Foto: Ist

INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Surat Pemberitahuan Perkembangan Hasil Penyelidikan (SP2HP Ke-1) kasus dugaan penipuan yang menimpa salah satu konsumen perusahaan ready mix PT Bintang Rezky Tirta resmi diterbitkan Polresta Barelang. 

Diketahui, SP2HP Ke-1 dengan nomor : B/853/VI/RES.5.1/2025/Reskrim resmi diterima oleh Karyaman Nazara melalui Kuasa Hukumnya Filemon Halawa SH MH pada tanggal 11 Juni 2025 kemarin. 

Dalam SP2HP itu, Satreskrim Polresta telah melakukan pemeriksaan terhadap 5 orang saksi mulai dari Direktur PT Bintang Rezky Tirta, Marketing Direktur serta sejumlah pihak lainnya dalam perkara ini.

"Ya benar, penyidik Polresta Barelang secara resmi telah menerbitkan Surat Pemberitahuan Perkembangan Hasil Penyelidikan (SP2HP Ke-1) kasus dugaan penipuan yang dialami oleh klien kami Karyaman Nazara," ungkap Filemon Halawa akrab disapa Leo Halawa, Jum'at (20/6/2025).

Leo mengharapkan, pihak Kepolisian Polresta Barelang dapat mengatensi perkara ini dan segera melakukan olah TKP ke lokasi terjadinya dugaan penipuan terhadap konsumen perusahaan ready mix PT Bintang Rezky Tirta.

"Setelah terbit SP2HP Ke-1, sudah jelas perkara ini naik ke penyidikan. Kita berharap pihak Kepolisian juga melakukan olah TKP dan memberikan atensi khusus terhadap perkara ini," ujarnya. 

Sementara itu saat dikonfirmasi pihak PT Bintang Rezky Tirta melalui Kuasa Hukumnya M. Sayuti, namun pihaknya belum dapat memberikan keterangan secara rinci perihal kasus ini.

"Kalau itu silahkan tanyakan kepada pelapor dan kuasa hukumnya," tutur M. Sayuti saat dikonfirmasi melalui pesan singkat WhatsApp, Jum'at (20/6/2025) malam.

Diberitakan sebelumnya, perusahaan Ready mix PT Bintang Rezky Tirta dilaporkan ke Polresta Barelang oleh konsumennya Karyaman Nazara. Laporan dengan Nomor LP: 224/V/2025/SPKT/Polresta Barelang tersebut lantaran Karyaman Nazara merasa ditipu. 

Kasat Reskrim Polresta Barelang, AKP Debby Tri Andrestian ketika dikonfirmasi membenarkan laporan tersebut. Hanya saja pihaknya akan memproses dan mengecek terlebih dahulu. "Saya cek dulu," kata AKP Debby, Selasa (20/5/2025). 

Sementara itu, ketika dikonfirmasi kepada Kuasa Hukum Karyaman Nazara, Filemon Halawa SH MH membenarkan laporan tersebut. "Benar bang," kata pria yang akrab disapa Leo Halawa tersebut. 

Dijelaskan Leo Halawa, kliennya membeli cor beton ready mix dari PT Bintang Rezky Tirta pada tanggal 9 April 2025 dengan kualitas beton K-300 PM (kekuatan hampir setara jalan raya). Diperuntukkan untuk pengecoran lantai dua rumah kliennya di Perumahan Taman Cipta Asri Blok E No. 76 Tembesi, Sagulung, Kota Batam. 

"Klien kami diyakinkan bahwa kualitas beton K-300 PM. Namun kenyataannya tidak sesuai," tambah Leo. 

Lanjutnya, setelah sekitar sebulan pengecoran tiang-tiang scaffolding bangunan belum bisa dibuka. Lantaran tukang di sana masih ragu akan kekuatan. Karena saat dicoba menancapkan paku biasa di atas permukaan masih tembus, bahkan kuku sekalipun terkopek. "Yang namanya kualitas beton K-300 PM jangankan paku biasa, paku beton saja tidak bisa tembus. Nah kecurigaan klien menjadi-jadi," katanya. 

Lebih lanjut diterangkan Leo Halawa, kliennya mencoba menghubungi dan mencari solusi dari perusahaan tersebut namun tidak ada solusi. Kemudian, klien Leo Halawa melakukan pengambilan sampel pada tiga titik cor beton lantai dua dan diuji di PT. Citra Lautan Teduh hasilnya tertinggi berkekuatan sampel C1 175,52 PM, C2 hanya 143,17 dan sampel C3 hanya 104,96 PM. 

"Artinya tidak sesuai dengan kualitas yang dijanjikan. Ini kan bisa mengancam nyawa manusia jika kekuatan beton itu tidak sesuai. Klien minta pertanggungjawaban untuk itu," ujarnya. 

Klien Leo Halawa mencoba mencari solusi dengan pihak perusahaan, namun perusahaan PT Bintang Rezky Tirta tersebut seolah tidak menanggapi. "Karena merasa dirugikan maka klien kami melaporkan hal ini ke Polisi (Polresta Barelang, red)," kata dia. 

Leo Halawa meminta pihak Kepolisian Polresta Barelang segera memproses kasus tersebut. Karena selain mengancam nyawa penghuni rumah ke depannya juga kerugian materiil yang ditaksir sebesar Rp 900 jutaan. 

"Kami percaya polisi profesional menangani perkara ini. Ini persoalan beton bukan main-main. Jika tidak sesuai terancam ambruk dan bisa saja mengancam nyawa penghuni rumah," pungkas Leo Halawa. 

Hingga berita ini diterbitkan, awak media sudah mengkonfirmasi kepada PT Bintang Rezky Tirta namun belum ada jawaban. (Isp) 



INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Batalyon Infanteri Raider Khusus 136/Tuah Sakti berhasil memboyong tropi juara umum kategori Satpur/Banpur di berbagai perlombaan dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-75, Kodam I/Bukit Barisan.

Dengan keberhasilan prestasi yang diraih dalam perlombaan ini, Batalyon dengan sebutan 'Laskar Hang Tuah' itu semakin memperkokoh posisi sebagai salah satu satuan terbaik di Kodam I/Bukit Barisan.

Diketahui, berbagai perlombaan dalam rangka memperingati HUT Kodam I/BB telah digelar di Brigif 7/Rimba Raya sejak tanggal 16 hingga 18 Juni 2025 lalu. 



Pada cabang Olahraga Militer (Oramil), tim Batalyon Infanteri Raider Khusus 136/TS di bawah komando Letnan Kolonel (Letkol) Inf Bayu Hanuranto Wicaksono, S.Hub.Int., M.H.I. Segenap prajurit yang terlibat dalam perlombaan itu, berhasil meraih kemenangan yang sangat memuaskan. 

Adapun keberhasilan yang diraih prajurit Tuah Sakti dalam perlombaan HUT Kodam I/Bukit Barisan ke-75, pada tahun 2025 diantaranya:

• Juara 1 materi Menembak 

• Juara 1 materi Renang Militer, dan

• Juara 2 Cross Country (Lintas Medan)

"Prestasi ini dapat diraih dengan kerja keras dan kekompakan para prajurit kita. Dan kami tidak lupa untuk selalu bersyukur atas apa yang kita raih” ungkap Danyonif Raider Khusus 136/TS, Letkol Bayu Hanuranto Wicaksono.

Lanjut, Letkol Bayu mengungkapkan, keberhasilan juga menunjukkan semangat juang tinggi dari para prajurit Yonif 136/Tuah Sakti dalam mengharumkan nama satuan. Selain itu, kemenangan adalah hasil dari dedikasi dan semangat pantang menyerah seluruh prajurit Tuah Sakti.



“Dengan gelar juara umum ini menjadi motivasi untuk selalu berprestasi baik dalam berbagai perlombaan lainnya maupun penugasan operasi. Kemudian, dari hasil sportifitas yang ditunjukan dalam setiap pertandingan membuat satuan ini menjadi teladan bagi peserta lainnya,” ungkap Danyon.

Tak hanya itu, Danyonif juga menyampaikan, kemenangan telah menjadi bukti nyata jika Laskar Hang Tuah selalu berhasil. Terlebih, dalam menjaga nama baik satuan.

"Tidak hanya di medan tugas, tetapi kita juga sudah berhasil menjaga nama baik satuan di berbagai ajang kompetisi," pungkasnya. (ISP)


INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Anggota/Deputi Bidang Investasi dan Pengusahaan BP Batam, Fary Francis mengunjungi Kantor Pelayanan Imigrasi Kota Batam di Mal Pelayanan Publik, pada Jum'at (20/6/2025).

Agenda utama pertemuan ini adalah untuk membahas isu keimigrasian, khususnya perihal visa bagi Tenaga Kerja Asing (TKA) dalam rangka meningkatkan dan memajukan industri di Kota Batam.

Kegiatan diawali dengan diskusi bersama para pengguna jasa keimigrasian, sekaligus menjadi momentum penting untuk melihat langsung pelayanan di lapangan dan menyerap masukan dari masyarakat dan pelaku usaha.

Dalam kesempatan tersebut, Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Batam, Hajar Aswad mengatakan, sebagai salah satu bentuk dukungan terhadap program yang diusung Presiden RI melalui BP Batam, pemerintah telah memberlakukan skema Golden Visa yang mulai diterapkan sejak Juli 2024.

Golden Visa sendiri merupakan sebuah fasilitas khusus bagi pelancong atau investor berkualitas yang memenuhi kriteria tertentu, dengan masa tinggal 5 hingga 10 tahun.

Program ini dirancang untuk memberikan kemudahan izin tinggal jangka panjang bagi investor, profesional, dan tokoh global yang dianggap memiliki kontribusi besar terhadap perekonomian nasional.

"Batam sebagai kawasan strategis dengan ribuan Penanaman Modal Asing (PMA) sebenarnya memiliki potensi besar untuk pemanfaatan program Golden Visa. Namun, sejauh ini jumlah pemegang Golden Visa di Batam masih sangat terbatas," ujar Hajar.

Oleh karena itu, ia mengajak BP Batam untuk berkolaborasi guna membantu penyebarluasan mekanisme dan manfaat Golden Visa kepada para investor dan pelaku usaha yang berpotensi memenuhi persyaratan.

Anggota/Deputi Bidang Investasi dan Pengusahaan BP Batam, Fary Francis menyambut baik inisiatif ini dan menekankan pentingnya sinergi antara BP Batam dan Imigrasi Batam dalam mendukung program ramah investor.

Fary juga meyakini, kolaborasi ini dapat meningkatkan daya saing Batam sebagai destinasi investasi dan memperkuat iklim usaha yang kondusif.

“Dengan penguatan kerja sama lintas instansi, fasilitas seperti Golden Visa bisa menjadi nilai tambah yang signifikan dalam menarik investor berkualitas ke Batam,” tutupnya. (Isp)



INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Badan Pengusahaan (BP) Batam saat ini tengah melakukan pengerjaan perbaikan jalan di bawah JPO SP Plaza, Jl Letjen Suprapto, Sagulung.

Menindaklanjuti laporan masyarakat, BP Batam melalui Direktorat Pembangunan Infrastruktur segera menggesa perbaikan jalan yang selama ini ditengarai menjadi biang kemacetan di Jalan Letjen Suprapto khususnya kendaraan yang datang dari arah Putri Hijau menuju Bundaran Barelang.

PPK Pengelolaan dan Penyelenggaraan serta Pengendalian Mutu Infrastruktur Kawasan Bidang Konektivitas Darat (Jalan) sekaligus Kasubdit Pembangunan Jalan Dan Jembatan M Gazali Djajasasmita mengatakan bahwa pengerjaan saat ini tengah memasuki tahap subway (30%) dan ditargetkan akan selesai pada 1,5 bulan mendatang sisi kiri dan kanan.

“Kami mengimbau masyarakat yang melewati jalur tersebut agar dapat berhati-hati dan bersabar. Kami BP Batam mengupayakan yang terbaik agar pengerjaan jalan ini dapat segera selesai, sehingga warga Batuaji dan Sagulung yang hendak ke Muka Kuning bisa berkendara dengan nyaman," kata Gazali.

Ia menguraikan bahwa proses di lapangan mengalami sejumlah kendala seperti saluran air dari bangunan liar (saat ini telah dinormalisasi), kondisi medan jalan yang cukup sempit dan berair, utilitas eksisting yang membutuhkan perlakukan secara khusus, sulitnya alat berat untuk bermanufer diarea sempit, serta faktor cuaca.

"Terdapat beberapa kendala yang kita hadapi dengan medan yang cukup sempit dan saluran air yang harus kita normalisasi lebih dulu. Namun hal tersebut tidak menyurutkan langkah perbaikan. Kami optimistis ini bisa selesai pada 1 sampai 1,5 bulan ke depan," ungkap Gazali.

Direktur Pembangunan Infrastruktur Boy Zasmita menambahkan, bahwa pihaknya mengupayakan secara optimal pekerjaan dapat selesai tepat waktu, sehingga masyarakat dapat segera menikmati jalan vital ini dengan nyaman dan aman.

“Kami upayakan maksimal, pekerjaan kami lakukan siang dan juga malam hari, kita kebut agar dapat segera selesai dan dapat dinikmati masyarakat. Sesuai arahan Bapak Kepala BP Batam dan Ibu Wakil Kepala BP Batam diharapkan dapat segera menuntaskan Pembangunan Batam lebih cepat," pungkas Boy yang baru saja dilantik pada Senin lalu.

Pengerjaan jalan yang telah berjalan selama 20 hari tersebut, menggunakan anggaran pemeliharaan BP Batam tahun 2025. (Isp) 




INSPIRASIKEPRI.COM | Karimun - Langkah cepat pemerintah pusat menindak aktivitas tambang bermasalah di Kepulauan Riau dinilai sebagai respons terhadap dorongan politik yang kuat dari Anggota DPR RI Dapil Kepri, Endipat Wijaya. 

Diketahui belakangan ini, Endipat gencar menyuarakan pentingnya penertiban izin usaha pertambangan (IUP) yang tidak sesuai aturan. Terutama yang menyebabkan kerusakan lingkungan di wilayah pesisir dan pulau kecil.

Salah satu titik sorotan adalah Pulau Citlim di Kabupaten Karimun. Pulau kecil dengan luas kurang dari 23 km² itu diduga mengalami kerusakan signifikan akibat penambangan pasir. 

Investigasi lapangan terbaru menemukan satu perusahaan tambang masih aktif beroperasi, sementara dua lainnya diketahui telah menghentikan kegiatan setelah izin mereka tidak lagi berlaku.

Endipat sejak awal menegaskan, bahwa penertiban IUP bermasalah tidak boleh ditunda. Menurutnya, Kepulauan Riau sebagai daerah kepulauan memiliki kerentanan tinggi terhadap eksploitasi lingkungan, sehingga perlu penegakan hukum yang tegas dan berpihak pada keberlanjutan.

“Kami butuh langkah konkret. Jika tambang-tambang ini tidak sesuai kaidah dan merusak, harus ditertibkan. Jangan sampai Kepri hanya jadi tempat eksploitasi tanpa tanggung jawab,” ujar Endipat dalam keterangannya, Kamis (19/6/2025). 

Politikus muda yang berlatar belakang teknik pertambangan dan juga selaku pimpinan BAKN DPR itu juga menekankan, pentingnya pemanfaatan sumber daya alam secara beretika dan profesional. Ia menyebut bahwa kegiatan tambang bisa menjadi tulang punggung ekonomi nasional, namun hanya jika dilakukan dengan tata kelola yang benar, legal, dan bertanggung jawab.

Pulau Citlim kini menjadi perhatian banyak pihak. Muncul dorongan dari masyarakat sipil dan akademisi agar penanganan kasus ini menjadi pintu masuk bagi reformasi tata kelola tambang di seluruh wilayah Kepulauan Riau.

Endipat menyatakan, pihaknya akan terus memantau proses ini dan siap mendorong langkah-langkah strategis dari pemerintah pusat untuk melindungi pulau-pulau kecil di Kepri dari kerusakan ekologis.

“Kita tidak boleh membiarkan warisan alam Kepri rusak begitu saja. Penegakan hukum harus berdiri di atas kepentingan rakyat dan masa depan generasi,” tegasnya. (ISP)


INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Badan Pengusahaan (BP) Batam menerima kunjungan kerja dan silaturahmi Wakil Komandan Pushidrosal Laksamana Muda TNI, Bambang Irawan di Gedung Bida Utama, Rabu (18/6/2025).

Kunjungan itu diterima hangat oleh Anggota/Deputi Bidang Pelayanan Umum, Ariastuty Sirait, Anggota/Deputi Bidang Kebijakan Strategis dan Perizinan, Sudirman Saad, dan Anggota/Deputi Bidang Pengelolaan Bandara, Pelabuhan dan Lalu Lintas Barang, Ruslan Aspan.

Dalam pertemuan tersebut, BP Batam dan Pushidrosal (Pusat Hidro-Oseanografi Angkatan Laut) sepakat untuk meningkatkan kerja sama dan koordinasi dalam mendukung pembangunan maritim berkelanjutan di kawasan strategis Batam.

"Kami sangat menghargai kunjungan kerja Wadanpushidrosal Laksamana Muda TNI Bambang Irawan dan berharap dapat semakin meningkatkan sinergitas dan kerja sama dalam pengembangan kawasan strategis Batam," kata Anggota/Deputi Bidang Pelayanan Umum, Ariastuty Sirait.

Ditambahkan, pihaknya berkomitmen untuk terus meningkatkan kinerja dan pelayanan guna mendukung perkembangan Kota Batam yang lebih baik. 

"Batam mendapat perhatian khusus Bapak Presiden untuk lebih berkembang dan menjadi kota yang maju dan sejahtera. Oleh karena itu, kami terus berupaya meningkatkan kinerja dan pelayanan untuk mendukung perkembangan kota ini," tambah Ariastuty.

Sementara, Wadanpushidrosal Laksamana Muda TNI, Bambang Irawan, menyampaikan apresiasi atas sambutan yang diberikan dan berharap pihaknya dapat memberikan kontribusi bagi pembangunan Batam.  

"Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas sarana dan prasarana pendukung kegiatan hidrografi di wilayah perairan Indonesia, termasuk di wilayah Batam, guna mendukung pembangunan yang berkelanjutan," ujar Wakil Komandan Pushidrosal Laksamana Muda TNI, Bambang Irawan.

Pertemuan ini diharapkan dapat memperkuat hubungan antara BP Batam dan Pushidrosal, serta meningkatkan pengembangan kawasan maritim di kawasan strategis Batam. (Isp) 





INSPIRASIKEPRI.COM | BATAM - Kota Batam mencatatkan peran dominan dalam pertumbuhan ekonomi Provinsi Kepulauan Riau. Sepanjang tahun 2024, Batam menyumbang 66,01 persen terhadap total Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kepri.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), nilai PDRB Batam atas dasar harga berlaku tahun 2024 mencapai Rp 233,05 triliun dan PDRB atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp 135,51 triliun.

Capaian ini memperkuat posisi Batam sebagai motor utama ekonomi Kepri dan mencerminkan peran strategisnya dalam mendorong pertumbuhan industri dan investasi.

Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) dan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kepri menyampaikan data tersebut dalam rapat koordinasi yang berlangsung di Gedung Marketing Centre BP Batam, Selasa (17/6/2025). Rapat ini sebagai tindak lanjut dari Nota Kesepahaman (MoU) antar BP Batam dan BPS mengenai penyelarasan data ekonomi Batam.

“Kami ingin memastikan akurasi dan keselarasan data PDRB agar tidak terjadi perbedaan dalam publikasi resmi,” tegas Fary Francis, Deputi Bidang Investasi dan Pengusahaan BP Batam.

Fary menegaskan bahwa kolaborasi antara BP Batam dan BPS bertujuan memperkuat sinergi dalam penyediaan data ekonomi yang valid, akurat, dan terpadu. Data tersebut menjadi landasan penting dalam merumuskan kebijakan pembangunan dan menyusun program prioritas daerah.

Ia juga menyoroti pentingnya data yang tepat untuk mendukung perencanaan pembangunan yang lebih terarah dan efisien. Selain itu, kesesuaian data mampu meningkatkan kepercayaan investor dan memastikan kebijakan menyentuh langsung kebutuhan masyarakat.

“Presiden mengamanatkan agar Batam menjadi pusat ekonomi dan investasi baru di Indonesia. Oleh sebab itu, kami berharap langkah ini dapat memberi pengaruh terhadap rencana pembangunan jangka pendek dan jangka panjang,” ujarnya.

Fary juga menekankan pentingnya akurasi data dalam pengambilan keputusan strategis, alokasi sumber daya, dan pemantauan pembangunan.

“Dengan seluruh potensi yang ada, Batam harus menjadi kawasan investasi yang inklusif. Mari kita jaga iklim investasi agar tetap kondusif dan memberi manfaat nyata bagi masyarakat,” tutupnya.

Turut hadir dalam rapat Kepala BPS Provinsi Kepri Margaretha Ari Anggorowati, Kepala BPS Batam Eko Aprianto, dan Ketua Tim Neraca Wilayah dan Analisis Statistik Ari Sugih Mulia bersama sejumlah pejabat tingkat II BP Batam. (Isp) 


Author Name

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.