INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Badan Pengusahaan (BP) Batam menerima penghargaan sebagai Pioneer in Free Trade Zone Management for Regional Investment Gateaway dalam ajang BIG 40 Awards 2025 yang dihelat Bisnis Indonesia di Raffles Hotel, Jakarta, Selasa (8/12/2025).
Penghargaan bergengsi ini diterima langsung oleh Kepala BP Batam, Amsakar Achmad atas atas peran strategis lembaganya sebagai pionir dalam pengelolaan Kawasan Bebas Batam, mendukung investasi regional dan pertumbuhan ekonomi.
Amsakar Achmad mengungkapkan rasa syukur dan bangganya usai menerima penghargaan tersebut. Menurutnya, penghargaan ini bentuk penghormatan dan pengakuan atas kerja keras seluruh pihak yang terlibat dalam pengembangan dan pembangunan Batam.
"Terima kasih kepada Bisnis Indonesia yang telah mengapresiasi tugas-tugas kami selama ini, penghargaan ini saya dedikasikan untuk Ibu Wakil, rekan-rekan Deputi, staf, Forkopimda dan seluruh masyarakat serta pelaku usaha di Kota Batam," katanya.
Ia menambahkan penghargaan ini menjadi penyemangat untuk terus memperkuat sinergi dan kolaborasi lintas sektor dalam membangun Kota Batam yang semakin maju dan modern.
"Saya percaya sinergitas yang terbangun dengan seluruh pemangku kepentingan, itulah yang membuat Batam menjadi terdepan sebagai kota tujuan investasi yang menarik di indonesia," ujarnya.
Ia berharap, dengan konsistensi pembangunan dan tata kelola yang semakin matang, Batam berpeluang memperkuat perannya sebagai gerbang ekonomi global dan titik tumpu strategi nasional dalam memperluas jaringan investasi internasional.
"Semoga apa yang kita raih hari ini dapat memicu semangat kita untuk lebih berbuat optimal," pungkasnya.
Turut hadir mendampingi Kepala BP Batam, Anggota/Deputi Bidang Administrasi dan Keuangan, Alexander Zulkarnain; Anggota/Deputi Bidang Investasi dan Pengusahaan, Fary Francis; Direktur Pengembangan KPBPBB dan KEK, Irfan Syakir Widyasa; Kepala Biro Umum, M. Taofan.
Seperti diketahui, BIG 40 Awards 2025 merupakan puncak perayaan 40 tahun perjalanan Bisnis Indonesia. Ajang ini memberikan penghargaan kepada 40 tokoh, institusi, dan inovator yang telah memberikan kontribusi luar biasa bagi pertumbuhan ekonomi, penguatan industri, dan kemajuan sosial Indonesia.
Diantaranya, Soemitro Djojohadikoesoemo, Menteri Keuangan (1952-1953 dan 1955-1956), Jusuf Kalla, Wakil Presiden Republik Indonesia (2004-2009 dan 2014-2019) Susi Pudjiastuti, Founder PT ASI Pudjiastuti Aviation, PT Pertamina dan Perbankan BUMN. (Isp)
INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Jajaran pejabat struktural di Kedeputian Bidang Pengelolaan Bandara, Pelabuhan dan Lalu Lintas Barang, mengikuti Retret di Mako Brimob Polda Kepri, pada 8-10 Desember 2025.
Kegiatan ini, dibuka langsung oleh Anggota/Deputi Bidang Pengelolaan Bandara, Pelabuhan dan Lalu Lintas Barang, Ruslan Aspan, Senin (8/12/2025) pagi.
Dalam sambutannya, Ruslan menegaskan jika Retret ini dilaksanakan untuk meningkatkan kualitas kerja, memperkuat sinergi, serta membangun budaya kerjasama yang lebih adaptif.
Sebagaimana yang diketahui bersama, saat ini pengelolaan bandara, pelabuhan dan lalu lintas barang semakin kompleks.
"Penting bagi kita untuk memiliki ruang jeda seperti ini, untuk menjadi ruang kita berdiskusi, menyamakan langkah dan memperkuat hubungan antar unit," ujar Ruslan.
Oleh kareta itu, lanjut Ruslan, melalui Retret ini dirinya mengajak untuk menetapkan komitmen dan tindakan nyata yang wajib dijalankan bersama.
Adapun komitmen dan tindakan nyata tersebut, dimulai dari adanya evaluasi menyeluruh terhadap SOP dan proses pelayanan di pelabuhan, bandara, terminal penumpang, terminal barang dan lalu lintas barang.
Selanjutnya, dilakukannya penyederhanaan minimal 30 persen proses administrasi tanpa mengurangi aspek keselamatan dan hukum, penguatan koordinasi lintas unit, serta percepatan penanganan setiap aduan masyarakat.
Sementara komitmen dan tindakan nyata yang terakhir, harus memperlihatkan hasil evaluasi yang nyata berupa penurunan waktu tunggu pelayanan; peningkatan kecepatan dan kepastian layanan; serta meningkatnya kepuasan pengguna jasa
"Batam tidak membutuhkan pemimpin yang hanya pandai bicara. Tapi Batam membutuhkan pemimpin yang berani bertindak," tegasnya.
Menutup sambutannya, Ruslan berharap Retret ini dapat menjadi kesempatan untuk saling mengenal lebih dekat, membangun komunikasi yang lebih terbuka, serta menemukan cara baru untuk bekerja lebih solid dan efisien.
"Mari kita manfaatkan acara ini bukan hanya sebagai kegiatan formal, tapi juga sebagai momen untuk menyegarkan pikiran dan memperkuat rasa kebersamaan," tutupnya. (Isp)
INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) resmi meluncurkan program Manajemen Talenta Batam (MANTAB) pada Senin (8/12/2025) di Balairung Sari BP Batam.
Program MANTAB merupakan inovasi BP Batam untuk menjawab tantangan ketenagakerjaan di Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam.
Sebelumnya, program ini telah diperkenalkan kepada civitas akademika Politeknik Negeri Batam pada Agustus 2025.
Pada peluncuran kali ini, MANTAB mulai diperluas untuk menjangkau audiens yang lebih beragam.
Sebanyak 60 pelaku usaha dari berbagai asosiasi industri turut hadir dalam seremoni tersebut.
Hadir pula Direktur Pengendalian Penggunaan Tenaga Kerja Asing Kementerian Ketenagakerjaan RI, Rendra Setiawan, beserta jajaran; COO IDSurvey, Andry Tanudjaja; jajaran FKPD Provinsi Kepri dan Kota Batam; pimpinan redaksi media lokal dan nasional; serta civitas akademika dan mahasiswa se-Kota Batam.
Dalam laporannya, Anggota/Deputi Bidang Investasi dan Pengusahaan BP Batam, Fary Francis, menyampaikan bahwa Batam saat ini berkembang sangat pesat.
Nilai investasi pada triwulan III tahun 2025 tercatat mencapai Rp54,7 triliun, dengan lebih dari 1.700 perusahaan aktif di sektor manufaktur, logistik, dan teknologi.
Berdasarkan data BPS Kota Batam, pertumbuhan ekonomi Batam hingga triwulan III 2025 mencapai 6,89 persen, hampir menyentuh target BP Batam sebesar 7 persen.
Namun demikian, Batam masih menghadapi tantangan tingginya angka pengangguran terbuka, yakni lebih dari 50.000 orang atau sekitar 7,68 persen, lebih tinggi dari rata-rata nasional.
“Hari ini, kita menjawab tantangan itu dengan cara yang berbeda melalui platform MANTAB. Ini bukan sekadar pelatihan atau sertifikasi, tetapi manajemen ekosistem talenta,” ujar Fary.
Ia menjelaskan bahwa implementasi MANTAB akan dilakukan secara bertahap, dimulai dari penyelarasan database tenaga kerja mahasiswa vokasi, dilanjutkan dengan sertifikasi kompetensi, job matching, serta pengembangan creative hub.
“Kami ingin Batam tidak hanya dikenal sebagai kawasan industri, pelabuhan, dan kemudahan berusaha, tetapi juga karena kualitas sumber daya manusianya,” tambahnya
Sementara itu, Kepala BP Batam Amsakar Achmad mengapresiasi peluncuran MANTAB sebagai langkah strategis dalam meminimalkan kompleksitas persoalan pengangguran di Kota Batam.
Dalam sambutannya, Amsakar menguraikan sejumlah faktor penyebab tingginya pengangguran.
Menurutnya, Batam saat ini tengah bertransformasi dari industri padat karya menuju industri padat modal. Selain itu, tingginya arus migrasi, keterbatasan pelatihan tenaga kerja, serta besarnya jumlah penduduk usia produktif turut memperlebar gap penyerapan tenaga kerja.
“Untuk mewujudkan cita-cita ini, BP Batam tidak dapat bekerja sendiri. Dibutuhkan dukungan, kolaborasi, dan sinergi dengan pemerintah pusat, pemerintah daerah, serta seluruh mitra kerja BP Batam,” ujarnya.
Amsakar juga menekankan pentingnya memberikan prioritas bagi tenaga kerja lokal, khususnya putra-putri daerah.
“Mudah-mudahan ikhtiar kita ini memperkecil angka pengangguran di Kota Batam. Ayo bersama, kita jadikan Batam semakin hebat dan dahsyat!” serunya menutup sambutan.
Usai prosesi peluncuran, BP Batam melalukan demo pengisian data pada website MANTAB dan menyerahkan Apresiasi Nota Komitmen Perekrutan 55.375 tenaga kerja dalam program MANTAB dari 26 industri baru yang akan berinvestasi dalam tiga tahun ke depan. (Isp)
INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Persekutuan Doa Badan Pengusahaan (BP) Batam, kembali menyelenggarakan Perayaan Natal Bersama di Balairungsari dan Selasar Bida Utama BP Batam, pada Sabtu (6/12/2025).
Perayaan Natal kali ini dihadiri oleh Kepala BP Batam, Amsakar Achmad, Wakil Kepala BP Batam, Li CLaudia Chandra, Anggota/Deputi Bidang Investasi dan Pengusahaan, Fary Djemy Francis, Anggota/Deputi Bidang Pelayanan Umum, Ariastuty Sirait, Anggota/Deputi Bidang Infrastruktur, Mouris Limanto serta Pejabat dan Pegawai dari berbagai unit kerja di lingkungan BP Batam.
Dengan mengangkat tema "Allah Hadir untuk Menyelamatkan Keluarga" (Matius 1:21-24), parayaan Natal kali ini berlangsung dengan penuh sukacita dan kebersamaan.
Mengawali sambutannya, Amsakar Achmad mengajak kepada seluruh pegawai maupun undangan yang hadir untuk membangun energi kolektif dalam membangun Kota Batam. Seluruh pihak, diminta untuk menjaga kerukunan dan toleransi umat beragama.
"Kita harus bersatu dan harus membuat kebersamaan sebagai modal bagi kita untuk membuat Batam ini lebih hebat kedepan, BP Batam yang lebih berkontribusi untuk Indonesia dan lebih eksis lagi kedepannya," tegas Amsakar.
Lebih lanjut, Amsakar juga meminta momentum Natal tahun ini untuk meningkatkan soliditas di dalam internal BP Batam demi mempersembahkan yang tarbaik untuk Kota Batam kedepannya maupun untuk Tanah Air.
"Dengan semangat Natal, kita tebarkan kebaikan di entitas, institusi dan negeri ini. Saat ini adalah masanya untuk berkolaborasi demi menumbuhkan sinergi bersama," tutupnya.
Sementara itu Wakil Kepala BP Batam, Li Claudia Chandra menegaskan bahwa Natal selalu mengajarkan setiap umat tentang kasih, ketulusan dan melayani. Dimana, nilai-nilai yang tekandung dalam Natal, sejalan dengan kerja sehari-hari dalam membangun Batam menjadi kota yang maju dan nyaman untuk setiap orang.
Untuk itu pada kesempatan ini, Li Claudia menyampaikan terima kasih yang tulus kepada seluruh pegawai di lingkungan BP Batam yang telah memberikan dedikasi terbaik dalam menjalankan program strategis. Mulai dari pengembangan infrastruktur, pelayanan investasi hingga pelayanan publik.
Dimana dedikasi ini, telah membuat Batam bergerak maju dari berbagai aspek.
"Semoga suasana Natal ini menambah semangat kita untuk bekerja lebih baik, lebih cepat dan tetap menjaga kekompakan serta kerukunan di lingkungan kerja maupun di Kota yang kita cintai ini," ujarnya.
Beragam rangkaian mengisi perayaan malam Natal BP Batam, mulai dari ibadah yang dipimpin Pendeta Ps. Andre Djaafar, penyerahan bantuan kepada korban bencana alam, bantuan ke Panti Asuhan Agape, Panti Asuhan Damai Sejahtera, Panti Asuhan Berkat Kasih Anugerah dan Panti Asuhan Siloam.
Kegiatan ini pun kemudian ditutup meriah dengan penampilan suara emas artis Ibu Kota Nowela yang menambah sukacita perayaan Natal BP Batam tahun 2025. (Isp)
INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Badan Pengusahaan (BP) Batam bersama Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) melangsungkan kolaborasi lewat pelaksanaan FGD Perencanaan Infrastruktur yang Modern, Handal, dan Berkelanjutan di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada hari Kamis s.d. Jum'at (4-5/12/2025) bertempat di Kantor Kemenko 3 Ibu Kota Nusantara.
Kegiatan ini dibuka oleh Anggota/Deputi Bidang Infrastruktur BP Batam, Mouris Limanto dan dihadiri oleh Anggota/Deputi Bidang Pelayanan Umum BP Batam, Ariastuty Sirait bersama Sekretaris OIKN, Bimo Adi Nursanthyasto.
Menghadirkan narasumber yaitu Staf Khusus Kepala OIKN Bidang Perencanaan Pembangunan, Imam Santoso Ernawi; dan Kepala Biro SDM dan Humas OIKN, Moh. Zamroni, kegiatan ini turut dihadiri beberapa Pejabat Tingkat II, III, dan IV yang membidangi infrastruktur di lingkungan BP Batam.
Mouris dalam sambutannya menyampaikan bahwa IKN menjadi destinasinya bersama tim untuk memperdalam referensi pembangunan infrastruktur karena kawasan ini telah memiliki berbagai infrastruktur yang modern.
"Saat tiba di IKN dan melihat infrastrukturnya, saya semakin percaya bahwa tujuan kami mempelajari perencanaan serta pengembangan infrastruktur yang modern, handal, dan berkelanjutan disini sudah sangat tepat," ujar Mouris
IKN sendiri dalam pembangunan dan pengembangan wilayahnya memiliki delapan prinsip yaitu Mendesain Sesuai Kondisi Alam; Bhinneka Tunggal Ika; Terhubung, Aktif, dan Mudah Diakses; Rendah Emisi Karbon; Sirkuler dan Tangguh; Aman dan Terjangkau; Kenyamanan dan Efisiensi melalui Teknologi; serta Peluang Ekonomi untuk Semua.
Kedelapan prinsip ini diterapkan oleh OIKN dalam pembangunan dan pengembangan IKN sebagai upaya untuk menjadikannya sebagai Kota Berkelanjutan di Dunia, Simbol Identitas Nasional, dan Penggerak Ekonomi Indonesia di Masa Depan.
Mouris menambahkan dengan prinsip-prinsip yang diterapkan oleh OIKN dalam membangun wilayahnya, ia bersama jajaran akan menerapkan beberapa hal yang mungkin dapat diimplementasikan dalam pembangunan Batam kedepannya.
"Dalam membangun dan mengembangkan infrastruktur, kita harus merencanakan sebaik mungkin karena infrastruktur yang disiapkan tidak hanya untuk menyelesaikan persoalan yang terjadi saat ini tetapi harus mampu menjawab tantangan di masa depan," terang Mouris
"Oleh karena itu, hal-hal yang kami pelajari dari OIKN atas pembangunan infrastruktur modern yang telah terlaksana akan kami coba implementasikan dalam beberapa pembangunan infrastruktur Batam kedepannya," sambung Mouris.
Dalam kesempatan ini sebagai bahan pembelajaran kontekstual, Mouris bersama jajaran juga akan melangsungkan kunjungan lapangan ke Istana IKN, Rusun OIKN, Multi-Utility Tunnel, Jembatan dan Dermaga Logistik, Bandara IKN, IPAL dan TPST KIPP, PLTS IKN, serta IPA dan Bendungan Sepaku Semoi.
Mouris meyakini bahwa kolaborasi yang salah satunya melalui forum diskusi seperti ini dapat melahirkan berbagai gagasan serta inovasi pembangunan infrastruktur yang lebih baik bagi Batam dan IKN.
"Terima kasih atas penerimaan yang baik dari OIKN atas kunjungan studi ini, kami yakin kolaborasi yang baik antara BP Batam dengan OIKN dapat terus membawa kemajuan dari sisi infrastruktur bagi kedua wilayah ini," tutup Mouris
Merespon sambutan dari Mouris Limanto, Sekretaris OIKN, Bimo Adi Nursanthyasto turut mengucapkan terima kasih dan berharap materi yang menjadi pokok diskusi pada dua hari ini dapat memberikan pencerahan bagi kedua pihak.
"Terima kasih atas kunjungan BP Batam ke OIKN, harapannya pertemuan ini dapat menjadi ruang diskusi yang baik serta dapat memberikan tambahan referensi bagi BP Batam dalam memajukan Batam," pungkas Bimo. (Isp)
INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIA Batam menerima kunjungan observasi dari mahasiswa fakultas hukum Universitas Internasional Batam (UIB), pada Selasa (2/12/2025).
Dalam kunjungan ini, para mahasiswa didampingi oleh Tantimin selaku dosen pembimbing program studi fakultas hukum. Rombongan mahasiswa disambut langsung oleh pejabat struktural Rutan Batam.
Pada sesi awal kunjungan, para mahasiswa diberikan penjelasan mengenai tugas, fungsi, serta peran masing-masing bidang yang ada di Rutan Batam. Pemaparan ini bertujuan memberikan wawasan langsung mengenai proses kerja dan tata kelola pembinaan Rutan Batam.
Usai sesi pengenalan, rombongan diajak berkeliling untuk melihat secara langsung berbagai fasilitas yang ada di Rutan Batam, antara lain dapur, blok hunian, tempat ibadah, area brandgang, serta green house yang menjadi salah satu sarana pembinaan kemandirian bagi Warga Binaan Rutan Batam.
Kegiatan observasi ini juga menjadi ruang dialog interaktif antara mahasiswa dan petugas. Mahasiswa berkesempatan mengajukan berbagai pertanyaan terkait pembinaan, keamanan, hingga inovasi layanan pemasyarakatan. Diskusi tersebut berlangsung antusias dan memberikan tambahan wawasan praktis bagi mahasiswa mengenai dinamika pengelolaan rutan.
Melalui kegiatan observasi ini, diharapkan mahasiswa UIB dapat memperoleh pengalaman dan pemahaman yang lebih mendalam mengenai sistem pemasyarakatan, sekaligus memperkuat kerja sama antara Rutan Batam dan institusi pendidikan dalam mendukung pengembangan ilmu pengetahuan di bidang hukum dan sosial. (Isp)
INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Pengendara sepeda motor kerap melakukan penyesuaian kecepatan saat memasuki tikungan. Banyak yang spontan mengandalkan rem depan karena dianggap lebih cepat menurunkan laju motor.
Namun, kebiasaan ini justru menyimpan risiko besar jika dilakukan pada saat posisi motor sedang miring. Untuk memberikan pemahaman yang lebih aman, Instruktur Safety Riding PT Capella Dinamik Nusantara (Capella Honda) Kepri, Christofer Valentino, membagikan penjelasan teknis sekaligus langkah-langkah tepat dalam menghadapi tikungan.
Menurutnya, penggunaan rem depan ketika menikung dapat mengakibatkan hilangnya cengkeraman ban terhadap permukaan jalan. Kondisi motor yang sedang miring membuat luas bidang ban yang menapak ke aspal lebih sedikit dibanding saat motor tegak. Ditambah gaya sentrifugal yang muncul selama manuver melingkar, beban pada ban menjadi jauh lebih tinggi
Ketika rem depan digunakan dalam kondisi tersebut, beban ban bertambah besar sehingga potensi kehilangan traksi semakin tinggi. Jika roda depan kehilangan cengkeraman, pengendara bisa langsung terhempas bersama motornya, dan risikonya sangat fatal. Teknik ini hanya aman dilakukan oleh pembalap di lintasan balap dengan dukungan keselamatan yang lengkap, sehingga tidak disarankan untuk Pengendara sepeda motor kerap melakukan penyesuaian kecepatan saat memasuki tikungan.
Banyak yang spontan mengandalkan rem depan karena dianggap lebih cepat menurunkan laju motor. Namun, kebiasaan ini menyimpan risiko besar jika dilakukan saat posisi motor sedang miring. Untuk memberikan pemahaman yang tepat, Instruktur Safety Riding PT Capella Dinamik Nusantara (Capella Honda) Kepri, Christofer Valentino, menjelaskan potensi bahaya serta teknik aman yang perlu diterapkan.
Menurut Christofer, penggunaan rem depan saat menikung dapat mengakibatkan hilangnya cengkeraman ban terhadap permukaan jalan. Posisi motor yang miring membuat bidang ban yang menapak ke aspal lebih sedikit dibanding saat motor tegak. Ditambah gaya sentrifugal yang muncul selama manuver, beban yang diterima ban semakin meningkat.
Ketika rem depan digunakan dalam kondisi tersebut, beban ban bertambah besar sehingga potensi kehilangan traksi semakin tinggi. Jika roda depan kehilangan cengkeraman, pengendara bisa langsung terhempas bersama motornya, dan risikonya sangat fatal. Teknik ini hanya aman dilakukan oleh pembalap di lintasan balap dengan dukungan keselamatan yang lengkap, sehingga tidak disarankan untuk digunakan di jalan raya.
Melihat tingginya risiko tersebut, kebiasaan mengerem menggunakan rem depan saat menikung tidak dianjurkan untuk penggunaan harian. Kesalahan teknik dapat menempatkan pengendara pada situasi berbahaya, terutama di tikungan sempit atau di jalan dengan permukaan yang tidak ideal.
“Edukasi keselamatan berkendara menjadi prioritas kami, karena perilaku aman di jalan dimulai dari pemahaman teknik yang benar. Informasi seperti ini penting untuk mengurangi risiko kecelakaan yang kerap terjadi akibat kebiasaan yang dianggap sepele. Kami ingin memastikan setiap pengendara Honda di Kepulauan Riau memiliki pengetahuan dan keterampilan yang tepat agar dapat berkendara dengan lebih percaya diri dan aman”, ungkap Duri Yanto Sales Manager PT Capella Dinamik Nusantara, Sabtu (29/11/2025).
Sebagai panduan, Christofer memberikan lima teknik dasar #Cari_Aman saat menikung: (1) kurangi kecepatan sebelum memasuki tikungan, (2) arahkan pandangan ke poros tikungan, (3) jaga kecepatan tetap konstan, (4) gunakan rem belakang untuk mengontrol laju motor, dan (5) tambahkan kecepatan setelah keluar dari tikungan
Christofer menegaskan bahwa teknik menikung aman dapat dipelajari melalui pelatihan. Pemahaman teori dan praktik akan meningkatkan kontrol pengendara sekaligus mengurangi risiko kecelakaan di jalan raya.
Edukasi ini diharapkan mampu memperkuat budaya #Cari_Aman di tengah masyarakat. Bagi pengendara yang ingin memperdalam keterampilan berkendara aman, dapat menghubungi tim Safety Riding Honda melalui jaringan Dealer Honda terdekat. Seluruh pelatihan praktik tersedia secara langsung dan tanpa biaya. (Isp)
INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Badan Pengusahaan (BP) Batam menekankan peningkatan kepastian usaha dan pentingnya perbaikan logistik sebagai kunci daya saing Batam.
Hal itu disampaikan Direktur Investasi, Dendi Gustinandar dalam forum Indonesia International Transport Summit (IITS) 2025 di Jakarta, Kamis (27/11/2025).
Ia tampil sebagai salah satu panelis mewakili BP Batam bersama Yukki Nugrahawan Hanafi (Senior Vice President FIATA), Adi Darma Shima (Interport Mandiri Utama), Dr. Haris Muhammadun (MTI), dan Albert Aulia Ilyas (Kalista Nusa Armada) pada sesi pleno bertema “Batam and the role of integrated logistic transport”.
Dalam paparannya, Dendi menjelaskan bahwa Peraturan Pemerintah nomor 25 tahun 2025 memberikan dasar kepastian lebih kuat bagi investor yang beroperasi di Batam. Regulasi itu memperjelas kewenangan BP Batam sebagai otoritas tunggal kawasan.
“Dengan PP 25/2025, proses perizinan menjadi lebih cepat dan jelas. Investor kini memasuki ekosistem yang lebih pasti,” katanya.
Disebutkan, kinerja investasi Batam dalam beberapa tahun terakhir menunjukkan tren peningkatan.
BP Batam mencatat lonjakan signifikan realisasi investasi sepanjang 2025, berdasarkan data kumulatif hingga triwulan III yang telah mencapai Rp54,7 triliun atau 91 persen dari target Rp60 triliun.
Situasi itu berkontribusi langsung pada penguatan pertumbuhan ekonomi dan memperkuat peran Batam sebagai pusat industri berorientasi ekspor.
Dalam kesempatan itu, Dendi juga menyoroti peran sentral logistik bagi ekonomi Batam. Ia menyebutkan bahwa 56 persen perekonomian Batam bergantung pada industri pengolahan, sementara 91 persen ekspor nonmigas berasal dari produk industri.
“Dengan struktur seperti ini, efisiensi logistik menjadi faktor penentu daya saing. Integrasi pelabuhan, bandara, dan kawasan industri menjadi fokus utama kami,” ujarnya
Para panelis sepakat bahwa Batam memiliki posisi strategis dalam rantai pasok regional. Perbaikan infrastruktur dan penyederhanaan regulasi dinilai dapat menurunkan biaya logistik dan meningkatkan volume perdagangan di kawasan.
Di akhir sesi, BP Batam menyatakan komitmen untuk melanjutkan penguatan layanan, penyederhanaan perizinan, dan pengembangan infrastruktur guna menjadikan Batam sebagai gerbang logistik modern dan lokasi investasi kompetitif di wilayah Asia-Pasifik. (Isp)
INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Penyelenggaraan Prasarana, Sarana, dan Utilitas Umum (PSU) Perumahan di DPRD Kota Batam mendapat perhatian serius dari warga. Selain mendukung percepatan regulasi tersebut, warga menilai Perda PSU harus menjadi instrumen yang menjamin transparansi dan pengawasan terhadap pembangunan perumahan oleh pihak pengembang.
Salah satu masukan datang dari Daeng Harianto, Ketua Pejuang Masjid Central Hills. Ia menilai ranperda yang tengah dibahas DPRD Batam ini merupakan momentum untuk memperbaiki persoalan klasik terkait pengelolaan PSU mulai dari penyerahan aset, perubahan site plan, hingga pemanfaatan fasum dan fasos.
“Kami mengapresiasi langkah DPRD Batam. Namun regulasi ini harus memberi kepastian bagi warga, terutama soal transparansi developer saat membangun perumahan," ujar Daeng, Kamis (27/11/2025).
Menurut Daeng, masalah utama yang kerap muncul adalah ketidakjelasan waktu penyerahan PSU dari pengembang kepada pemerintah. Ia mencontohkan ketentuan dalam Perwako Batam Nomor 184 Tahun 2023 yang mengatur penyerahan PSU satu tahun setelah masa pemeliharaan selesai.
Kondisi seperti ini, lanjutnya, berpotensi menimbulkan perselisihan antara warga dan pengembang, terutama terkait pemanfaatan fasum dan fasos.
“Jika penyerahan menunggu pembangunan selesai 100 persen, siapa yang bisa menjamin kapan selesai? Kalau tidak selesai, maka tidak ada penyerahan ke pemerintah,” ucapnya.
Daeng juga menyoroti lemahnya pengawasan terhadap pelaksanaan pembangunan PSU. Ia menduga proses serah terima selama ini cenderung bersifat administratif tanpa pengecekan fisik yang memadai.
“Apa ada pengukuran lapangan? Apa ada pengawasan berkala? Jangan-jangan hanya serah terima formalitas, main cap saja,” tegasnya.
Ia merujuk pada kondisi di lingkungan perumahannya sendiri, yang menurutnya mengalami perubahan site plan tanpa melibatkan warga. Mulai dari penyempitan ROW jalan, penghilangan bundaran, hingga pergeseran lokasi lahan komersial ke area fasilitas umum.
Daeng mengusulkan sistem penyerahan PSU dilakukan secara bertahap, sesuai skala kepentingannya bagi warga. Misalnya, fasum dan fasos yang menjadi kebutuhan dasar warga diserahkan lebih awal saat pembangunan masih 10 persen, sementara infrastruktur seperti jalan dan drainase dapat diserahkan ketika progres mencapai 70—100 persen.
“Warga butuh kepastian. Jangan sampai developer berdalih menunggu selesai semua pembangunan, sementara warga sudah membutuhkan fasum untuk kegiatan sosial, termasuk rumah ibadah. Minimal yang PSU yang efektif 6% itu bisa diserahkan ke Pemerintah lebih dulu. Agar bisa di gunakan warga. Jangan menunggu satu tahun setelah masa pemeliharaan," ujarnya.
Daeng menuturkan pengalamannya dalam memperjuangkan lahan masjid di kawasan tempat tinggalnya. Hingga kini, persoalan tersebut belum terselesaikan karena lahan yang semula dijanjikan masuk dalam area PSU belum diserahkan sepenuhnya kepada pemerintah
“Ini kebutuhan penting bagi warga. Jika penyerahan PSU lebih jelas, pemerintah bisa lebih tegas terhadap developer,” katanya.
Melihat berbagai persoalan tersebut, Daeng menilai Perda PSU yang sedang disusun DPRD Batam harus mengedepankan aspek pengawasan, verifikasi fisik, dan transparansi dokumen. Dengan begitu, serah terima PSU tidak hanya menjadi formalitas administratif, tetapi benar-benar mencerminkan kondisi fisik di lapangan.
“Kami berharap Perda ini menjadi payung hukum yang kuat agar konflik antara warga dan developer tidak berulang. Perda, Perwako dan yang ada di Fatwa Planologi harus sejalan. Jangan pula tidak singkron. Ditempat kami, di fatwa Planologi dari BP itu ada kata lahan Masjid, Sekolah Dasar (SD) hingga SMA. Tapi di lapangan itu tidak ada lahannya," tutupnya. (Isp)
INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Barelang melaksanakan tes penggunaan alkohol terhadap sopir angkutan umum di Pelabuhan Telaga Punggur, Kota Batam, Kamis (27/11/2025).
Dalam pelaksanaannya, Satlantas Polresta Barelang menggandeng sejumlah instansi terkait seperti Dinas Perhubungan Kota Batam, BPTD Kepri, KSOP Batam, Bea Cukai dan Jasa Raharja.
Diketahui, kegiatan ini merupakan bagian dari Operasi Zebra Seligi 2025 di wilayah hukum Polresta Barelang. Tes penggunaan alkohol terhadap sopir sebagai upaya untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas di jalan raya.
Kompol Afiditya Arief Wibowo, S.I.K., M.H., menyampaikan, bahwa kegiatan ini merupakan langkah nyata dalam meningkatkan keselamatan berlalu lintas.
“Pemeriksaan ramcheck dan pengecekan kadar alkohol kepada para pengemudi sangat penting untuk memastikan mereka layak membawa kendaraan. Ini adalah bentuk komitmen kami dalam menyukseskan Operasi Zebra Seligi 2025 dan menekan angka kecelakaan di Kota Batam,” ujarnya.
Kompol Afiditya menuturkan, pengecekan ini difokuskan kepada pengemudi angkutan umum, baik kendaraan barang maupun orang yang melintas masuk dan keluar Kota Batam.
"Pemeriksaan dilakukan untuk mengetahui kondisi kesehatan pengemudi, termasuk mendeteksi adanya kandungan alkohol dalam tubuh yang berpotensi membahayakan keselamatan berkendara. Subsatgas Dokkes Polresta Barelang turut hadir memberikan pendampingan medis dalam pemeriksaan tersebut," jelasnya.
Satlantas Polresta Barelang akan terus melaksanakan kegiatan serupa selama Operasi Zebra Seligi 2025. Diharapkan kolaborasi antara Polresta Barelang dan instansi terkait dapat menciptakan budaya berkendara yang aman, tertib, dan berkeselamatan bagi seluruh masyarakat Kota Batam.
"Dari hasil pemeriksaan, kegiatan berjalan aman dan kondusif. Pemeriksaan berkala ramcheck serta drager test dinilai mampu menekan potensi kecelakaan lalu lintas, khususnya yang disebabkan oleh kelalaian pengemudi akibat kelelahan atau pengaruh alkohol. Selain itu, kegiatan ini juga memberikan rasa aman kepada masyarakat pengguna jasa angkutan umum di Kota Batam," tegasnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Kanit Turjawali Ipda Tino Desmawanto, Kasubnit Gakkum, personel Satlantas Pos Punggur, tim Dokkes Polresta Barelang, perwakilan Dinas Perhubungan, BPTD Kepri, KSOP Punggur, Bea Cukai Punggur, dan Jasaraharja.
"Kehadiran lintas instansi ini menunjukkan sinergi kuat dalam mewujudkan transportasi yang aman dan tertib selama Operasi Zebra Seligi 2025 berlangsung," pungkasnya. (ISP)
INSPIRASIKEPRI.COM | Yogyakarta - Rumah Sakit Badan Pengusahaan Batam (RSBP Batam) kembali menorehkan prestasi membanggakan pada ajang Trusted Achievement Award 2025 yang diselenggarakan oleh 5 Pilar Media Communication di Sahid Yogyakarta, Jum'at (21/11/2025).
Pada ajang ini, RSBP Batam menerima penghargaan dalam kategori “Excellent Hospital in Improving Healthcare Services of The Year 2025.”
Penghargaan tersebut diterima langsung oleh Direktur RSBP Batam, dr. Tanto Budiharto, SpJP, FIHA, MARS, sebagai bentuk pengakuan atas komitmen RSBP Batam dalam meningkatkan mutu layanan kesehatan, memperkuat kualitas pelayanan, serta menghadirkan inovasi yang berdampak nyata bagi masyarakat.
Acara penghargaan ini juga dihadiri oleh Gonang Juliantono, Wakil Ketua Umum Kadin DIY, yang memberikan apresiasi kepada seluruh penerima penghargaan atas kontribusinya dalam peningkatan mutu layanan publik dan sektor kesehatan di Indonesia.
Selain penghargaan institusi, dr. Tanto Budiharto juga menerima penghargaan individu dalam kategori “Visionary and Inspirational Leader in Improving Public Health Service of The Year 2025.” Penghargaan ini diberikan atas kepemimpinan beliau yang dinilai visioner, progresif, dan mampu menggerakkan transformasi pelayanan kesehatan di lingkungan RSBP Batam.
Dalam keterangannya, dr. Tanto Budiharto menyampaikan bahwa pencapaian ini adalah hasil kerja bersama seluruh tim RSBP Batam sebagaimana arahan Kepala BP Batam, Amsakar Achmad dan Wakil Kepala BP Batam, Li Claudia Chandra.
“Penghargaan ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus memberikan pelayanan kesehatan yang PRIMA — Profesional, Responsif, Inovatif, Mahir, dan Akurat. Kami berkomitmen untuk melanjutkan transformasi layanan yang lebih baik dan memenuhi kebutuhan masyarakat secara berkelanjutan,” ujarnya.
Dengan diraihnya dua penghargaan bergengsi ini, RSBP Batam menegaskan posisinya sebagai rumah sakit yang unggul, terpercaya, dan terus berinovasi dalam memberikan pelayanan kesehatan terbaik bagi masyarakat. (Isp)
INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Serap aspirasi masyarakat, Anggota DPRD Kota Batam Walfentius Tindaon A.MD resmi menggelar reses di RT 01/RW 08, Perumahan Purna Yudha, Kelurahan Kabil, Kecamatan Nongsa, Rabu (26/11/2025) malam.
Dalam pelaksanaannya, reses anggota DPRD Kota Batam Walfentius Tindaon A.MD dihadiri oleh Sekretaris Camat Nongsa Safaat, Ketua RT 01 Suhardi, Ketua RW Khamsu Darwaman dan warga Perumahan Purna Yudha.
Antusiasme warga Perumahan Purna Yudha mengikuti Reses anggota DPRD Kota Batam Walfentius Tindaon A.MD cukup tinggi. Mereka rela berbondong-bondong menghadiri kegiatan itu untuk menyalurkan seluruh aspirasi kepada dewan terpilih di Dapil 3.
Memasuki sesi tanya jawab, warga yang hadir pada reses itu banyak mengeluhkan persoalan minimnya penerangan lampu jalan raya utama di wilayah Kabil. Warga menilai, hal ini sangat berpotensi memicu kecelakaan lalu lintas dan aksi kejahatan di malam hari.
Selain itu, persoalan pembangunan infrastruktur, warga Purna Yudha juga meminta kepada anggota DPRD Batam Walfentius Tindaon untuk dapat merealisasikan pembangunan fasum dan semenisasi.
Menyikapi hal tersebut, Walfentius Tindaon A.MD menjelaskan, keresahan soal minimnya penerangan lampu jalan raya utama di Kabil bukanlah pertama kali ini terjadi. Banyak laporan warga sebelumnya dengan hal serupa.
"Tentu, kita meminta perangkat RT/RW setempat untuk meninjau mana saja titik-titik lokasi yang minim penerangan lampu jalan dan selanjutnya kita tembuskan ke Bina Marga Kota Batam agar di tindak lanjuti," ungkap Walfentius, Rabu (26/11/2025) malam.
Menurut Walfentius, persoalan minimnya penerangan lampu jalan raya disebabkan oleh sejumlah faktor. Apakah ini murni karena kurangnya perawatan atau kabel lampu jalan yang kerap di curi oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab.
"Ada beberapa faktor apakah ini murni karena kurangnya perawatan atau kabel lampu jalan raya yang kerap kali di curi," ujarnya.
Selanjutnya, persoalan pembangunan infrastruktur fasum dan semenisasi, Walfentius menyampaikan, hal ini menjadi sebuah pertimbangan serta catatan penting untuk dapat direalisasikan pada anggaran pokir di tahun 2027.
"Dana pokir di tahun 2025 sebesar Rp 3,5 miliar telah kita alokasikan ke 27 titik lokasi di Dapil 3 yang dianggap sangat membutuhkan sentuhan pembangunan. Soal permintaan untuk pembangunan Fasum dan semenisasi di Perumahan Purna Yudha pastinya akan kita laporkan di tahun 2026 dan kemungkinan tahun 2027 sudah terealisasi," pungkasnya. (ISP)
INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIA Batam kembali menunjukkan komitmennya dalam memperkuat pemenuhan hak-hak warga binaan, khususnya dalam akses terhadap bantuan hukum, Selasa (25/11/2025).
Rutan Batam resmi menandatangani kerja sama dengan Tiga Lembaga Bantuan Hukum (LBH), yaitu LBH Mawar Saron, LBH Suara Keadilan, LBH Peduli dan Harapan Bangsa
Kegiatan penandatanganan berlangsung di Aula Rutan Kelas IIA Batam, dan turut disaksikan langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Ditjenpas Kepulauan Riau. Kehadiran Kakanwil menjadi bentuk dukungan penuh terhadap upaya peningkatan kualitas pelayanan bantuan hukum di lingkungan pemasyarakatan.
Usai penandatanganan, acara dilanjutkan dengan pemotongan pita sebagai tanda peresmian Pos Bantuan Hukum (Pos Bankum) Rutan Batam, yang berlokasi di Balai Pelayanan. Pos Bankum ini akan menjadi pusat layanan konsultasi hukum secara gratis bagi Masyarakat yang membutuhkan.
Kepala Rutan Kelas IIA Batam menyampaikan bahwa kerja sama ini merupakan bagian dari upaya nyata dalam mendukung terwujudnya akses keadilan bagi seluruh warga binaan.
“Melalui kolaborasi dengan tiga LBH ini, kami ingin memastikan bahwa setiap warga binaan mendapatkan hak yang sama untuk memperoleh bantuan hukum yang berkualitas dan kami juga menghadirkan pos bankum agar masyarakat yang berkunjung ke rutan dapat berkonsultasi hukum secara gratis,” ujarnya
Diharapkan, hadirnya Pos Bankum dapat memberikan manfaat besar,, serta memperkuat sinergi antara Rutan Batam dan lembaga-lembaga bantuan hukum dalam rangka mewujudkan pelayanan pemasyarakatan yang semakin baik.
Rutan Batam berkomitmen untuk terus menghadirkan inovasi pelayanan dan memperluas kolaborasi demi menjawab kebutuhan masyarakat dan warga binaan secara optimal. (Isp)
INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - PT Capella Dinamik Nusantara selaku main dealer sepeda motor honda wilayah Kepulauan Riau mengajak komunitas Human Resource Development (HRD) yang tergabung dalam Ikatan Praktisi Sumber Daya Manusia Batam (IPSM) untuk mengikuti kegiatan Dealer Tour yang dikemas dalam bentuk kunjungan edukatif di jaringan resmi Honda.
Melalui kegiatan ini, para peserta diajak melihat langsung rangkaian proses pengecekan sepeda motor atau Pre-Delivery Inspection (PDI), tahap penting yang memastikan setiap unit yang dikirimkan ke konsumen berada dalam kondisi prima, aman, dan siap digunakan.
Kunjungan ini memberikan gambaran nyata mengenai standar mutu Honda, mulai dari pengecekan fisik, fungsi kelistrikan, performa mesin, hingga final inspection oleh teknisi tersertifikasi. Seluruh peserta juga mendapatkan pemahaman menyeluruh mengenai bagaimana dealer memastikan setiap sepeda motor dikirimkan dalam performa terbaik.
“Kami ingin komunitas HRD melihat langsung bahwa kualitas sepeda motor Honda bukan hanya soal produk, tetapi juga proses. Mulai dari PDI, edukasi keselamatan, hingga layanan purna jual, semuanya terintegrasi untuk menghadirkan pengalaman terbaik bagi konsumen,” ujar Duri Yanto, selaku sales manager PT Capella Dinamik Nusantara, Selasa (25/11/2025).
Tidak berhenti di proses PDI, peserta kemudian mendapatkan edukasi safety riding yang membahas pengetahuan dasar keselamatan berkendara. Materi mencakup pola kecelakaan yang paling sering terjadi, faktor penyebab, hingga teknik menghindarinya melalui pengendalian motor yang benar, waspada, dan sensitif terhadap kondisi sekitar.
Kegiatan berlanjut dengan pengenalan layanan purna jual Honda, termasuk Honda Care, layanan darurat dan konsultasi teknis yang dapat diakses konsumen melalui Astra Honda Care (AHM) di 1-500-989. Melalui kanal ini, konsumen dapat memperoleh informasi produk, konsultasi pembelian, hingga bantuan teknis dan permintaan layanan darurat.
Para peserta juga mendapat kesempatan menjajal secara langsung New Honda PCX 160 RoadSync. Mereka merasakan kenyamanan, stabilitas, serta ketangguhan skutik premium Honda tersebut, sekaligus menguji teknologi dan pengalaman berkendara yang ditawarkan Honda untuk kebutuhan mobilitas masa kini.
Melalui kegiatan Dealer Tour bersama komunitas HRD ini, Honda menegaskan komitmennya untuk memberikan edukasi, transparansi proses, serta memperkuat hubungan dengan berbagai komunitas.
Dengan kombinasi mutu produk, literasi keselamatan, serta layanan purna jual yang responsif, Honda terus berupaya menghadirkan pengalaman mobilitas yang aman, nyaman, dan dapat diandalkan. (Isp)
INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Dalam rangka peringati Hari Guru Nasional 2025, Panbil Residence Serviced Apartment (PRSA) melakukan kegiatan Corporate Social Responsibility bertajuk Cinta Guru, Sayang Bumi di SMKN 11 Sagulung, pada senin (24/11/2025).
Kegiatan berlangsung meriah dengan aktifitas olahraga Aerobic serta senam kreasi bersama dengan ratusan murid serta para guru dan staff sekolah.
Peringatan Hari Guru Nasional tahun ini diisi dengan kegiatan utama yaitu penanaman ratusan bibit pohon yang sebelumnya telah diajukan oleh pihak sekolah dengan tujuan penghijauan area sekolah serta menanamkan sikap cinta lingkungan kepada para siswa SMKN 11 Sagulung.
Sebanyak 100 bibit pohon pucuk merah atau yang biasa disebut Oliana dan 10 bibit pohon Tabebuya diserahkan pihak Panbil kepada pihak sekolah dengan disaksikan oleh para siswa, guru serta Staff.
Tampak pula kehadiran dari Kasdianto, S.Pd selaku Kepala Cabang Dinas Pendidikan propinsi Kepulauan Riau Cabang Batam dan Fajar Fauzi, SE, M.M selaku Kasi SMK Cabang Dinas Pendidikan Propinsi Kepulauan Riau Cabang Batam pada kegiatan ini.
“Kami mengucapkan selamat datang kepada Bapak Rizal selaku Corporate General Manager Panbil Hospitality Group, Bapak Bestrin Malau selaku Cluster Hotel Manager Panbil Hospitality Group dan juga Bapak Ibu Head of Department Wyndham Panbil Batam dan juga Panbil Residence Serviced Apartment di sekolah kami," ujar Rosi Yulianti, S.E., M.Pd. selaku Kepala Sekolah SMKN 11 Sagulung.
Di Hari Guru Nasional ini, lanjut Rosi, kami ingin mengucapkan terima kasih atas kunjungan Bapak Ibu semua dan kami berharap bahwa kunjungan kali ini merupakan awal dari kerjasama berkelanjutan antara kita.
"Saya sangat bangga karena Panbil Group turut mendukung dan membangun sektor pendidikan di Kota Batam termasuk di sekolah kami. Mulai dari penerimaan siswa magang hingga kegiatan CSR seperti hari ini," jelas Rosi.
Acara penanaman bibit pohon ini diawali dengan Aerobic serta senam kreasi bersama dengan Instruktur Erika dan Instruktur Riska. Para siswa sangat antusias mengikuti setiap gerakan demi gerakan.
Kemudian acara dilanjutkan dengan penyerahan bibit pohon simbolik oleh pihak Panbil Residence Serviced Apartment kepada pihak sekolah untuk kemudian dilakukan penanaman pohon di area yang telah ditentukan di dalam kawasan sekolah.
“Kami sangat senang dan bangga dapat hadir di tengah-tengah siswa serta Bapak Ibu semuanya. Saya pribadi sungguh mengapresiasi semangat belajar dan kebersamaan seluruh siswa serta Bapak Ibu guru yang ada di sini," ungkap Rizal selaku Corporate General Manager Panbil Hospitality Group.
Ini semua, lanjutnya, mengingatkan saya akan masa kecil saya di kampung halaman, sungguh sebuah perjuangan dapat bersekolah di lokasi yang cukup jauh dan dengan prasarana yang sederhana. Saya harapkan seluruh siswa di sini dapat tetap dan terus bersemangat dalam menggapai cita-cita
"Selamat Hari Guru Nasional untuk para guru yang ada di SMKN 11 Sagulung ini, kami berharap bahwa seluruh siswa dapat terus menghormati Bapak dan Ibu guru yang tanpa lelah mengajar demi masa depan yang lebih cerah bagi seluruh murid," ungkapnya.
Sementara itu, Kasdianto, S.Pd juga memberikan apresiasinya terhadap sumbangsih dan keikutsertaan Panbil Group dalam memajukan dunia Pendidikan di Kota Batam.
"Diharapkan bahwa kunjungan serupa dapat terus rutin berjalan sehingga memberikan manfaat dari sisi ilmu serta kepedulian lingkungan di SMKN 11 Sagulung," pungkasnya. (Isp)
INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Badan Pengusahaan (BP) Batam menggelar kegiatan ramah tamah bersama para investor dan pelaku usaha pada Senin (24/11/2025). Pertemuan ini menjadi ruang dialog terbuka untuk menyampaikan perkembangan terbaru terkait PKKPRL serta proses pengurusan AMDAL yang tengah berjalan.
Kepala BP Batam, Amsakar Achmad, menegaskan bahwa kegiatan ini penting untuk memperkuat koordinasi dan kolaborasi. Menurutnya, komunikasi yang baik antara pemerintah dan pelaku usaha akan menghasilkan layanan investasi yang semakin cepat, sederhana, dan berkualitas.
“Kami terus membenahi regulasi yang tumpang tindih dan melakukan simplifikasi perizinan agar Batam tumbuh sebagai kota yang ramah investasi. Saya optimistis pertemuan ini menjadi tonggak kemajuan Batam ke depannya,” ujar Amsakar.
Ia menjelaskan bahwa sejumlah tantangan investasi saat ini menjadi perhatian serius BP Batam. Terutama terkait implementasi simplifikasi perizinan serta peningkatan layanan pasca terbitnya PP Nomor 25 dan PP Nomor 28 Tahun 2025. Melalui sinergi yang semakin kuat, ia yakin pertumbuhan ekonomi Batam dapat terus terakselerasi.
Pertumbuhan investasi di Batam, lanjut Amsakar, juga menunjukkan tren positif. Sejak Januari hingga Oktober 2025, nilai investasi mencapai Rp 54,7 triliun, atau 91 persen dari target tahunan sebesar Rp 60 triliun. Capaian ini naik 25,58 persen dibanding periode yang sama tahun 2024 yang sebesar Rp 43,26 triliun.
Amsakar menilai bahwa peningkatan tersebut mencerminkan tingginya kepercayaan investor terhadap arah kebijakan BP Batam.
“Kita mesti membangun spirit bersama agar Batam mampu memberi pengaruh besar terhadap pertumbuhan ekonomi nasional. Selama kita bisa memperkuat langkah konkret melalui sinergi, tidak ada yang tidak mungkin,” pesan Amsakar.
Dalam kesempatan itu, Amsakar bersama Wakil Kepala BP Batam, Li Claudia Chandra, turut menyampaikan apresiasi kepada puluhan pelaku usaha. Mereka berinisiatif dan secara sukarela menghimpun dana CSR untuk mendukung percepatan pembangunan Sekolah Terintegrasi Merah Putih, salah satu program prioritas Presiden Prabowo Subianto.
Para pelaku usaha berencana membentuk sebuah yayasan yang akan mengawal proses pembangunan sekolah tersebut. Setelah proses tuntas, yayasan ini akan menyerahkannya (hibah) kepada Pemerintah Kota Batam dan BP Batam sebagai fasilitas pendukung pendidikan untuk masyarakat.
Amsakar meyakini bahwa kolaborasi ini akan memberikan manfaat besar bagi peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) sekaligus menjawab kebutuhan industri yang terus berkembang di Batam
“Saya dan Bu Li Claudia memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas inisiatif para pelaku usaha untuk memajukan pendidikan di Batam. Ini menjadi tonggak sejarah bagi kemajuan kota ini, karena Batam akan memiliki SDM unggul dan berdaya saing,” pungkasnya. (Isp)
INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Dalam rangka menjaga kelestarian daerah tangkapan air, BP Batam mengadakan kegiatan gotong royong di waduk Duriangkang pada Sabtu (22/11/2025) pagi.
Sebanyak ratusan voluntir dari pecinta lingkungan, Komunitas Batam Hikers, Persatuan Masyarakat Nelayan Air Tawar Duriangkang dan karyawan Agung Toyota membersihkan eceng gondok yang memenuhi waduk.
Kegiatan ini turut dihadiri Anggota/Deputi Bidang Pelayanan Umum, Ariastuty Sirait bersama jajaran dari unit SPAM, Pengling, Ditpam dan Lahan serta Duta Investasi BP Batam.
"Hari ini untuk kali kedua kita membersihkan waduk Duriangkang. BP Batam mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang bersama-sama ikut dalam kegiatan hari ini," kata Ariastuty disela kegiatan
Lebih lanjut, ia menyebutkan waduk menjadi aset vital yang menjadi sumber air bersih di Kota Batam. Sehingga, kegiatan pembersihan rutin menjadi salah satu langkah penting untuk memastikan waduk tetap terjaga secara ekologis.
"Tentu hal ini kita lakukan agar waduk tetap terjaga dan terawat guna guna memastikan kualitas air di Kota Batam," ujarnya.
Sementara, Alex selaku masyarakat menyebutkan dukungannya terhadap kegiatan tersebut. Ia berharap agar kegiatan serupa rutin dilakukan.
"Kami senang bisa membantu membersihkan waduk ini karena ini demi kita dan masyarakat Batam. Saya berharap kegiatan ini kedepan tetap berlangsung agar waduk kita bisa lebih bersih lagi," ucap Alex yang juga Ketua Komunitas Batam Hikers
Dukungan dan partisipasi serupa juga datang dari pihak swasta, Turman Simangunsong selaku Supervisor Penjualan Agung Toyota area Batam Centre memberikan apresiasi kepada BP Batam atas aksi dalam melestarikan lingkungan.
"Kegiatan ini sangat positif ya, dari kita untuk kita. Dengan kita berkontribusi maka kita juga memberikan dampak positif terhadap lingkungan sekitar dan juga sosial," tuturnya.
Melalui kegiatan sederhana ini, BP Batam ingin mengajak masyarakat untuk lebih sadar dan peduli akan pentingnya menjaga dan merawat lingkungan utamanya waduk sebagai sumber air bersih di Kota Batam. (Isp)