Nasional

Tampilkan postingan dengan label Nasional. Tampilkan semua postingan


INSPIRASIKEPRI.COM | Aceh Tamiang - Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Wamen Komdigi) Nezar Patria mengapresiasi langkah cepat TelkomGroup dalam memulihkan jaringan telekomunikasi serta menyalurkan bantuan kemanusiaan pascabencana di wilayah Sumatera, khususnya Aceh Tamiang. Upaya pemulihan yang dilakukan secara gotong royong dinilai berdampak langsung terhadap kembalinya aktivitas masyarakat serta pemulihan ekonomi daerah.

Apresiasi tersebut disampaikan saat Wamen Komdigi Nezar Patria bersama jajaran TelkomGroup meninjau STO Kuala Simpang, Kabupaten Aceh Tamiang, Rabu (24/12/2025). Dalam kunjungan tersebut, rombongan juga meninjau sejumlah titik vital, termasuk RSUD Aceh Tamiang, untuk memastikan layanan komunikasi kembali berfungsi secara optimal.

“Hari ini kami meninjau beberapa titik pemulihan jaringan telekomunikasi di Aceh Tamiang, termasuk objek vital seperti RSUD. Kami memastikan rumah sakit beroperasi dengan stabil dan telah terhubung dengan jaringan komunikasi. Keadaan layanan kesehatan ini juga sudah kami laporkan kepada Menteri Kesehatan menggunakan jaringan yang sudah diperkuat,” ujar Nezar.

Nezar menambahkan, TelkomGroup memastikan pemulihan jaringan telekomunikasi di Aceh Tamiang yang saat ini telah mencapai lebih dari 80 persen dan ditargetkan meningkat hingga 90 persen pada 27 Desember 2025. Tantangan utama berupa keterbatasan pasokan listrik telah diantisipasi melalui penyediaan genset oleh TelkomGroup. 

“TelkomGroup telah menyiapkan genset sebagai langkah antisipasi jika jaringan listrik terkendala. Sekitar 100 unit genset dan 500 unit handphone akan disalurkan ke titik-titik yang membutuhkan di Aceh Tamiang. Kementrian Komdigi memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh tim TelkomGroup yang bekerja keras di lapangan menjaga jaringan telekomunikasi bisa stabil kembali,” lanjutnya.

Menurut Nezar, pemulihan jaringan telekomunikasi tidak hanya penting dari sisi konektivitas, tetapi juga menjadi fondasi kebangkitan ekonomi masyarakat. “Dengan jaringan mulai kembali normal, aktivitas di pasar mulai tumbuh, masyarakat kembali beraktivitas, dan semangat warga pun bangkit. Semoga kolaborasi ini terus menguat dari semua instansi dan kita terus bersinergi, berkolaborasi untuk membuat Aceh Tamiang bangkit dan pulih,” ujarnya.

Sementara itu, Direktur Network Telkomsel Indra Mardiatna menjelaskan bahwa Telkomsel terus mempercepat pemulihan jaringan di Aceh Tamiang dan Gayo Luwes, dengan target tingkat pemulihan mencapai 90 persen pada 27 Desember 2025. “Kendala saat ini adalah kestabilan listrik, maka dari itu kami telah menghadirkan genset untuk memastikan layanan telekomunikasi tetap berjalan,” jelas Indra.

Secara keseluruhan, pemulihan layanan Telkomsel di wilayah Sumatera telah mencapai 97 persen. Untuk wilayah Aceh, pemulihan telah mencapai 90 persen, Sumatera Utara 98,9 persen, dan Sumatera Barat 99 persen. Dari 33 area terdampak, sebanyak 26 area telah berhasil dipulihkan. Sementara dari 123 OLT yang terdampak, 120 OLT telah kembali beroperasi

Untuk mendukung pemulihan jaringan, TelkomGroup melalui Telkomsel mengerahkan 470 unit genset, 78 kit satelit, 800 paket baterai, serta 156 radio unit. Selain itu, TelkomGroup juga menyalurkan berbagai bantuan kemanusiaan melalui program Telkom Peduli, di antaranya 103 unit genset di Aceh, 37 unit sumur bor, 500 unit handphone, 4 unit tenda, bantuan sembako di 161 posko, bantuan usaha untuk 682 warga, 4 unit alat berat beserta truk pengangkut, 6 posko kesehatan, serta dapur umum di tiga lokasi. (Isp) 



INSPIRASIKEPRI.COM | Jakarta - Komitmen PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) dalam mendorong kepemimpinan dan partisipasi perempuan, serta membangun budaya kerja yang inklusif, kembali memperoleh pengakuan nasional. Bertepatan dengan momentum Hari Ibu, Telkom menerima apresiasi melalui penghargaan Excellent Mom in Digital Transformation and Regional Connectivity Leadership pada ajang Wonder Mom Awards 2025 yang diselenggarakan oleh MetroTV, serta Perempuan Inspiratif Awards 2025 yang digelar oleh tvOne di Jakarta, pada Senin (22/12/2025).

Penghargaan tersebut dianugerahkan kepada Direktur Utama Telkom Dian Siswarini, sebagai pengakuan atas dedikasi dan kontribusinya dalam mendorong transformasi digital serta penguatan kepemimpinan perempuan di industri telekomunikasi. Apresiasi ini juga mencerminkan konsistensi dalam menjalankan transformasi digital secara menyeluruh yang tidak hanya berfokus pada penguatan teknologi dan inovasi, tetapi juga pada pengembangan talenta dan penanaman nilai-nilai inklusivitas di lingkungan perusahaan. Telkom meyakini bahwa keberhasilan transformasi digital sangat ditentukan oleh budaya organisasi yang adaptif, kolaboratif, dan memberikan kesempatan yang setara bagi seluruh insan perusahaan.

Dalam kesempatan tersebut, Direktur Utama Telkom Dian Siswarini menegaskan bahwa kepemimpinan memiliki peran kunci dalam memastikan transformasi dan aktivitas perusahaan berjalan efektif dan berkelanjutan. “Kepemimpinan yang berhasil harus berangkat dari visi yang jelas dan dapat diterjemahkan hingga ke level operasional, disertai keberanian untuk mengambil keputusan strategis, termasuk keputusan sulit dan terkadang tidak populer yang diperlukan dalam menjalankan transformasi di seluruh organisasi,” ujarnya.

Pemberdayaan perempuan di Telkom dimulai dari penguatan di dalam organisasi melalui pemberian ruang dan kesempatan yang setara di tempat kerja. Saat ini, partisipasi aktif perempuan mencakup sekitar 32% dari total karyawan TelkomGroup, dengan 22% di antaranya menduduki posisi manajerial. Capaian ini mencerminkan kepercayaan perusahaan terhadap kapasitas dan kapabilitas perempuan untuk mengambil peran strategis dan kepemimpinan, sekaligus menjadi bagian penting dalam mendorong kinerja dan transformasi berkelanjutan TelkomGroup.

Upaya tersebut sejalan dengan inisiatif ESG Telkom, GoZero% yakni Sustainability Action by Telkom Indonesia, khususnya pilar Sosial ‘Empower Our People’ yang berfokus pada terwujudnya prinsip inclusivity, diversity, dan equality di lingkungan kerja.

Sejalan dengan hal tersebut, Telkom secara konsisten membuka akses yang setara bagi perempuan untuk berkembang dan berkontribusi di berbagai lini bisnis. Pendekatan ini memperkuat komitmen perusahaan dalam membangun lingkungan kerja yang inklusif, sekaligus mendorong lahirnya talenta digital dan pemimpin perempuan yang berdaya saing serta mampu memberikan kontribusi nyata bagi pertumbuhan dan keberlanjutan perusahaan.

“Seorang pemimpin harus menjadi teladan melalui tindakan nyata dan membangun kepemimpinan yang inklusif, dengan membuka ruang dan kesempatan seluas-luasnya bagi karyawan, khususnya perempuan, untuk berkembang dan mengambil peran kepemimpinan,” tambah Dian. 

Ke depan, Telkom akan terus memperkuat perannya sebagai enabler ekosistem digital yang berdaya saing global dengan menempatkan pengembangan talenta dan kepemimpinan yang inklusif sebagai fondasi transformasi.

Melalui pemerataan akses digital, penguatan kapabilitas sumber daya manusia, serta inovasi yang berorientasi pada dampak dan kepuasan pelanggan, Telkom berkomitmen menciptakan value for the nation sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi digital Indonesia yang berkelanjutan. (Isp) 


INSPIRASIKEPRI.COM | Jakarta - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) bersama seluruh operating company TelkomGroup menunjukkan komitmen nyata dalam mendukung upaya penanganan bencana alam di Aceh dengan menerjunkan 118 relawan TelkomGroup ke wilayah Kabupaten Aceh Timur dan Aceh Tamiang. 

Aksi kemanusiaan ini merupakan bagian dari program BUMN Peduli yang bersinergi bersama Danantara dalam mendukung pemulihan bagi masyarakat terdampak bencana. Para relawan akan diberangkatkan ke lokasi bantuan setelah agenda apel kesiapan Relawan BUMN Peduli yang digelar di area Bandara Kualanamu, Sumatra Utara, Jumat (19/12/2025). 

Apel kesiapan tersebut dipimpin langsung oleh Chief Operating Officer Danantara Dony Oskaria serta dihadiri oleh jajaran pimpinan BUMN.

Dalam arahannya, Dony Oskaria menegaskan pentingnya peran BUMN untuk selalu hadir di tengah masyarakat, khususnya saat terjadi bencana. Sebagai bagian dari agent of development, seluruh insan BUMN juga memiliki tanggung jawab untuk terjun langsung membantu masyarakat yang terdampak. 

“Sebagai bagian dari negara, BUMN memiliki tanggung jawab untuk selalu hadir bersama masyarakat, terutama pada saat mereka menghadapi masa sulit. Kehadiran ini bukan sekadar simbolik, melainkan bentuk kerja nyata untuk membantu memulihkan kondisi dan memperkuat harapan masyarakat,” ujar Dony Oskaria.

Sejalan dengan arahan tersebut, Direktur Utama Telkom Dian Siswarini pada kesempatan terpisah menyampaikan bahwa partisipasi TelkomGroup dalam program BUMN Peduli merupakan wujud tanggung jawab sosial dan kepedulian perusahaan yang ditunjukan melalui aksi nyata

"TelkomGroup berkomitmen untuk mendukung penuh program Peduli BUMN dan selalu hadir bagi masyarakat, khususnya pada situasi darurat di Sumatra saat ini. Melalui perwakilan relawan TelkomGroup dan bantuan kemanusiaan yang disalurkan, kami ingin memastikan kehadiran kami benar-benar dirasakan oleh masyarakat,” ungkap Dian.

Dian menambahkan bahwa sinergi dan gotong royong antar BUMN menjadi kunci utama dalam mempercepat pemulihan pascabencana. “Kami percaya bahwa kolaborasi lintas fungsi yang terkoordinasi akan memperkuat upaya pemulihan serta membantu masyarakat bangkit kembali,” tambahnya.

Dalam misi kemanusiaan ini, TelkomGroup turut menyalurkan bantuan sosial berupa 10 unit tong air bersih dengan total kapasitas 75 ribu liter, serta bantuan pakaian dan perlengkapan bayi dengan total berat mencapai 1 ton. Seluruh bantuan tersebut diangkut menggunakan 11 armada truk, terdiri dari 10 truk pengangkut air bersih dan 1 truk logistik.

General Manager Telkom Wilayah Sumatra Utara Agung Tri Cahyono, menjelaskan bahwa bantuan TelkomGroup disalurkan secara langsung ke masyarakat di wilayah terdampak bencana. “TelkomGroup memberangkatkan 118 relawan serta 11 armada truk bantuan. Bantuan ini kami distribusikan langsung ke lokasi terdampak, masing-masing lima desa di Aceh Timur dan lima desa di Aceh Tamiang agar dapat dimanfaatkan secara optimal oleh masyarakat,” jelas Agung.

Keterlibatan TelkomGroup dalam aksi kemanusiaan ini bukan yang pertama kali dilakukan. Sebelumnya, TelkomGroup juga telah menyalurkan berbagai bantuan bagi masyarakat terdampak bencana di wilayah Aceh dan Sumatra, baik dalam bentuk bantuan kemanusiaan maupun dukungan konektivitas. Selain itu, TelkomGroup senantiasa bekerja maksimal dalam melakukan pemulihan infrastruktur dan layanan telekomunikasi digital. 

Hingga saat ini, secara keseluruhan 95% infrastruktur TelkomGroup berangsur pulih dan siap mendukung aktivitas komunikasi digital masyarakat. Sementara itu, proses recovery masih berlanjut dengan progress di wilayah Aceh pulih 85% sedangkan di wilayah Sumatra Utara dan Sumatra Barat telah 99% stabil.

Melalui partisipasi aktif keterlibatan relawan dalam program BUMN Peduli, penyaluran bantuan kemanusiaan, serta kolaborasi lintas BUMN menjadi wujud nyata kepedulian perusahaan dalam memastikan proses pemulihan dapat berjalan lebih cepat dan tepat sasaran. 

Ke depan, TelkomGroup akan terus mengambil peran aktif tidak hanya dalam penanganan bencana, tetapi juga dalam mendukung pembangunan sosial yang berkelanjutan, memperkuat ketahanan, serta pemulihan masyarakat. (Isp) 





INSPIRASIKEPRI.COM | Jakarta - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) bersama seluruh operating company memastikan kesiapan infrastruktur digital menjelang momentum Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 berjalan dengan andal dan prima di seluruh wilayah Indonesia. 

Sebagai bentuk komitmen TelkomGroup dalam memastikan masyarakat dapat berkomunikasi dengan nyaman dan lancar selama periode natal dan tahun baru, termasuk di wilayah terdampak bencana Sumatera, Direktur Utama Telkom Dian Siswarini, melakukan peninjauan langsung kesiapan infrastruktur dan layanan ke Posko TelkomGroup Siaga NATARU 2025/2026 yang bertempat di wilayah Telkom Regional III, beberapa waktu lalu.

Sebagai tindak lanjut dalam memastikan kesiapsiagaan tersebut, dilaksanakan Kick-Off Posko TelkomGroup Siaga NATARU 2025/2026 secara daring bersama seluruh titik posko nasional dan regional, pada Jumat (19/12). Pada agenda yang terpisah, guna memastikan proses recovery infrastruktur dan layanan digital di wilayah Sumatra tetap berjalan dengan baik, dilaksanakan koordinasi terkait progress pemulihan sekaligus agenda apel kesiapan NATARU 2025/2026 Komdigi yang dihadiri oleh Menteri Komunikasi & Digital RI Meutiya Hafidh dan Direktur Utama Telkom Dian Siswarini.

Menteri Komunikasi & Digital RI Meutiya Hafidh menyampaikan, salah satu tugas utama Komdigi bersama dengan seluruh operator adalah memberikan layanan terbaik dari sisi konektivitas. Natal dan tahun baru merupakan salah satu momentum bagi setiap operator untuk memberikan layanan terbaik. 

Selain kenaikan trafik yang diprediksi akan mencapai hingga 30%, lanjutnya, hal lain yang perlu diperhatikan adalah wilayah-wilayah yang berpotensi mengalami curah hujan tinggi. Saya berharap dengan antisipasi cuaca tersebut, operator-operator, termasuk Telkom turut menyediakan atau memprioritaskan ketahanan energi dengan menyediakan power backup, dan genset dalam kapasitas yang penuh.

"Terkait dengan bencana Sumatera, sejak tanggal 1 kami telah melakukan percepatan perbaikan konektivitas di tiga provinsi yang terdampak bencana dan hari ini sudah terdapat kenaikan progress perbaikan yang cukup signifikan, sehingga saya merasa perlu menyampaikan terima kasih kepada teman-teman sekalian. Untuk wilayah Sumatera Barat kini sudah di atas 90%, untuk Sumatera Utara sudah 97-98%, dan Aceh di 73,5%," tambah Meutiya Hafidh, Sabtu (20/12/2025). 

Dalam mengantisipasi peningkatan aktivitas digital masyarakat, TelkomGroup melakukan penyiapan secara terintegrasi yang mencakup aspek teknis jaringan dan kesiapan personel operasional. Melalui optimalisasi infrastruktur, penguatan sistem monitoring, serta dukungan sumber daya manusia yang mumpuni, TelkomGroup senantiasa berupaya menjaga stabilitas dan kualitas layanan secara konsisten, sehingga pelanggan dapat tetap terhubung dan menikmati layanan digital yang aman, nyaman, dan andal.

“Kebutuhan layanan konektivitas digital yang cenderung meningkat tajam selama Momen Natal dan Tahun Baru mendorong kami untuk senantiasa menghadirkan layanan yang prima dan mendukung setiap momen kebersamaan tanpa kendala yang signifikan," ujar Direktur Utama Telkom Dian Siswarini.

"Selama periode 19 Desember hingga 6 Januari 2026 kami melakukan monitoring secara berkala melalui 22 Posko Siaga NATARU 2025/2026 yang terdiri dari 9 posko utama dan 13 posko anak perusahaan dengan didukung oleh 13.700 personil yang bertugas secara bergantian selama 24/7. Sistem smart command center juga kami gunakan untuk memonitor layanan dan infrastruktur secara rutin agar memastikan seluruh kebutuhan konektivitas masyarakat dapat terpenuhi secara optimal,” sambungnya. 

Guna memastikan Telkom dapat menghadirkan layanan yang andal dan berkualitas selama periode NATARU 2025/2026, termasuk di wilayah terdampak bencana Sumatera telah dilakukan perbaikan pada Sentral Telepon Otomat (STO) dan infrastruktur telekomunikasi lainnya, hingga pertengahan Desember 2025, sebanyak 31 STO yang terdampak kini telah selesai dilakukan perbaikan dan telah beroperasi kembali secara normal 100%. 

"Kami juga telah melakukan percepatan pemulihan pada link backbone utama, yaitu pada ruas Sibolga-Pematang Siantar-Padang Sidempuan. Pada sisi jaringan transmisi dan SKSO, progress penanganan gangguan juga telah mencapai 90%. Kami berupaya memastikan infrastruktur digital TelkomGrup, termasuk di wilayah terdampak bencana berjalan dengan optimal sehingga dapat memberikan best customer experience kepada seluruh pelanggan agar tetap terhubung dan menikmati kebersamaan dengan keluarga dan kerabat selama momen Natal dan Tahun Baru dengan penuh kemudahan, kenyamanan, dan kebahagiaan,” tambah Dian.

Dalam rangka memastikan kelancaran layanan, TelkomGroup menyiapkan infrastruktur dan IT Tools yang beroperasi secara redundant. Didukung oleh 14 infrastruktur kabel laut domestik serta jalur trafik internasional. Melalui dua gateway di Batam dan Manado dengan dengan total kapasitas hingga 23,2 Tbps atau naik sebesar 12% YoY, TelkomGroup memastikan keandalan jaringan tetap terjaga selama periode dengan intensitas penggunaan tinggi. Selain itu, penguatan jaringan akses juga dilakukan melalui optimalisasi lebih dari 4.000 BTS 5G Telkomsel yang tersebar di 56 kota di Indonesia.

Sebagai upaya menjaga kualitas layanan di kawasan dengan tingkat mobilitas tinggi, TelkomGroup memperkuat pengamanan infrastruktur dan layanan telekomunikasi di 437 Point of Interest (POI) Mobile yang mencakup tempat wisata, pusat perbelanjaan, jalur mudik, transportasi publik seperti rest area, bandara, pelabuhan, dan stasiun, kawasan permukiman, serta fasilitas rumah ibadah. Sementara itu, bagi segmen enterprise, TelkomGroup memastikan konektivitas digital tetap stabil di tengah arus mudik NATARU melalui penguatan 1.665 POI untuk mendukung layanan publik.

Selain memastikan kesiapan jaringan, TelkomGroup menghadirkan beragam program dan penawaran khusus bagi pelanggan, baik segmen retail untuk pelanggan Telkomsel maupun bagi pelanggan Telkom Solution dan Indibiz pada segmen korporasi, enterprise, dan UMKM. Berbagai penawaran menarik, kemudahan berlangganan layanan, dan ekosistem aplikasi digital dihadirkan untuk menunjang kebutuhan komunikasi, hiburan, produktivitas, dan aktivitas digital masyarakat selama periode libur akhir tahun.

Tidak hanya berfokus pada aspek operasional dan bisnis, TelkomGroup juga memaknai momentum Natal dan Tahun Baru dengan menjalankan kegiatan sosial yang memberikan manfaat langsung bagi masyarakat. Inisiatif tersebut meliputi penyaluran bantuan sosial bagi korban bencana alam banjir dan bantuan alat produksi bagi UMKM, serta bantuan Siaga NATARU yang juga disalurkan skala nasional.

“Menjelang penghujung tahun, kami ucapkan terima kasih atas kepercayaan dan dukungan yang diberikan oleh masyarakat kepada TelkomGroup. Selamat menikmati momen libur bersama keluarga. Semoga di tahun 2026 mendatang kita dapat terus bersama-sama melangkah maju dan bertransformasi menuju masa depan digital yang inklusif dan berkelanjutan. TelkomGroup senantiasa berkomitmen dalam menyediakan infrastuktur dan layanan digital terbaik,” tutup Dian. (Isp) 


INSPIRASIKEPRI.COM | Jakarta - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) bersama operating company PT Telkom Infrastruktur Indonesia (InfraNexia), resmi menandatangani akta pemisahan (deed of spin-off) sebagian bisnis dan aset wholesale fiber connectivity dari Telkom kepada InfraNexia. 

Hal ini merupakan tindak lanjut dari persetujuan pemegang saham independen Telkom melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar secara daring beberapa waktu lalu. 

Penandatanganan dilakukan secara langsung oleh Direktur Utama Telkom Dian Siswarini dan Direktur Utama InfraNexia I Ketut Budi Utama yang disaksikan oleh Managing Director Business-2 Danantara Setyanto Hantoro dan Komisaris Telkom Rizal Mallarangeng di Jakarta, pada Kamis (18/12/2025).

Kesepakatan ini merupakan tonggak penting bagi penguatan pilar infrastruktur digital yang dimiliki Telkom sekaligus mengakselerasi implementasi strategi transformasi jangka menengah TLKM 30. 

Langkah strategis tersebut menegaskan komitmen Telkom dalam mendukung percepatan pembangunan ekosistem konektivitas digital yang merata di Indonesia. InfraNexia juga diproyeksikan menjadi penggerak pertumbuhan baru yang akan memperkuat kinerja perusahaan melalui optimalisasi nilai strategis aset jaringan fiber optik nasional dan peningkatan kualitas layanan infrastruktur digital.

Setelah dilakukan pengalihan sebagian bisnis dan aset wholesale fiber connectivity, InfraNexia akan memiliki lebih dari 50% dari total aset infrastruktur jaringan fiber Telkom yang meliputi segmen access, aggregation, backbone serta infrastruktur pendukung lainnya dengan nilai transaksi bisnis dan aset mencapai Rp35,8 trilliun pada fase spin-off pertama. 

Sementara itu, fase spin-off kedua ditargetkan akan tuntas sepenuhnya pada tahun 2026 yang akan dilakukan secara transparan, penuh kehati-hatian dengan itikad baik dan kepatuhan terhadap hukum dan peraturan yang berlaku.

Setelah transaksi ini, kepemilikan saham efektif Telkom di InfraNexia meningkat menjadi 99,9999997%, mempertegas posisi Telkom sebagai Pemegang Saham Pengendali. Meski demikian, InfraNexia berkomitmen akan beroperasi secara netral dalam menyediakan layanan wholesale fiber connectivity kepada pelanggan eksternal maupun internal TelkomGroup untuk memastikan tersedianya konektivitas berkualitas tinggi dengan jangkauan luas yang selaras dengan kapabilitas perusahaan.

Direktur Utama Telkom Dian Siswarini, menyampaikan bahwa langkah ini merupakan bagian dari strategi transformasi TLKM 30 dalam mengoptimalkan monetisasi aset strategis untuk mempercepat penciptaan nilai.

“Pemisahan bisnis wholesale fiber connectivity ke InfraNexia merupakan langkah strategis untuk meningkatkan fokus bisnis, efisiensi operasional, dan nilai tambah dari aset infrastruktur fiber TelkomGroup. Melalui InfraNexia sebagai entitas yang berfokus penuh pada pengelolaan dan pengembangan bisnis infrastruktur fiber, kami dapat mempercepat penetrasi jaringan, meningkatkan tata kelola wholesale business model dan membuka peluang kemitraan strategis yang mendukung pemerataan konektivitas digital nasional secara lebih efisien,” ujar Dian sesaat setelah pelaksanaan penandatangaan akta pemisahan.

Dian menambahkan, pendekatan yang diadopsi Telkom ini sejalan dengan praktik terbaik di industri secara global. Sejumlah operator telekomunikasi global seperti seperti Telstra (Australia), Telecom Italia (TIM), Telefonica (Spanyol), O2 (Inggris) dan CETIN (Czech Republic) terbukti sukses meningkatkan efisiensi dan valuasi serta potensi kemitraan strategis melalui pembentukan entitas pengelola bisnis infrastruktur jaringan secara terpisah.  

Hadirnya InfraNexia juga merupakan wujud dari komitmen Telkom dalam mendukung arah transformasi BUMN yang selaras dengan agenda nasional dan amanah dari Danantara serta BP BUMN untuk mempercepat pemerataan akses digital, meningkatkan penetrasi fixed broadband, serta mendukung pertumbuhan ekonomi digital Indonesia.

Sejalan dengan visi tersebut, Direktur Utama InfraNexia I Ketut Budi Utama, menjelaskan bahwa InfraNexia akan menyediakan layanan fiber connectivity bagi segmen wholesale dan memastikan tersedianya konektivitas berkualitas tinggi secara luas. 

Model operasi InfraNexia dirancang memberikan layanan wholesale yang transparan, adil, dan terbuka bagi seluruh industri. Potensi pasar yang terus berkembang dan kebutuhan konektivitas digital lintas sektor yang meningkat, membuka peluang strategis bagi InfraNexia untuk memperkuat perannya sebagai motor penggerak ekosistem konektivitas nasional.

“Kehadiran InfraNexia sebagai entitas yang mengonsolidasikan infrastruktur fiber akan mendorong terciptanya ekosistem telekomunikasi yang lebih sehat, efisien, dan kompetitif. Pemisahan ini membuka peluang kolaborasi yang lebih luas untuk memungkinkan lebih banyak pelaku industri merasakan manfaat langsung dari layanan yang lebih kompetitif dan efisien,” ujar Ketut.

Telkom meyakini bahwa langkah ini akan memperkuat posisi InfraNexia sebagai perusahaan wholesale fiber connectivity terdepan, sekaligus mengukuhkan posisi TelkomGroup sebagai market leader dan enabler ekosistem digital nasional yang berdaya saing global. (Isp)




INSPIRASIKEPRI.COM | Kuala Simpang - Lebih dari dua pekan pasca bencana longsor dan banjir bandang di wilayah Sumatra, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) bersama jajaran operating company TelkomGroup terus konsisten menerapkan langkah tanggap darurat. 

Melalui berbagai program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), TelkomGroup menyalurkan bantuan bagi masyarakat terdampak di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat yang mencakup bantuan konektivitas dan kemanusiaan. Penyaluran ini akan terus dilanjutkan dengan terkoordinasi sesuai dengan kebutuhan pengungsi serta ketersedian logistik di lapangan.

Hingga Senin (15/12), bantuan yang sudah tersalurkan kepada masyarakat terdampak oleh TelkomGroup mencapai total nilai Rp2,311 miliar. Penyaluran dilakukan melalui koordinasi dengan pemerintah daerah, BPBD Provinsi, tokoh masyarakat, pengurus tempat ibadah, relawan, rumah sakit dan layanan publik, serta posko pengungsian, agar bantuan tepat sasaran dan dapat menjangkau seluruh wilayah yang masih sulit untuk diakses. 

Distribusi bantuan kemanusiaan dan logistik berupa bahan makanan sembako, obat-obatan, logistik, pakaian layak pakai, hingga pembangunan dapur umum saat ini tercatat telah dimanfaatkan oleh lebih dari 25 lokasi dan titik pengungsian yang tersebar di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat.

Selain bantuan logistik, TelkomGroup juga menghadirkan dukungan konektivitas digital melalui penyediaan internet satelit dari PT Telkom Satelit Indonesia (Telkomsat) sejak terjadinya bencana. 

Layanan internet satelit Telkomsat dipasang di 13 lokasi terdampak, yang terdiri dari 6 titik lokasi di Aceh, 5 lokasi di Sumatra Utara, dan 2 lokasi di Sumatra Barat. Penyebaran titik pusat konektivitas darurat yang didukung oleh satelit Telkomsat difokuskan dengan prioritas wilayah terdampak yang membutuhkan dukungan konektivitas lebih tinggi. 

Kehadiran layanan internet satelit ini ditujukan untuk mendukung koordinasi penanganan bencana, operasional posko pengungsian, serta kelancaran komunikasi bagi seluruh masyarakat, relawan, dan pihak lainnya.

“Penanganan bencana membutuhkan dukungan lintas fungsi yang bergerak cepat dan terkoordinasi. Dari sisi infrastruktur jaringan, Telkom memastikan konektivitas tetap tersedia untuk mendukung operasional posko, komunikasi antar relawan, serta layanan publik di wilayah terdampak," ujar Direktur Network Telkom, Nanang Hendarno, Rabu (17/12/2025). 

"Penyediaan internet satelit dari Telkomsat di lokasi-lokasi prioritas menjadi bagian dari upaya kami agar proses recovery yang dilakukan TelkomGroup lebih efektif dan tentunya kebutuhan komunikasi masyarakat tetap dapat terpenuhi di tengah masa pemulihan,” sambungnya. 

TelkomGroup juga menyediakan layanan akses internet gratis yang tersebar di tujuh titik posko bencana meliputi Kantor Wilayah Telkom Sumut, Kantor Wilayah Telkom Banda Aceh, Pusat Layanan Telkom Sigili, Kantor Wilayah Telkom Sibolga, Kantor Wilayah Telkom Sumbar, dan Pusat Layanan Telkom Talu, dengan mempertimbangkan lokasi posko di titik strategis. 

Sebagai bentuk sinergi TelkomGroup dan instansi, dukungan konektivitas turut disediakan di lokasi Pemprov Aceh-Sumut serta Diskominfo setempat guna memastikan kelancaran posko pemda. Layanan posko internet gratis akan terus dioperasikan secara optimal untuk mendukung kebutuhan komunikasi warga terdampak, relawan, serta pemangku kepentingan dalam koordinasi penanganan bencana.

Sejalan, SGM Social Responsibility Telkom Hery Susanto mengatakan, “Hadirnya TelkomGroup dalam situasi darurat bukan hanya soal mengirimkan bantuan, tetapi memastikan masyarakat terdampak bisa kembali bangkit dengan dukungan yang tepat. Sebagai perusahaan telekomunikasi digital terdepan, kami memiliki tanggung jawab untuk turut menjaga ketangguhan masyarakat. Teknologi dan kepedulian sosial harus berjalan beriringan, karena keberlanjutan tidak hanya berbicara tentang lingkungan, tetapi juga kemampuan masyarakat untuk pulih dari bencana. Kami berharap kolaborasi lintas pihak dapat mempercepat pemulihan di wilayah terdampak,” ujar Hery.

Bantuan ini merupakan bagian dari implementasi program TJSL TelkomGroup untuk mendukung percepatan pemulihan pasca bencana dan situasi tanggap darurat. Di samping itu, upaya pemulihan layanan telekomunikasi terus dilakukan secara bertahap dengan fokus percepatan recovery layanan saat ini diarahkan ke wilayah Aceh. 

Tim teknis TelkomGroup bekerja 24/7 untuk memperbaiki infrastruktur yang terdampak, menormalkan jaringan, serta memperkuat konektivitas darurat di area prioritas. Melalui sinergi antara perusahaan, pemerintah, dan masyarakat, TelkomGroup berkomitmen menghadirkan aksi kemanusiaan yang relevan, nyata, dan berkelanjutan bagi warga terdampak bencana. (Isp) 



INSPIRASIKEPRI.COM | Jakarta - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) sebagai perusahaan telekomunikasi digital terdepan di Indonesia menjalin kerja sama strategis dengan PT Communication Cable Systems Indonesia (CCSI). 

Kolaborasi ini ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) sebagai langkah awal dalam penjajakan pengembangan jaringan Sistem Komunikasi Kabel Laut (SKKL) SUB-2 dengan ruas Gresik–Makassar–Takisung. 

Kegiatan penandatanganan MoU tersebut dilakukan oleh Direktur Network Telkom Nanang Hendarno dan President Director CCSI Peter Djatmiko, di Jakarta pada Senin (15/12/2025).

Inisiatif strategis ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi terhadap investasi, mengoptimalkan pemanfaatan rute kabel laut yang dimiliki Telkom, sekaligus memperkuat infrastruktur konektivitas digital nasional. Sejalan dengan strategi transformasi jangka panjang TLKM 30, Telkom berupaya untuk mengakselerasi monetisasi aset strategis dan menjalin kemitraan untuk mempercepat penciptaan nilai. 

Telkom juga turut menegaskan peranannya sebagai digital telco dengan kapabilitas layanan digital end-to-end yang mencakup Digital Connectivity, Digital Platform, dan Digital Services. Melalui sinergi dengan mitra strategis, Telkom mendorong pengembangan infrastruktur digital yang lebih efektif dan berkelanjutan bagi ekosistem nasional.

Direktur Network Telkom Nanang Hendarno menegaskan bahwa inisiatif ini sejalan dengan agenda transformasi Telkom dalam memperkuat fondasi konektivitas digital. 

“Sinergi pembangunan SKKL SUB-2 bersama CCSI merupakan wujud komitmen Telkom dalam memperkuat infrastruktur konektivitas digital nasional secara lebih efisien, agile, dan berkelanjutan. Kolaborasi ini dilandasi niat bersama untuk memenuhi kebutuhan pelanggan melalui penambahan kapasitas jaringan kabel laut yang andal, sehingga dapat beroperasi secara optimal dalam jangka panjang serta mendukung pemerataan konektivitas dan pertumbuhan ekonomi digital Indonesia,” pungkas Nanang.

CCSI merupakan salah satu produsen dan penyedia kabel serat optik darat dan laut yang telah mendukung pengembangan jaringan telekomunikasi kabel laut. Dalam kerja sama ini, Telkom dan CCSI menjajaki pemanfaatan kapabilitas kedua pihak untuk mendukung pengembangan infrastruktur konektivitas secara terintegrasi.

Ruang lingkup kerja sama strategis ini mencakup penjajakan pembangunan SKKL SUB-2 dengan memanfaatkan rencana teknis dan perizinan. Pendekatan kolaboratif ini dinilai mampu memberikan manfaat yang lebih optimal dibandingkan pembangunan jaringan secara terpisah. 

Sebagai dasar pertukaran informasi dalam tahap penjajakan, Telkom dan CCSI sebelumnya telah menandatangani Non-Disclosure Agreement (NDA) pada 21 Maret 2025.

Pada kesempatan yang sama, President Director CCSI Peter Djatmiko menyampaikan bahwa kolaborasi ini mencerminkan komitmen dalam mendukung pembangunan infrastruktur telekomunikasi nasional. 

“Penandatanganan Nota Kesepahaman hari ini menjadi langkah awal dalam rencana pembangunan jaringan kabel laut yang menghubungkan Jawa, Sulawesi, dan Kalimantan melalui skema joint operation dan joint investment," ucap Peter.

"Kami mengapresiasi kepercayaan Telkom untuk berkolaborasi dengan CCSI dalam inisiatif strategis ini, yang tidak hanya mendorong efisiensi investasi dan operasional bagi kedua pihak, tetapi juga diharapkan dapat mempercepat pembangunan infrastruktur konektivitas digital nasional,” sambungnya. 

Ke depan, Telkom dan CCSI akan melanjutkan teknis operasional dan komersial secara lebih mendalam untuk merealisasikan potensi kerja sama ini, sekaligus memastikan pengembangan jaringan SKKL SUB-2 dapat memberikan manfaat optimal bagi para pemangku kepentingan, masyarakat, dan kemajuan ekosistem digital nasional. (Isp) 




INSPIRASIKEPRI.COM | Kuala Simpang - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) bersama jajaran perusahaan TelkomGroup hingga Sabtu (13/12) telah berhasil mengaktifkan kantor Sentral Telepon Otomat (STO) Telkom di tiga provinsi, Aceh, Sumatra Utara dan Sumatra Barat pasca bencana longsor dan banjir bandang. 

Saat ini, TelkomGroup akan berfokus pada langkah pemulihan selanjutnya yakni pengaktifan kembali beberapa titik base transceiver station (BTS). Di wilayah Sumatra Utara dan Sumatra Barat, sebesar 90% BTS milik TelkomGroup telah aktif, sedangkan di wilayah Aceh masih menjadi perhatian utama dengan jumlah recovery aktif sebanyak 50%.

“Di Aceh kerusakan terbesar BTS ada di sana. Kami fokuskan seluruh sumber daya yang ada di TelkomGroup untuk mempercepat recovery dari BTS yang ada di Aceh ini, mudah-mudahan 75% coverage di masing-masing kota bisa kami hidupkan lagi kurang lebih hari ini atau besok,” jelas Direktur Network Telkom Nanang Hendarno ketika meninjau kondisi infrastruktur jaringan komunikasi kantor STO Telkom di Kecamatan Kuala Simpang pada Sabtu (13/12/2025). 

Kegiatan peninjauan infrastruktur ini didampingi oleh EVP Telkom Regional I Sumatra Dwi Pratomo Juniarto yang dilanjutkan dengan kunjungan ke lokasi infrastruktur lainnya di Pangkalan Brandan, Tanjung Pura, serta Tanjung Mulia di Sumatra Utara, pada Minggu (14/12/2025) untuk melakukan pengecekan secara menyeluruh

Nanang menambahkan, Telkom saat ini tengah mengupayakan secara maksimal proses pemulihan BTS dengan mengerahkan seluruh resources yang ada di TelkomGroup, tidak hanya dari Telkomsel tapi juga kami mengerahkan sumber daya dari semua anak usaha guna mempercepat pengaktifan BTS yang masih mengalami gangguan. 

Dalam tinjauannya di Kuala Simpang, Kabupaten Aceh Tamiang, Nanang menilai kondisi kantor STO Telkom yang terdampak banjir masih memerlukan banyak pembenahan yang diakibatkan oleh genangan lumpur. “Telkom berupaya memprioritaskan perbaikan layanan kepada pelanggan. Kami coba me-recovery services kepada customer lebih dahulu, ini prioritas utama Telkom,” tegas Nanang.

Saat melakukan peninjauan di Kota Langsa, Nanang menyaksikan banyak masyarakat yang menggunakan layanan jaringan internet dan charger gratis yang disediakan oleh TelkomGroup di berbagai titik access point (AP) di tengah kondisi jaringan listrik mati menyeluruh di wilayah Langsa. 

“Terdapat beberapa AP yang sudah diaktifkan dan melihat animo masyarakat kami pikir perlu ditambahkan beberapa titik lagi, di samping juga memenuhi kebutuhan listrik akan perangkat gadget masyarakat,” ujar Nanang.

TelkomGroup berkomitmen untuk dapat menambahkan posko layanan internet dan charger gratis guna memastikan kebutuhan masyarakat akan akses telekomunikasi digital tetap terpenuhi selama proses pemulihan seluruh infrastruktur berlangsung.

Kondisi perangkat di Kota Langsa saat ini telah menunjukkan pemulihan yang lebih baik dibandingkan dengan wilayah Kuala Simpang. Seluruh tim teknis TelkomGroup terus melakukan percepatan pemulihan layanan BTS di Aceh, dengan target sebanyak 75% cakupan BTS di masing-masing kota dapat kembali aktif pada hari Senin.

Ke depan, fokus percepatan recovery layanan TelkomGroup akan lebih diarahkan ke wilayah Aceh, mengingat kondisi jaringan di Sumatra Utara dan Sumatra Barat relatif telah stabil. 

Strategi pemulihan di Aceh dilakukan melalui pendekatan pembangunan umbrella coverage yang menaungi satu kota atau kabupaten secara menyeluruh, guna memastikan layanan konektivitas dapat kembali dinikmati secara lebih luas oleh masyarakat. Namun demikian, proses recovery di sejumlah lokasi masih bergantung pada stabilitas pasokan listrik di wilayah terdampak. 

Dalam rangkaian kunjungan kerja di Aceh dan Sumatra Utara, TelkomGroup juga menyalurkan bantuan kemanusiaan berupa peralatan medis dan obat-obatan ke RS Adam Malik dan wilayah Aceh Tamiang, yang meliputi serum anti tetanus, tabung oksigen beserta isinya, regulator, kursi roda, NRM oxygen mask, berbagai obat-obatan, serta popok dewasa dan popok anak, guna mendukung pelayanan kesehatan dan membantu memenuhi kebutuhan masyarakat terdampak. (Isp) 


INSPIRASIKEPRI.COM | Jakarta - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) secara daring, pada Jum'at (12/12/2025). 

Melalui agenda RUPSLB tersebut, Telkom resmi memperoleh persetujuan pemegang saham independen atas pemisahan (spin-off) sebagian bisnis dan aset Wholesale Fiber Connectivity dari Telkom kepada PT Telkom Infrastruktur Indonesia (TIF) yang dikenal dengan InfraNexia. 

Tergolong sebagai transaksi afiliasi sebagaimana diatur dalam Peraturan OJK No.42/2020, aksi korporasi ini mensyaratkan persetujuan pemegang saham independen yang pada pelaksanaannya telah memenuhi kuorum dan disetujui oleh mayoritas pemegang saham independen.

Inisiatif pemisahan sebagian bisnis dan aset Wholesale Fiber Connectivity menjadi entitas baru merupakan bagian dari strategi transformasi TLKM 30 yang strategis bagi Telkom guna menegaskan komitmennya dalam mendukung percepatan pembangunan ekosistem konektivitas digital yang merata di Indonesia. InfraNexia juga diproyeksikan menjadi penggerak pertumbuhan baru yang akan memperkuat kinerja perusahaan melalui optimalisasi aset infrastruktur dan peningkatan kualitas layanan infrastruktur digital.

“Kami menyampaikan terima kasih kepada para pemangku kepentingan atas dukungan serta kepercayaan yang senantiasa diberikan kepada Telkom atas upaya perusahaan untuk bertransformasi dan mencapai kinerja terbaik. Diperolehnya persetujuan atas pemisahan bisnis dan aset ini memperkuat agenda transformasi perseroan untuk membangun struktur usaha yang lebih fokus dan tangkas, sehingga Telkom dapat memberikan kontribusi lebih besar bagi percepatan digitalisasi nasional dan menciptakan nilai tambah baik bagi perusahaan, stakeholders, masyarakat, dan negara,” jelas Direktur Utama Telkom Dian Siswarini.

Melalui aksi korporasi ini, InfraNexia akan lebih fokus dalam mengembangkan bisnis fiber, meningkatkan efisiensi biaya operasional dan investasi, serta membuka peluang untuk network sharing dan kemitraan strategis untuk menciptakan nilai tambah yang optimal bagi seluruh pemangku kepentingan. 

Dari sisi kepemilikan aset, setelah fase spin-off pertama InfraNexia akan memiliki lebih dari 50% dari total infrastruktur jaringan fiber Telkom yang meliputi segmen access, aggregation, backbone, serta infrastruktur pendukung lainnya. Sementara itu, fase spin-off kedua ditargetkan akan tuntas sepenuhnya pada tahun 2026 dengan total nilai aset mencapai Rp90 triliun.

Lahirnya InfraNexia juga merupakan wujud dari komitmen Telkom dalam mendukung agenda transformasi jangka panjang BUMN sebagaimana arah kebijakan nasional dan amanah dari Danantara untuk meningkatkan efisiensi serta memberikan kontribusi maksimal bagi negara. Potensi pasar yang besar dan ruang ekspansi yang luas di berbagai sektor yang memerlukan dukungan konektivitas digital memberikan peluang besar bagi InfraNexia sebagai penyedia infrastruktur konektivitas utama di Indonesia.

Pada kesempatan yang sama, RUPSLB juga menyetujui penugasan yang diberikan pemerintah untuk mengoperasikan dan menjaga layanan Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) selama periode peralihan sampai dengan PDN pemerintah beroperasi secara penuh. 

Penugasan ini mencerminkan kepercayaan pemerintah atas kompetensi Telkom sebagai pemain utama data center dan cloud. Telkom sebagai perusahaan digital telco terdepan berkomitmen dalam melaksanakan operasional dan keberlangsungan layanan atas PDNS sehingga visi transformasi digital yang menjadi program pemerintah terus berjalan dan kedaulatan data negara dapat terjaga dengan baik.

Dalam agenda RUPSLB, pemegang saham turut menyetujui perubahan susunan pengurus perseroan yang diharapkan dapat berkontribusi pada peningkatan kinerja perseroan serta menyukseskan langkah transformasi yang tengah dilakukan. Adapun susunan Dewan Komisaris dan Jajaran Direksi hasil RUPSLB Telkom 2025 adalah sebagai berikut:


Dewan Komisaris


Komisaris Utama : Angga Raka Prabowo

Komisaris : Rionald Silaban

Komisaris : Rizal Mallarangeng

Komisaris : Ossy Dermawan

Komisaris : Silmy Karim

Komisaris Independen : Deswandhy Agusman

Komisaris Independen : Ira Noviarti

Komisaris Independen : Rofikoh Rokhim


Jajaran Direksi


Direktur Utama : Dian Siswarini

Direktur Keuangan & Manajemen Risiko : Arthur Angelo Syailendra

Direktur Human Capital Management : Willy Saelan

Direktur Wholesale & International Service : Budi Satria Dharma Purba

Direktur Enterprise & Business Service : Veranita Yosephine

Direktur Strategic Business Development & Portfolio : Seno Soemadji

Direktur Network : Nanang Hendarno

Direktur IT Digital : Faizal Rochmad Djoemadi

Direktur Legal & Compliance : Andy Kelana


Telkom melanjutkan langkah transformasi jangka panjang melalui empat pilar strategis dalam strategi TLKM 30. Pilar pertama berfokus pada peningkatan keunggulan operasional dan layanan, penguatan tata kelola, serta optimalisasi efisiensi modal. Pilar kedua mencakup strategi konsolidasi dan penataan portofolio bisnis. 

Selanjutnya, pilar ketiga adalah unlocking value atas portofolio infrastruktur digital TelkomGroup yang luas dan strategis, termasuk melalui pembentukan InfraNexia sebagai entitas pengelola aset infrastruktur. Terakhir, pilar keempat menegaskan transisi Telkom menuju entitas strategic holding untuk menciptakan nilai jangka panjang di tengah pesatnya perkembangan ekonomi digital.

Dengan berbagai keputusan strategis yang disahkan dalam RUPSLB ini, Telkom menegaskan transformasinya menuju perusahaan strategic holding guna menjadi digital telco yang lebih fokus, lincah, dan berdaya saing global. 

Perseroan optimis bahwa penguatan struktur bisnis, efisiensi operasional, serta konsistensi dalam membangun infrastruktur digital nasional akan memperkokoh posisi Telkom sebagai penggerak utama ekosistem digital Indonesia sekaligus memberikan kontribusi berkelanjutan bagi bangsa. (Isp) 



INSPIRASIKEPRI.COM | Buriram – Dominasi pebalap binaan PT Astra Honda Motor (AHM) bersama CBR250RR di ajang balap Asia terus berlanjut. Fadillah Arbi Aditama melanjutkan tradisi tersebut setelah tampil gemilang dan mengamankan predikat Juara Asia pada seri terakhir Asia Road Racing Championship (ARRC) kelas Asia Production (AP)250 di Chang International Circuit, Buriram, Thailand, Sabtu-Minggu, 6-7 Desember 2025.

Kemenangan Arbi meneruskan tradisi CBR250RR menjadi yang terbaik sejak kemunculan pertamanya. Dimulai dari Gerry Salim (2017), Rheza Danica (2018 dan 2023), serta Herjun Atna Firdaus (2024).

Arbi yang datang ke Buriram sebagai pemimpin klasemen kelas AP250 dengan jarak 36 poin dengan pesaing terdekat, tampil tenang dan mengamankan poin demi poin. Pada race pertama, Sabtu (6/12/2025), pebalap asli Purworejo itu mampu konsisten dan memenangi balapan yang cukup ketat, sekaligus menyegel gelar juara Asia.

Pada race kedua, Minggu (7/12/2025), dengan gelar yang sudah di tangan, Arbi menjalani balapan tanpa beban. Sempat memimpin beberapa lap dan bersaing dengan pebalap Thailand, namun sedikit kesalahan di tikungan terakhir membuatnya finish posisi ketiga.

”Saya jalani race kedua ini lebih enjoy dan tanpa beban. Lepas start semuanya berjalan mulus. Tetapi disaat tikungan terakhir, saya ada sedikit kesalahan. Akhirnya saya hanya amankan agar tidak jatuh dan finish di posisi 3. Terima kasih Astra Honda yang menyiapkan motor sangat baik dan membuat saya jadi juara Asia. Terima kasih dukungan pecinta balap Indonesia. Gelar ini jadi motivasi saya untuk terus meraih prestasi di masa depan,” ucap Arbi.

Sepanjang musim balap tahun ini, Arbi bersama CBR250RR berhasil menyumbangkan total 8 podium dari 12 balapan yang berlangsung di kelas AP250. Prestasi membanggakan untuk Indonesia ini membuatnya berhasil mengantongi total poin akhir 212 poin. Rekan Arbi di kelas yang sama, Davino Britani, juga tak kalah membanggakan. Di musim pertamanya turun di kelas ini, pebalap 16 tahun itu bertengger di posisi klasemen akhir ke-9 dengan total poin 65. Hebatnya lagi, performa ini diraih kedua pebalap Astra Honda Racing Team itu, dengan menghadapi tantangan yang cukup berat , diantara perbedaan kapasitas mesin yang lebih besar. Komposisi raihan kedua pebalap ini pun membuat AHRT menjadi juara tim di kelas AP250. 

Adenanta Impresif di SS600

Sementara itu di kelas Supersport (SS)600, Mohammad Adenanta Putra yang pada seri terakhir ini berpeluang mengunci gelar juara dan mengawinkan gelar untuk Astra Honda dan Indonesia, juga tampil impresif. Meski gelar belum berhasil diraih, namun penampilan dan upaya Adenanta patut diapresiasi.

Datang ke Buriram dengan bekal gap 8 poin dengan pesaing terdekat, pebalap asal Ngawi, Jawa Tengah, itu hanya butuh beberapa poin lagi untuk mengunci gelar. Namun di race pertama, nasib kurang beruntung dialaminya saat terjatuh di lap pertama karena bersenggolan dengan pebalap lain. Pada race kedua, Adenanta tampil all out. Sempat tertinggal, dirinya mampu memimpin balapan. Hingga pada lap terakhir, secara dramatis Adenanta membuat kesalahan dan terjatuh hanya beberapa tikungan jelang finish.

”Balapan yang sangat emosional untuk saya. Pertarungan berjalan ketat, beberapa kali saya harus mengalami tekanan yang tidak saya perkirakan. Sampai kemudian di lap terakhir saya memimpin balapan, namun terjatuh dan harus kehilangan gelar juara yang sudah di depan mata. Begitulah balap, semua hal bisa terjadi. Mohon maaf untuk semua pecinta balap Indonesia karena belum berhasil membawa gelar juara SS600 ke Tanah Air. Namun saya akan terus bekerja keras dan meraih prestasi demi prestasi ke depan demi Indonesia,” ujar Adenanta.

Adenanta tetap menjadi kebanggaan Indonesia dengan menutup musim di posisi ketiga klasemen akhir dengan 152 poin. Sementara itu, di kelas yang sama, Herjun Atna Firdaus mengamankan posisi ke-9 klasemen dan Rheza Danica Ahrens di posisi ke-15 berkat performa konsisten sepanjang musim.

Andi Farid Izdihar yang turun di kelas Asia Superbike (ASB)1000 juga mencetak hasil yang cukup gemilang. Bersama CBR1000RR-R, Andy Gilang berhasil mempersembahkan podium dengan posisi kedua pada race pertama dan posisi keenam pada race kedua. Hasil ini menempatkannya di posisi klasemen akhir ke-6 dengan total 103 poin.

Prestasi para pebalap Astra Honda di Buriram ini menjadi penutup manis perjalanan panjang ARRC 2025. Konsistensi Arbi menorehkan gelar AP250, penampilan impresif Adenanta di kelas yang lebih tinggi, dan kemampuan bersaing para pebalap didikan AHM lainnya menunjukkan bahwa jenjang pembinaan pebalap berjalan efektif dan berkelanjutan.

Andy Wijaya, General Manager Marketing Planning & Analysis AHM menyatakan keberhasilan ini menguatkan komitmen perusahaan untuk terus mencetak pebalap masa depan Indonesia yang mampu bersaing di level Asia hingga dunia.

”Kami sangat bangga dengan perjuangan dan prestasi para pebalap Astra Honda di ARRC musim ini. Arbi sudah membuktikan diri sebagai yang terbaik di Asia, sementara pebalap binaan kami lainnya juga menunjukkan level kompetisi yang luar biasa hingga race terakhir. Pencapaian ini tidak lahir begitu saja, tetapi merupakan hasil penjenjangan pembinaan balap yang terus kami bangun, mulai dari level nasional hingga internasional. Semoga hasil ini semakin memotivasi generasi pebalap muda Indonesia untuk berani bermimpi besar di arena balap,” pungkas Andy. (Isp) 





INSPIRASIKEPRI.COM | Jayapura - Di era transformasi menuju revolusi industri 5.0, kebutuhan akan infrastruktur digital yang andal dan terintegrasi menjadi fondasi utama bagi pertumbuhan ekonomi nasional. 

Perkembangan teknologi telekomunikasi, ekspansi layanan digital, serta meningkatnya adopsi aplikasi berbasis data mendorong permintaan yang kian besar terhadap layanan data center yang unggul, aman, dan dekat dengan pengguna. 

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) melalui neuCentrIX sebagai market leader edge data center, kini hadir di Jayapura yang merupakan fasilitas ketiga di Kawasan Timur Indonesia setelah Manado dan Makassar.

Sebagai pintu gerbang Indonesia Timur, Papua memiliki posisi strategis untuk menjadi simpul baru dalam ekosistem digital nasional. Penguatan infrastruktur data center di wilayah ini menjadi langkah penting untuk memastikan kelancaran arus data, peningkatan kualitas layanan digital, serta pemerataan akses teknologi di seluruh penjuru negeri, termasuk potensi konektivitas hingga kawasan Pasifik. 

Diresmikan pada Kamis (4/12/2025), neuCentrIX Jayapura tidak hanya menjawab kebutuhan konektivitas dan layanan digital yang semakin meningkat, tetapi juga mempertegas posisi Papua sebagai hub digital kawasan timur yang mampu mendorong pemerataan ekonomi digital.

Direktur Wholesale & International Service Telkom, Honesti Basyir menyampaikan bahwa penguatan infrastruktur data center merupakan komponen krusial dalam akselerasi transformasi digital nasional yang inklusif. 

“neuCentrIX Jayapura menjadi penggerak bagi percepatan transformasi digital di kawasan timur Indonesia. Dengan menghadirkan layanan yang lebih dekat dengan pengguna, kami memastikan kualitas layanan yang lebih stabil serta pengalaman digital yang jauh lebih baik bagi masyarakat, pelaku usaha dan pemerintahan, maupun penyedia layanan digital,” ujar Honesti.

neuCentrIX Jayapura memiliki standar keamanan internasional Tier-II dan didukung oleh sertifikasi ISO 27001:2013 ISMS (Sistem Manajemen Keamanan Informasi). Fasilitas ini memiliki total kapasitas 96 rack. Sebagai fasilitas edge data center Telkom yang ke-28, neuCentrIX Jayapura memiliki kapasitas yang memungkinkan untuk terhubung melalui berbagai koneksi, baik secara domestik maupun global, memastikan arus data yang lancar dan terintegrasi dengan jaringan yang lebih luas.

Fasilitas ini juga dilengkapi interkoneksi melalui NCIX (neuCentrIX Internet Exchange) lokal yang memungkinkan pertukaran trafik komunitas data center dan konektivitas langsung ke eyeball internet terbesar di Indonesia. Interkoneksi lokal ini sangat penting untuk mendukung layanan digital, cloud, konten, hingga aplikasi latency-sensitive di Papua dan sekitarnya. 

Dengan demikian, neuCentrIX Jayapura dapat menghadirkan layanan data center yang andal, aman, dan siap melayani berbagai kebutuhan operasional Enterprises, Cloud Services Provider, Content Provider, Government, dan ISP.

Turut menambahkan, EVP Telkom Regional V Amin Soebagyo menjelaskan pentingnya menjaga kualitas pelayanan pada fasilitas neuCentrIX Jayapura. “Kami mengutamakan prinsip simple, secure, dan standard dalam pengelolaan fasilitas neuCentrIX untuk selalu memberikan performansi layanan yang optimal dan customer experience yang excellent,” kata Amin.

Kehadiran neuCentrIX Jayapura merupakan upaya Telkom dalam memperluas footprint data center di Indonesia Timur. Inisiatif ini sejalan dengan strategi Telkom untuk mendorong pemerataan transformasi digital dan memperkuat kedaulatan digital Indonesia. 

Melalui pemanfaatan data center di berbagai wilayah, Telkom berharap dapat memenuhi kebutuhan layanan data masyarakat dan mempercepat pertumbuhan ekosistem digital nasional. (Isp) 



INSPIRASIKEPRI.COM | Merauke - PT Telkom Satelit Indonesia (Telkomsat) yang merupakan anak usaha PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) meresmikan Community Gateway di Stasiun Bumi Merauke, Kabupaten Merauke, Papua Selatan pada Jum'at (5/12/2025). 

Inisiatif ini merupakan langkah strategis TelkomGroup untuk menghadirkan konektivitas andal di wilayah Timur Indonesia. Fasilitas ini sekaligus menjadi Community Gateway pertama di Indonesia dan Asia Tenggara, serta menjadi bagian dari jaringan global ke-10 di dunia.

Community Gateway Merauke diresmikan secara langsung oleh Direktur Utama Telkom Dian Siswarini, Komisaris Telkom Rizal Mallarangeng, Direktur Utama Telkomsat Lukman Hakim Abd Rauf, dan EVP Telkom Regional V Amin Soebagyo. 

Turut hadir pada agenda peresmian tersebut Pemerintah Provinsi Papua Selatan yang diwakili Asisten 1 Sekda Provinsi Papua Selatan Agustinus Joko Guritno, Bupati Merauke Yoseph B. Gepze, Perwakilan Wakapolres Merauke, Perwakilan Pangdam XXIV, Dekan Fakultas Teknik Universitas Musamus Teddy Istanto, serta beberapa pemuka agama setempat

Dalam sambutannya, Direktur Utama Telkom Dian Siswarini menyampaikan bahwa peresmian fasilitas Community Gateway di Merauke menjadi momentum penting dalam penguatan infrastruktur digital nasional, terutama bagi Papua Selatan dan kawasan Indonesia Timur yang membutuhkan akses jaringan lebih tangguh. 

“Bagi TelkomGroup, pelayanan kepada pelanggan dan masyarakat adalah hal yang paling utama. Jika Bapak Ibu memiliki keluhan terhadap layanan kami, silahkan sampaikan. Akan segera kami tindaklanjuti,” ujar Dian.

Komisaris Telkom Rizal Mallarangeng juga menyampaikan, pembangunan Community Gateway di Merauke merupakan bagian dari upaya jangka panjang TelkomGroup dalam memastikan transformasi digital Indonesia berjalan secara merata hingga wilayah paling timur. 

“Konektivitas adalah prasyarat utama kemajuan. Dengan hadirnya Community Gateway Merauke, kita tidak hanya membangun infrastruktur, tetapi menguatkan fondasi masa depan Indonesia yang benar-benar terhubung, dari Sabang sampai Merauke,” pungkas Rizal.

Kebutuhan akan fasilitas ini terbukti dari rentannya gangguan jaringan yang menyebabkan terputusnya akses telekomunikasi digital di sejumlah wilayah Papua. Situasi tersebut menunjukkan bahwa dengan kondisi geografis yang menantang di wilayah Papua, pentingnya langkah strategis untuk menjaga konektivitas masyarakat tetap stabil dan terjaga dengan infrastruktur konektivitas yang lebih resilien. 

"Infrastruktur ini adalah wujud nyata upaya TelkomGroup untuk menyediakan layanan digital yang inklusif di wilayah Papua, sekaligus memperkuat ketahanan jaringan nasional di wilayah yang memiliki tantangan geografis tinggi,” tambah Dian.

Menjawab tantangan tersebut, Telkomsat mengambil peran aktif dalam memperkuat komunikasi nasional melalui pengoptimalan jaringan satelit. Jaringan satelit yang semula berperan sebagai jalur cadangan kini ditransformasikan menjadi salah satu pilar utama yang mampu menghadirkan layanan berkapasitas besar dan berkelanjutan, terutama bagi wilayah dengan kondisi geografis yang kompleks.

Kehadiran Community Gateway Merauke berfungsi sebagai titik akses satelit berkecepatan tinggi. Fasilitas ini didukung teknologi satelit Low Earth Orbit (LEO) yang mampu memberikan solusi kapasitas yang besar, latensi rendah dan kualitas layanan yang stabil, serta cocok untuk kondisi geografis Papua yang ekstrim dan memiliki sebaran penduduk dengan jarak yang berjauhan.

Dari Community Gateway tersebut, koneksi kemudian didistribusikan kembali ke jaringan lokal, mulai dari fiber optik, jaringan wireless, hingga seluler, sehingga masyarakat dapat menikmati akses komunikasi yang lebih luas, stabil, dan merata. Dengan pendekatan ini, layanan komunikasi tidak hanya kembali pulih, tetapi juga memiliki fondasi yang lebih kuat untuk mendukung kebutuhan konektivitas harian warga serta layanan publik di Merauke dan wilayah sekitarnya.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama Telkomsat Lukman Hakim Abd Rauf, mengatakan bahwa kehadiran gateway ini merupakan bagian dari komitmen Telkomsat sebagai bagian dari TelkomGroup dalam mendukung langkah transformasi dan pemerataan akses digital di Indonesia. 

“Teknologi satelit saat ini sudah sedemikian majunya sehingga sudah bisa sejajar dan mampu mendukung penuh teknologi telekomunikasi yang sudah ada dengan kapasitas dan kualitas yang tinggi. Telkomsat selalu siap memberikan konektivitas yang prima untuk masyarakat,” ujarnya.

Pemerintah Provinsi Papua Selatan menyampaikan bahwa adanya Community Gateway di Merauke menjadi hal penting bagi daerah yang semakin memasuki era digitalisasi, di mana layanan komunikasi yang andal sangat dibutuhkan oleh lebih dari 225 ribu penduduk Merauke dan berbagai sektor usaha maupun pemerintahan.

Langkah Telkom memperkuat infrastruktur konektivitas, termasuk backup bagi jaringan fiber optic akan memberikan manfaat besar bagi masyarakat Merauke. Pemerintah Provinsi Papua Selatan menyampaikan apresiasi atas konsistensi Telkom dalam terus menghadirkan layanan terbaik di wilayah Papua Selatan.

Hadirnya fasilitas ini, TelkomGroup berharap masyarakat Papua dan Kawasan paling timur Indonesia dapat menikmati konektivitas yang lebih tangguh, merata, dan berkelanjutan, sekaligus memperkuat fondasi bagi pertumbuhan ekonomi dan sosial di wilayah paling timur Indonesia. (Isp) 




INSPIRASIKEPRI.COM | Jakarta - Telkom Solution, entitas B2B untuk segmen enterprise dari PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom), terus meneguhkan komitmennya sebagai digital transformation enabler bagi pelaku bisnis di seluruh Indonesia. Berbagai solusi dan layanan komprehensif dikenalkan dalam acara Lintas Teknologi Solutions Day 8th Edition yang diselenggarakan di Royale Golf Halim, Jakarta pada Sabtu, (29/11/2025).

Acara tahunan yang bertema “Living with AI: Opportunity, Risk, or Reality” tersebut bertujuan sebagai ajang kolaborasi ekosistem antara regulator, pelaku industri, dan para pemimpin teknologi yang membahas tentang peta peran AI bagi industri.

Dalam kesempatan tersebut, Direktur Utama Telkom Indonesia Dian Siswarini tampil sebagai salah satu pembicara utama yang mengenalkan tentang peran penting Telkom Solution dengan solusi digital berbasis Artificial Intelligence (AI) yang dapat diterapkan untuk berbagai kepentingan enterprise lintas industri.

Menurut Dian, saat ini industri telekomunikasi dan digital global menghadapi transformasi digital yang cepat, dipicu oleh perkembangan AI yang eksponensial. Sebagai pelaku industri terbesar di tingkat regional, perubahan ini berpengaruh ke hampir semua lini bisnis Telkom.

"Di regional, Telkom adalah yang paling besar dan lengkap. Di darat, laut, dan udara, Telkom mempunyai ekosistem digital baru yang lengkap dari infrastruktur yang sangat mumpuni dan terintegrasi dengan berbagai layanan, terutama cloud dan data center," jelasnya.

Saat ini, Telkom memiliki lebih dari 177 ribu kilometer fiber network, di antaranya 112 ribu lebih kilometer ada di domestik; kabel internasional yang menghubungkan Indonesia dengan dunia luar; lebih dari 271 ribu BTS; 43 ribu plus data center; serta 3 satelit dengan total kapasitas 42,2 Gbps. Dengan infrastruktur terbesar di Indonesia, lebih dari 177 ribu km jaringan fiber, 271 ribu BTS, 35 data center, serta 3 satelit, TelkomGroup siap menjadi mitra strategis transformasi digital bagi industri.

Untuk mengakomodir kebutuhan dan peluang besar itu, Dian memaparkan bahwa TelkomGroup melalui Telkom Solution, telah mengimplementasikan AI for Network untuk mengotomasi operasi jaringan, meningkatkan efisiensi routing, hingga memperkuat perencanaan kapasitas. Telkom juga membangun infrastruktur pendukung AI agar layanan internet lebih reliabel dan mampu menopang lonjakan kebutuhan pemrosesan data.

Guna memastikan pengembangan dan penerapan AI berjalan terarah, aman, dan berdampak nyata bagi industri, Telkom menghadirkan Telkom AI Center of Excellence (AI CoE) sebagai orkestrator pemanfaatan AI di seluruh TelkomGroup. AI CoE berperan mempercepat pengembangan use case, memperkuat standarisasi teknologi, serta memastikan setiap solusi AI yang dihadirkan Telkom dapat diterapkan secara inklusif dan sesuai kebutuhan sektor industri. 

Dian melanjutkan, dengan dukungan infrastruktur dari TelkomGroup sebagai backbone dari digitalisasi yang tersebar di seluruh Indonesia dari Aceh sampai Papua akan semakin mudah bagi pelaku bisnis enterprise untuk menjangkau ragam solusi digital yang dihadirkan di Telkom Solution.

Menjawab kebutuhan AI bagi industri tersebut, Telkom menghadirkan Telkom AI Center of Excellence yang merupakan sebuah inovasi dari Telkom untuk menyiapkan talenta digital masa depan agar adaptif dengan perkembangan kecerdasan buatan dan tetap berdaya saing global.

Telkom AI Center of Excellence juga membangun ekosistem kolaborasi melalui empat pilar utama — AI Campus, AI Connect, AI Playground, dan AI Hub — yang memungkinkan industri, akademisi, regulator, dan komunitas bekerja bersama mengembangkan solusi AI yang dapat langsung diimplementasikan di berbagai sektor. Pendekatan ini memastikan setiap inovasi AI Telkom tidak hanya canggih secara teknologi, tetapi juga terstandarisasi, aman, dan siap dioperasionalkan oleh pelanggan enterprise.

Harapannya, Telkom AI Center of Excellence dapat menjadi kekuatan ekonomi baru dan menghadirkan ekosistem digital Indonesia yang berdaulat dan berkelanjutan. Melalui Telkom AI Center of Excellence, Telkom tidak hanya menyiapkan talent terbaiknya agar dapat memanfaat AI untuk kebutuhan industri secara tepat, namun Telkom juga senantiasa menjaga keamanan berbagai data yang diolah. (Isp)

(kiri ke kanan) Direktur Wholesale & International Business Service Telkom Honesti Basyir, Komisaris Telkom Rizal Mallarangeng, Direktur Utama Telkom Dian Siswarini, Perwakilan Pemerintah Provinsi Papua, dan EVP Telkom Regional V Amin Soebagyo pada acara peresmian fasilitas edge data center neuCentrIX Telkom ke-28 yang berlokasi di Jayapura, Papua pada Kamis (4/12).


INSPIRASIKEPRI.COM | Jayapura - Sebagai upaya memperkuat kedaulatan digital nasional, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) meresmikan beroperasinya fasilitas edge data center neuCentrIX Telkom ke-28 yang berlokasi di Jayapura, Papua pada Kamis (4/12/2025). 

Turut hadir pada acara peresmian tersebut Komisaris Telkom Rizal Mallarangeng, Direktur Utama Telkom Dian Siswarini, Direktur Wholesale & International Business Service Telkom Honesti Basyir, serta Jajaran Pemerintah Provinsi Papua.

Kehadiran fasilitas data center neuCentrIX Jayapura menjadi katalis percepatan transformasi digital sekaligus memperluas layanan ekosistem data center dan digital service di kawasan timur Indonesia.

Sebagai data center pertama yang hadir di Papua, peresmian neuCentrIX Jayapura menandakan kesiapan data center dalam melayani kebutuhan market area Jayapura dan sekitarnya. Lebih dari itu, dibangunnya fasilitas ini merupakan langkah strategis untuk mendukung program Asta Cita dan inisiatif pemerintah dalam pemerataan infrastruktur digital, sekaligus menyediakan fondasi teknologi digital yang kuat bagi pemerintahan dan pelaku usaha di berbagai sektor.

Komisaris Telkom, Rizal Mallarangeng dalam sambutannya mengatakan, pemerataan akses digital di seluruh Indonesia, termasuk Papua, merupakan bagian integral dari visi besar kedaulatan digital nasional. 

"Upaya Telkom ini tidak hanya menghadirkan jaringan dan infrastruktur, tetapi juga ekosistem untuk menjadi pijakan bagi terbentuknya era baru dalam mencapai kemandirian digital yang modern,” ujar Rizal. 

Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama Telkom Dian Siswarini menegaskan komitmen Telkom dalam memperkuat ekosistem digital nasional melalui pemerataan infrastruktur dan layanan digital yang terpadu. 

“neuCentrIX Jayapura merupakan perwujudan dari tekad TelkomGroup dalam memastikan akses digital merata yang dapat dijangkau oleh seluruh lapisan masyarakat. Dengan memperluas jaringan data center hingga wilayah Papua, Telkom mendukung terwujudnya ekosistem digital regional yang lebih tangguh dan siap menyongsong kebutuhan teknologi masa depan,” ujar Dian.

Pemerintah Provinsi Papua menyampaikan apresiasi kepada Telkom atas hadirnya fasilitas data center neuCentrIX Jayapura yang dinilai dapat memberi dampak signifikan bagi percepatan transformasi digital di wilayah Papua. Pemerintah Provinsi juga menekankan pentingnya kolaborasi berkelanjutan antara Telkom, pemerintah, industri, dan berbagai pemangku kepentingan untuk memastikan pemanfaatan data center yang maksimal dalam mendukung visi Papua semakin terkoneksi dan berdaya saing.

Di era perkembangan teknologi digital yang berkembang sangat pesat, kebutuhan layanan data center yang andal dan terintegrasi menjadi semakin penting bagi keberlangsungan operasional perusahaan. Fasilitas neuCentrIX Jayapura merupakan solusi yang menawarkan layanan lengkap dan terintegrasi untuk kebutuhan kolokasi yang terjamin secure dan memiliki konektivitas luas. Dengan standar keamanan internasional Tier-II, neuCentrIX Jayapura memiliki total kapasitas 96 rack

Hingga saat ini, fasilitas data center neuCentrIX Telkom sudah tersebar di seluruh Indonesia dan melayani berbagai pelanggan di skala regional. Akses dan cakupan luas menjadi salah satu nilai tambah neuCentrIX dengan terhubung ke eyeball internet terbesar di Indonesia serta komunitas pertukaran trafik yang terbentuk melalui NCIX (neuCentrIX Internet Exchange). 

Hal ini memungkinkan perusahaan untuk memiliki aksesibilitas internet yang lebih luas dan efisien tanpa adanya kendala geografis. Telkom juga memastikan ketersediaan layanan telekomunikasi serta memperkuat portofolio layanan digital dan data center dan secara optimal untuk melayani kebutuhan pelanggan dan masyarakat. (Isp) 







INSPIRASIKEPRI.COM | JAKARTA - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) berkomitmen memperkuat kesiapan Indonesia memasuki era baru berbasis Artificial Intelligence (AI). Era ini diyakini menjadi landasan penting dalam membangun kekuatan ekonomi masa depan serta memastikan terjaganya kedaulatan digital nasional.

Komitmen tersebut disampaikan oleh Direktur Enterprise & Business Service Telkom, Veranita Yosephine, dalam Trend Maker Summit 2025 yang diselenggarakan oleh Katadata Indonesia, OMG Consulting, dan TrendWatching di Jimbaran, Bali (27/11/2025). Acara ini juga dihadiri oleh tokoh-tokoh dari berbagai industri salah satu nya adalah Menteri Ekonomi Kreatif, Teuku Riefky Harsya

Veranita menjelaskan, saat ini sejumlah negara di kawasan regional telah memasuki fase ekonomi digital tingkat lanjut, di mana teknologi menjadi penggerak utama produktivitas dan pertumbuhan ekonomi (hyper-digital domestic economy). Untuk menghadapi tantangan itu, inovasi AI dan transformasi digital adalah sebuah keniscayaan dan menjadi kebutuhan strategis.

“Di banyak negara di kawasan regional seperti Asia telah terjadi banyak pergeseran arah kebijakan dan regulasi (regional regulation shift), tentang transformasi digital yang berdampak pada banyak sektor termasuk dalam keamanan digital, industri hingga ekonomi,” jelas Veranita.

Ia menambahkan bahwa tantangan global, mulai dari fragmentasi geopolitik hingga persaingan teknologi antarnegara besar, mendorong Indonesia untuk membangun infrastruktur digital yang lebih kuat dan mandiri. 

“Telkom terus memperkuat perannya sebagai digital orchestrator melalui penguatan konektivitas, pembangunan infrastruktur digital, dan pengoperasian 35 data center yang tersebar di berbagai wilayah,” jelasnya.

Diakui Veranita, selain kapabilitas dan kredibilitas di bidang infrastruktur digital dan konektivitas yang andal, Telkom juga menghadirkan Telkom AI Center of Excellence, Inisiatif yang menjadi wadah strategis Telkom Solution dalam memperkuat ekosistem kecerdasan buatan nasional dan memastikan implementasi AI berjalan terarah serta berkelanjutan yang dibangun di atas empat pilar utama: AI Campus sebagai ruang kolaborasi dengan perguruan tinggi; AI Playground yang menyediakan area eksplorasi dan pengujian inovasi; AI Connect yang mengharmonisasi kolaborasi antarpraktisi, startup, dan pelaku bisnis; serta AI Hub yang berfokus pada akselerasi penciptaan solusi AI yang nyata bagi berbagai industri. Melalui empat pilar ini, Telkom berkomitmen menghadirkan ekosistem AI yang holistik, terintegrasi, dan memberikan dampak nyata bagi transformasi digital Indonesia.

Melalui rangkaian solusi digital yang komprehensif dan relevan, Telkom melalui Telkom Solution mendukung kebutuhan transformasi digital lintas sektor dan industri. Inovasi tersebut diharapkan dapat menjadi kekuatan ekonomi baru sekaligus memperkuat ekosistem digital Indonesia yang berdaulat dan berkelanjutan.

Lebih lanjut Veranita juga mengajak audiens untuk meningkatkan partisipasi aktif dalam menjaga kedaulatan digital di Indonesia. “Sebagai individu, pelaku industri dan anak bangsa, kita harus memastikan Indonesia tidak hanya menjadi pasar bagi teknologi global, tetapi kita perlu menjadi bangsa yang menentukan arah dan masa depannya sendiri. Inilah momentum penting untuk mewujudkan agenda Indonesia Emas 2045,” tutup Veranita. (Isp) 



INSPIRASIKEPRI.COM | JAKARTA - Dalam rangka monitoring pelaksanaan program pemagangan lulusan perguruan tinggi di lingkungan TelkomGroup, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI (Menko Perekonomian) Airlangga Hartarto melakukan kunjungan ke kantor PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) yang berlokasi di Telkom Landmark Tower (TLT) Jakarta, pada Selasa (2/12/2025). 

Pada kunjungan tersebut, Menko meninjau secara langsung lokasi pekerja magang dan berdiskusi langsung dengan para peserta magang dan mentor atau pimpinan unit, serta melakukan mini townhall. 

Turut hadir pada agenda tersebut Plt. Deputi Bidang Koordinasi Industri, Ketenagakerjaan, dan Pariwisata, Kemenko Perekonomian Dida Gardera, Deputi Bidang Koordinasi Pengelolaan dan Pengembangan Usaha Badan Usaha Milik Negara, Kemenko Perekonomian Ferry Irawan, Deputi Bidang Koordinasi Perniagaan dan Ekonomi Digital Ali Murtopo Simbolon, serta Staf Ahli Menteri Bid. Pembangunan Daerah Haryo Limanseto.

Sebagai wujud komitmen TelkomGroup dalam mendukung program Pemagangan Lulusan Perguruan Tinggi Nasional, Komisaris Telkom Rizal Mallarangeng, Komisaris Independen Telkom Deswandhy Agusman, Direktur Utama Telkom Dian Siswarini, Direktur Human Capital Management Telkom Willy Saelan, Direktur Wholesale & International Service Honesti Basyir, dan Direktur Human Capital Management Telkomsel Indrawan Ditapradana turut menyambut jajaran Menko Perekonomian dan peserta magang untuk memberikan pandangan strategis terhadap pelaksanaan program.

TelkomGroup telah mengakomodir 632 peserta magang lulusan dari berbagai Universitas di seluruh Indonesia. Adapun keseluruhan jumlah tersebut, merupakan peserta magang yang berasal dari batch 1 dan 2 program Pemagangan Lulusan Perguruan Tinggi Nasional. 

Pada batch ke- 1 yang berlangsung dari tanggal 20 Oktober 2025 sampai 19 April 2026, TelkomGroup telah menerima sebanyak 246 orang peserta magang. Selanjutnya, pada batch ke- 2 dengan periode magang dari tanggal 24 November 2025 sampai 23 Mei 2026, terdapat 386 peserta magang yang melakukan magang di lingkungan TelkomGroup.

Keseluruhan peserta tidak hanya menjalani magang di Telkom tetapi juga ditempatkan di berbagai anak perusahaan yang meliputi Telkomsel, Telkomsat, Telkom Property, Telkom Landmark Tower, dan Telkom Data Ekosistem. Program ini diikuti peserta magang yang berasal dari beragam wilayah, termasuk Jakarta, Bandung, Medan, Semarang, Denpasar, Pontianak, Samarinda, dan Makassar.

Acara kunjungan ini diawali dengan peninjauan ke salah satu lokasi kerja peserta magang, yaitu Sub-Departemen Sustainability Telkom. Menko beserta jajaran, serta jajaran Direksi dan Komisaris TelkomGroup juga melakukan diskusi dengan para peserta magang, mentor, dan juga pimpinan unit setempat. 

Setelah melakukan tinjauan lokasi kerja, agenda dilanjutkan dengan sesi mini townhall yang diikuti oleh 100 peserta program pemagangan lulusan perguruan tinggi dan 17 mentor di TelkomGroup. Para peserta magang berinteraksi langsung melalui sesi tanya jawab bersama Menko beserta jajaran, serta BOD dan BOC TelkomGroup guna menggali insight terkait peluang talenta muda di Indonesia untuk dapat berkarir di masa depan.

Dalam sambutannya Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan apresiasi terhadap pelaksanaan program pemagangan lulusan perguruan tinggi di TelkomGroup. 

“Kami sangat mengapresiasi Telkom yang telah melaksanakan program pemagangan nasional dengan sangat baik. Seiring dengan kebutuhan data center yang semakin tinggi, kebutuhan skill workers pada bidang digital juga turut mengalami peningkatan yang signifikan. Perkembangan sektor digital menjadi salah satu kunci utama pada pertumbuhan ekonomi Indonesia di masa depan, sehingga kami akan terus mendorong program pemagangan nasional, khususnya bidang industri digital di TelkomGroup," ujar Airlangga Hartarto.

Lebih lanjut, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto juga menyoroti kebutuhan talenta pada bidang Artificial Intelligence (AI) di Indonesia yang semakin meningkat. “AI bagi Indonesia potensinya besar di berbagai sektor. Pertama tentu infrastrukturnya sendiri, data center kita butuh. Kemudian yang kedua nanti di sektornya itu sendiri. Apakah itu kesehatan, apakah itu di Industri 4.0 dan juga di industri kreatif dan inovatif. Nah ini juga butuh tenaga-tenaga. Jadi saya minta Telkom untuk mengejar ini. Karena AI ini kan kita butuh data. There is no AI without data. Dan data collection itu adalah labor intensive.” tambah Airlangga. 

Sejalan, Direktur Human Capital Management Telkom Willy Saelan juga menyampaikan, “Program pemagangan lulusan perguruan tinggi ini menjadi sarana penting bagi talenta muda untuk mendapatkan pengalaman kerja nyata di berbagai bidang, mulai dari data analyst, developer, AI, hingga project management dan bidang digital lainnya. Telkom berkomitmen memberikan pengalaman terbaik yang inklusif dan berorientasi digital, sejalan dengan visi kami untuk menyiapkan SDM unggul bagi industri digital masa depan,” pungkas Willy.

Kunjungan Menko Perekonomian RI beserta jajaran ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara Telkom dan para pemangku kepentingan dalam menyediakan kesempatan bagi talenta muda untuk mengembangkan kompetensi sekaligus mendapatkan pengalaman magang melalui keterlibatan langsung dalam berbagai proyek. Melalui inisiatif ini, Telkom terus berkomitmen untuk tidak hanya mencetak generasi muda yang siap bersaing di industri nasional, namun juga siap bersaing secara global. (Isp) 




INSPIRASIKEPRI.COM | Jakarta – PT Astra Honda Motor (AHM) menghadirkan tampilan baru CRF1000L Africa Twin dengan penyematan pilihan warna dan striping terbaru yang semakin merepresentasikan kekuatan dalam menjelajah. Perubahan ini membuat aura Adventure Rally sejati yang siap menemani para penjelajah dalam menaklukan berbagai kondisi jalan aspal maupun lintasan off-road.

CRF1100L Africa Twin memiliki varian warna baru yakni Matte Ballistic Black Metallic yang didominasi warna hitam dengan kombinasi striping abu-abu dan merah. Menemani varian warna hitam, pilihan warna Tricolor yang memadukan warna merah, biru dan putih juga tetap menjadi pilihan dalam menemani para pecinta Big Bike Adventure Tanah Air. Garis desain baru memberikan kesan lebih garang berciri khas tampilan motor adventure, dikombinasikan dengan racikan mesin yang bertenaga, dapat melengkapi gaya hidup petualang yang membanggakan.

Performa mesin CRF1100L Africa Twin bertenaga dan dilengkapi berbagai fitur canggih untuk menghadirkan kesenangan saat berkendara, serta desain bodi ramping memudahkan pengendara dalam mengendalikan sepeda motor lebih baik di berbagai medan.

Marketing Director AHM Octavianus Dwi mengatakan CRF1100L Africa Twin dengan pilihan warna baru dihadirkan untuk menjawab keinginan para pencinta Big Bike Adventure Honda dalam menemani menjelajah pelosok negeri.

“CRF1100L Africa Twin terbaru menjadi pilihan konsumen untuk melengkapi gaya hidup berkendara, terutama bagi mereka yang menyukai petualangan sejati. Performa tangguh dan fitur yang berlimpah dipastikan dapat memberikan pengalaman berkendara yang menyenangkan dalam menghadapi medan on- road ataupun off-road" ujar Octa.

Performa dan Fitur Andalan
Model ini memiliki mesin berkapasitas 1080 cc 4 stroke SOHC, mampu menghasilkan tenaga dan torsi yang besar dan siap melewati segala medan dalam perjalanan jauh. CRF1100L Africa twin kini mampu menghasilkan tenaga maksimal yaitu 75kW @7500 rpm dan torsi puncak mencapai 112 Nm @5.500 rpm. Kompresi mesin model ini juga meningkat menjadi 10,5:1 dengan karakter tenaga yang kuat di semua putaran mesin. Pengaplikasian 4+2 riding mode tetap dipertahankan, memberikan kebebasan bagi pengendara untuk memilih mode yang sesuai dengan jalanan yang dihadapi yaitu mode tour, urban, gravel dan off-road. Sementara itu, untuk 2 riding mode tambahan memberikan pilihan mode yang dapat diatur sendiri oleh pengendara dalam menyesuaikan kebutuhannya dalam berkendara.

CRF1100L Africa Twin kini juga dilengkapi dengan fitur canggih terbaru di bagian suspensi yang menggunakan Electronically Equipped Ride Adjustment (EERA) inverted front suspension. Suspensi ini memungkinkan pengendara untuk memilih pengaturan suspensi yang paling sesuai dengan keinginannya secara elektronik, sehingga memberikan kenyamanan dan kebanggan lebih saat mengendarainya. Suspensi ini dapat diatur dengan 4 pengaturan preload dan pengaturan custom mulai dari berkendara sendiri, hingga berboncengan dengan bagasi.

Tampilan depan CRF1100L Africa Twin terbaru memberikan kesan garang pada motor ini. Didukung dengan desain jok dan tangki bensin yang ramping berkapasitas 18,8 liter, membuat pengendara semakin tangkas dalam melintasi jalanan off-road. Kesan posisi berkendara dengan gaya rally dan off road pun hadir pada model ini.

Sasis CRF1100L Africa Twin mendukung tiga sektor utama, yakni performa saat off-road, kenyamanan saat turing, dan kelincahan ketika berkendara harian. Honda Selectable Torque Control (HSTC) sistem pada model ini hadir menawarkan tujuh tahap kontrol (mode), dan tiga level Wheelie Control dan Cornering ABS yang memungkinkan pengendara mendapat sensasi berkendara sesuai yang diinginkan.

Ketangguhan CRF1100L Africa Twin semakin diperkuat dengan fitur yang lengkap dan canggih di kelasnya. Africa Twin memberikan kemudahan mengendalikan bagi pengendara, dengan kehadiran 6 poros Inertial Measurement Unit (IMU) yang berfungsi untuk memonitoring kondisi motor ketika melakukan pengereman, cornering, dan berakselerasi.

Adjustable windscreen dengan design yang nyaman dapat diatur melalui lima level pengaturan, sehingga mampu meningkatkan visibilitas pengendara dengan tetap memberikan perlindungan dari angin ketika melakukan perjalanan jauh.

Tampilan full digital panel meter dengan fitur Android Auto dan juga Apple Car Play dengan koneksi bluetooth dihadirkan untuk mempermudah pengendara mengintegrasikan dengan sistem operasi smartphone ketika berkendara. Fitur-fitur canggih pada motor sport adventure ini pun mendukung pengendara dalam melakukan touring jarak jauh. Full digital panel meter yang merupakan layar sentuh TFT dengan besar 6,5 inch menampilkan informasi yang lengkap seperti riding mode, temperatur udara, kecepatan, dan banyak informasi lain yang dapat diatur sendiri oleh pengendara.

Fitur DCT pada model ini dilengkapi dengan 2 mode, yaitu Mode D menawarkan keseimbangan terbaik antara konsumsi bahan bakar dan kenyamanan berkendara, sementara mode S memberikan tambahan performa sport. Kedua mode tersebut melengkapi hadirnya mode Manual Transmission yang dapat diatur sesuai kebutuhan para penggunanya. Ada juga ”G switch” untuk torsi lebih bertenaga pada RPM rendah saat melewati medan off-road. 

Saat fitur ”G” ini dimatikan, pengiriman tenaga akan lebih lembut. CRF1100L Africa Twin telah dilengkapi fitur cornering detect. Fitur ini berfungsi menghasilkan perpindahan gigi lebih natural saat melewati belokan. (Isp) 





INSPIRASIKEPRI.COM | Bandung - Setelah 6 tahun menyelenggarakan Nex-BE Fest yang merupakan ajang business matchmaking di mana para startup dan perusahaan berkumpul untuk mengeksplorasi solusi inovatif bagi ekonomi digital Indonesia, pada tahun ini, MDI Ventures yang merupakan unit venture capital di bawah PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom), kembali menghadirkan Nex-BE Fest dengan format baru yang lebih inovatif dan eksklusif dengan nama “Explorise Pulse 2025”. 

Explorise Pulse 2025, merupakan bagian dari rangkaian Synergy Innovation Week 2025 yang berlangsung di Bandung pada hari Kamis- Jumat, 27-28 November 2025.

Mengusung tema “Driving Digital Nation through Synergy and Impactful Collaboration”, acara ini dihadiri oleh Direktur IT Digital Telkom Indonesia Faizal Rochmad Djoemadi, Direktur MDI Ventures Roby Roediyanto, Direktur Utama TelkomMetra Pramasaleh H. Utomo, Perwakilan startup portofolio MDI, perwakilan perusahaan BUMN, dan entitas TelkomGroup. 

Explorise Pulse 2025 merupakan kelanjutan dari semangat dan misi Nex-BE Fest dalam membangun inovasi strategis serta meningkatkan pencapaian sinergi lintas sektor untuk mengoptimalkan transformasi digital. Business matchmaking sebagai agenda utama selalu menghasilkan peluang kolaborasi dan kemitraan strategis yang terus meningkat setiap tahunnya membuktikan keberlanjutan nilai dari inisiatif tersebut.

Lebih lanjut, acara ini juga akan menjadi forum yang memfasilitasi kolaborasi bisnis dan peluang kemitraan strategis antara startup portofolio MDI Ventures, ekosistem TelkomGroup, serta berbagai BUMN lainnya. Pada tahun ini, format acara ini diperbarui menjadi lebih eksklusif, efisien, dan berkelanjutan, sehingga menghadirkan ruang yang mendorong dialog mendalam dan pertukaran yang lebih terarah di seluruh ekosistem.

Selain agenda utama business matchmaking antara startup portofolio MDI dengan perusahaan TelkomGroup dan BUMN, Explorise Pulse 2025 juga memiliki sesi Nex-PERT Insights yang akan membahas tentang “Strong Foundations: Embedding Governance & Transparency in Your Startup Journey”, hingga peluncuran 8 impact report yang menegaskan dampak nyata dari berbagai startup portofolio MDI.

Direktur IT Digital Telkom Indonesia Faizal R. Djoemadi, dalam keynote speech-nya menyampaikan pentingnya inovasi untuk membangun ekosistem digital nasional. “Inovasi harus terus dilakukan, bahkan ketika ekosistem menghadapi tantangan. Untuk itu, seluruh pemangku kepentingan perlu bekerja bersama, membangun kembali kepercayaan yang menjadi fondasi utama ekosistem digital kita. 

Melalui Explorise Pulse 2025, Telkom mendukung agar kolaborasi yang solid dapat tercapai untuk memastikan Indonesia tetap menjadi ruang bagi talenta muda untuk bereksperimen, berkarya, dan menghadirkan solusi yang berdampak bagi Indonesia.”

Sejalan, Direktur MDI Ventures Roby Roediyanto turut menambahkan bahwa innovation week merupakan salah satu acara yang cukup penting untuk membangun kepercayaan dan integritas, utamanya untuk menyelaraskan energi dan membangun sinergi bagi startup, investor, dan stakeholder lainnya. 

“Perjalanan membangun ekonomi digital bukan hanya soal menciptakan teknologi, namun juga tentang bagaimana membangun kepercayaan dan kolaborasi. Melalui inisiatif ini, diharapkan dapat memberikan kita kesempatan untuk menyelaraskan strategi, mempercepat sinergi dan memperkuat daya saing Indonesia di tengah perkembangan ekonomi digital di regional.

Dengan pendekatan yang berorientasi pada value creation dan impact-driven collaboration, melalui Explorise Pulse 2025, MDI menargetkan untuk terus mendorong pemanfaatan teknologi lintas sektor, seperti artificial intelligence, fintech, cyber security, hingga solusi enterprise yang esensial untuk memperkuat transformasi digital dan menciptakan dampak yang berkelanjutan bagi Indonesia. (Isp)


Author Name

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.