestik Sekupang, Telaga Punggur, Harbour Bay, dan Pelni mencapai 981.320 orang, atau meningkat 9% dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya, yakni 896.955 orang.

Deputi Bidang Pengelolaan Bandara, Pelabuhan dan Lalu Lintas Barang, Ruslan Aspan, menyampaikan bahwa pertumbuhan ini mencerminkan kepercayaan masyarakat terhadap layanan transportasi laut domestik yang dikelola BP Batam.

“Pertumbuhan jumlah penumpang di terminal penumpang domestik pada Triwulan I 2025 menunjukkan bahwa upaya kami dalam menjaga kualitas pelayanan serta meningkatkan infrastruktur dan digitalisasi pemesanan tiket secara online telah memberikan hasil yang positif. Kami akan terus berinovasi demi mendukung mobilitas masyarakat antarwilayah domestik,” kata Ruslan dalam keterangan resminya, Jum'at (25/4/2025).

Ke depan, BP Batam di bawah kepemimpinan Amsakar Achmad dan Li Claudia Chandra, kata Ruslan akan terus komitmen memperkuat pelayanan kepelabuhanan melalui peningkatan fasilitas, SDM, dan sistem pelayanan digital. 

“Langkah ini sejalan dengan komitmen Kepala BP Batam dan Wakil Kepala BP Batam dalam mewujudkan layanan yang efisien, aman, dan andal demi mendukung konektivitas antarwilayah di wilayah Batam dan sekitarnya,” ujar Ruslan. 


Terminal Roro Telaga Punggur Bukan Wilayah Kerja Pelabuhan BP Batam


Sementara, menanggapi sejumlah pertanyaan dari masyarakat ihwal pengelolaan Terminal RORO Telaga Punggur, Ruslan turut meluruskan bahwa Terminal RORO Telaga Punggur bukan merupakan bagian dari wilayah kerja Badan Usaha Pelabuhan BP Batam.

“Wilayah kerja kami mencakup terminal-terminal penumpang domestik di bawah pengelolaan BP Batam, yaitu Terminal Ferry Domestik Telaga Punggur, Sekupang, dan Harbour Bay. Sementara itu, Terminal RORO Telaga Punggur dikelola oleh BUMN yakni PT ASDP Indonesia Ferry (Persero),” jelasnya. (Isp) 

 

Author Name

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.